Ini Tiga Penyebab Bencana Tanah Longsor

Reporter

Minggu, 14 Desember 2014 06:00 WIB

Penduduk desa dan petugas penyelamat memeriksa situs di mana tanah longsor menyapu rumah warga di desa Jemblung, Banjarnegara, Jawa Tengah, 13 Desember 2014. AP/Bayu Nur

TEMPO.CO , Jakarta: - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Fraksi Partai Gerindra Darori Wonodipuro meminta masyarakat mewaspadai terjadinya longsor di musim hujan ini. Menurut dia, tersebar beberapa titik longsor di Pulau Jawa karena luas hutan tinggal 10 persen. (Baca: Pengungsi Banjarnegara Butuh Selimut dan Baju Bayi )

"Rakyat harus mewaspadai longsor atau banjir," ujar Darori ketika dihubungi, Sabtu, 13 Desember 2014. Karena itu, dia menyarankan masyarakat yang tinggal di kawasan lembah agar segera mengungsi ketika hujan terus selama enam jam.

Mantan Direktur Perlindungan Hutan dan Konservasi Alam Kementerian Kehutanan itu mengatakan ada tiga penyebab terjadinya longsor. Pertama, ada beberapa daerah seperti Aceh, Medan, Jawa Tengah, Jawa Timur, atau kawasan pegunungan yang jenis tanahnya latosol. Menurut dia, jenis tanah ini memang licin dan mudah longsor. (Baca: Longsor di Banjarnegara, BPBD Sudah Ingatkan)

"Lapisan tanah tipis, di bawahnya batu, jadi akar pohon tidak bisa menancap kuat," ujar anggota DPR dari daerah pemilihan Banjarnegara itu.

Kedua, orang yang menebang pohon secara liar (illegal logging) pada musim kemarau, ranting-rantingnya ditinggal. Saat musim hujan, ranting-ranting itu terbawa arus ke sungai yang akhirnya menahan air dan lumpur. Sehingga, saat ranting tersebut sudah tidak bisa menahan maka terjadi air bah. (Baca:Kena Macet, Lalu Tertimbun Longsor di Banjarnegara)

Ketiga, bisa saja adanya tebangan-tebangan pohon di wilayah atas gunung. Lalu, akarnya busuk sehingga tanahnya retak. Di celah tanah yang retak itu kemudian mengalir air hujan yang lama-lama akan memisahkan tanah dan membentuk lapisan. Lapisan tanah yang putih bercampur air inilah yang akan mudah longsor. (Baca: Baru 17 Korban Tewas Ditemukan, Evakuasi Dihentikan)

Jumat, 12 Desember 2014 sekitar pukul 18.00 WIB, bencana longsor hebat terjadi di Dusun Jemblungan, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah. Puluhan rumah yang dihuni sekitar 300 jiwa dari 53 keluarga di Dusun Jemblungan RT 05 RW 01, tertimbun tanah. Data sementara Badan Nasional Penanggulangan Bencana, jumlah korban meninggal dunia yang berhasil dievakuasi sebanyak 17 orang, 11 orang luka berat, dan 4 orang luka ringan.

LINDA TRIANITA

Topik terhangat:
Kapal Selam Jerman | Kasus Munir | Rekening Gendut Kepala Daerah | Perpu Pilkada

Berita terpopuler lainnya:
Inikah Transaksi Rekening Gendut Foke?
Beri Jalan ke Jokowi, Sultan Yogya Dipuji Habis
Refly dan Todung Seleksi Hakim MK, Jokowi Diprotes
Cerita Ahok Saat Kaca Spionnya Dicoleng

Berita terkait

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

25 September 2016

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

Rumah itu tertimpa reruntuhan tanah dan menewaskan satu orang dan delapan anggota keluarga lainnya luka-luka.

Baca Selengkapnya

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

19 Juni 2016

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

Ketiga korban sedang membersihkan longsor saat terjadi
longsor susulan.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

19 Juni 2016

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

Korban meninggal di Grumbul Wanarata disebabkan tertimbun material longsor susulan saat sedang bekerja bakti menyingkirkan longsoran.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

19 Juni 2016

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

Enam orang yang meninggal sudah dievakuasi, sementara satu korban masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

13 April 2016

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

Potensi longsor masih ada apabila curah hujan tinggi.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

31 Maret 2016

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

Longsoran diperkiraan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah. Sedang lebar longsoran 100 -200 meter.

Baca Selengkapnya