Sindikat Internasional Jadikan Kurir Sebagai Aset

Reporter

Editor

Budi Riza

Kamis, 18 Desember 2014 20:00 WIB

Petugas memperlihatkan barang bukti sandal yang digunakan untuk menyelundupkan sabu saat gelar perkara di Kantor Bea dan Cukai, Bandung, Jawa Barat, 11 September. Petugas menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu seberat 1.032 gram senilai Rp1, 725 miliar. TEMPO/Aditya Herlambang Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Intelijen Badan Narkotika Nasional, Komisaris Besar I Made Astawa, mengatakan sindikat narkoba internasional menjadikan jaringan pemasaran sebagai aset. Bukan uang atau narkoba. "Mereka tidak peduli bila uang tujuh miliar atau tiga kilo sabu disita. Asalkan anak buah atau kurir mereka dilepaskan," kata Made seusai membuka seminar kebijakan narkoba nasional di Jakarta, Kamis, 18 Desember 2014. (Baca: Menteri Hukum: 6 Bandar Edarkan Narkoba dari Lapas)

Sindikat internasional ini, kata Made, sangat mementingkan loyalitas jaringan. "Bila anak buah mereka disita uang atau sabunya, bos-bos ini pasti enggak akan marah. Malah dikasih modal lagi untuk jualan lagi," kata Made.

Bila salah satu anggota jaringan ditangkap, bos sindikat juga akan berusaha sekuat tenaga untuk melepaskan mereka dari jeratan hukum. "Kalau sudah begitu, anak buah mana yang tidak bakal setia," kata Made. (Baca: Terpidana Narkoba Sebabkan LP Penuh)

Made juga mengungkapkan empat sindikat internasional yang selama ini memasok narkoba ke Indonesia. Yaitu sindikat west africa atau Nigeria, sindikat Iran, sindikat Malaysia, dan sindikat Tiongkok atau Taiwan.

Selain itu, kata Made, ada modus baru penjualan narkoba secara internasional yaitu melalui internet. "Mulai ada yang berani terang-terangan jualan di internet. Sistem bayarnya menggunakan bitcoin," kata dia. Paketnya pun dikirim melalui DHL atau kurir.

INDRI MAULIDAR




Berita terpopuler:
Rupiah Jeblok, SBY Bela Jokowi
Rabu Sore, Rupiah Jadi Mata Uang Terkuat di Asia
Rupiah Jeblok, SBY Curhat di Twitter

Berita terkait

Polisi Ungkap Pabrik Narkoba di Kabupaten Bogor, Sita 2,5 Juta Tablet PCC dan Hexymer

3 jam lalu

Polisi Ungkap Pabrik Narkoba di Kabupaten Bogor, Sita 2,5 Juta Tablet PCC dan Hexymer

Polisi mengungkap pabrik narkoba PCC dan hexymer di Kampung Legok Ratih, Kabupaten Bogor. Sita 2,5 juta tablet.

Baca Selengkapnya

BNN Ungkap Peredaran Narkoba Jaringan Sumatera-Jawa, Kampus di Jakarta Timur jadi Titik Jemput Paket

4 jam lalu

BNN Ungkap Peredaran Narkoba Jaringan Sumatera-Jawa, Kampus di Jakarta Timur jadi Titik Jemput Paket

BNN menangkap pengedar narkoba jenis ganja saat menjemput paket itu di sebuah kampus di Jakarta Timur. Enjot alias JL.

Baca Selengkapnya

Sejumlah Kasus Peredaran Narkoba Dikendalikan dari Lapas, Terbaru Produksi Ekstasi dan Pil Koplo di Sukolilo Surabaya

5 jam lalu

Sejumlah Kasus Peredaran Narkoba Dikendalikan dari Lapas, Terbaru Produksi Ekstasi dan Pil Koplo di Sukolilo Surabaya

Lapas jadi sarang bandar kendalikan peredaran narkoba. Ini beberapa kasus, terakhir produksi ekstasi dan pil koplo dikendalikan dari rutan di Jakarta

Baca Selengkapnya

4 WNI yang Masuk DPO Interpol, Salah Satunya Pimpinan Jaringan Narkoba Fredy Pratama

2 hari lalu

4 WNI yang Masuk DPO Interpol, Salah Satunya Pimpinan Jaringan Narkoba Fredy Pratama

Berikut daftar WNI yang masuk dalam DPO Kepolisian Internasional atau interpol. Salah satunya Fredy Pratama, pimpinan jaringan narkoba.

Baca Selengkapnya

Polisi Sita 98 Bungkus Ganja dari Tangan WNA Papua Nugini di Jayapura

2 hari lalu

Polisi Sita 98 Bungkus Ganja dari Tangan WNA Papua Nugini di Jayapura

Polisi mendapatkan informasi akan ada transaksi narkotika yang diduga jenis ganja di sebuah rumah di Argapura, distrik Jayapura Selatan.

Baca Selengkapnya

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

3 hari lalu

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi

Baca Selengkapnya

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

3 hari lalu

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung mencopot jabatan Kepala Rutan Sukadana Azis Gunawan buntut narapidana kabur

Baca Selengkapnya

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

4 hari lalu

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

Polda Sumut memanfaatkan tekonologi dari BRIN untuk melacak keberadaan ladang ganja.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

4 hari lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

4 hari lalu

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

Polri ungkap jaringan narkoba Hydra belum lama ini. Pecinta komik dan film Captain America pasti teringat organisasi kriminal musuhnya itu.

Baca Selengkapnya