Sidak Penampungan TKI, Menteri Hanif Lompat Pagar  

Reporter

Rabu, 5 November 2014 17:21 WIB

Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri (kanan), bertanya kepada pengunjung soal kelayakan fasilitas saat sidak ke TKI Lounge Bandara Seokarno Hatta, Tangerang, 28 Oktober 2014. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri melompati pagar rumah penampungan tenaga kerja Indonesia ilegal di Jalan Asem Baris Raya, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu, 5 November 2014. Di penampungan milik Pelaksana Penempatan TKI Swasta Elkari Makmur Sentosa itu terdapat puluhan wanita yang akan dikirim ke sejumlah negera.

Ia meloncati pagar karena tak sabar menunggu pintu rumah itu dibuka. Insiden ini bermula saat Hanif meminta penjaga rumah untuk diizinkan masuk. Tapi penjaga itu terus berargumentasi dan menghalangi Hanif masuk. "Minta izin dulu ke pemimpin perusahaan," kata penjaga itu, Rabu, 5 November 2014. (Baca juga: TKI Hong Kong Tewas, Pemerintah Panggil Agen Arafah )

Hanif yang tak sabar berteriak minta dibukakan pintu. Ia pun memperkenalkan diri sebagai menteri dan mengancam akan memaksa masuk. "Ayo buka pintunya! Kalau enggak dibuka, saya akan loncat!" katanya. (Baca juga: TKI Sumarti Ningsih Pakai Visa Turis)

Tapi pagar tetap tak dibuka dan petugas pun tetap berkilah belum ada izin pimpinan. Hanif lantas memerintahkan ajudannya membongkar fiber pagar. Lalu, tiba-tiba, ia menaiki jok sepeda motor yang terparkir di depan gerbang rumah dan langsung melompati pagar untuk menerobos masuk. (Baca juga: Jenazah TKI Korban Pembunuhan Segera Dipulangkan )

Bekas pengurus Partai Kebangkitan Bangsa ini mengatakan akan menutup perusahaan tersebut dan membebaskan TKI yang tersekap di sana. "Saya akan tutup lokasi penampungan ilegal ini. Namun jangan khawatir, kalian akan tetap diberangkatkan ke luar negeri dengan disalurkan melalui perusahaan resmi," katanya.

Penampungan TKI ilegal ini memang tertutup rapat. Pagarnya ditutupi fiber berwarna biru dan dililit kawat berduri. Pejalan kaki yang melintas tak dapat melihat bagian dalamnya, sehingga tak ada yang tahu keberadaan 43 calon TKI di rumah itu. Papan yang menerangkan bahwa tempat itu adalah penampungan TKI pun tak dapat ditemukan di sekitar rumah.



URSULA FLORENE SONIA




Berita Terpopuler




Dukung Persib Vs Arema, Ridwan Kamil Buka Baju
KPK Endus Modus Baru Koruptor, Apa Saja?
Tiga Perilaku Aneh Pembunuh Dua TKI Indonesia
Pakar Ungkap Cara Polisi Telisik Akun @TM2000Back
Usir Pesawat Asing, Berapa Biaya Operasional Sukhoi?

Berita terkait

Intip Besaran Gaji WNI Jadi PRT Ilegal di Malaysia, Berakhir di Tahanan Imigrasi

45 hari lalu

Intip Besaran Gaji WNI Jadi PRT Ilegal di Malaysia, Berakhir di Tahanan Imigrasi

Malaysia menangkap 158 pekerja migran ilegal, termasuk dari Indonesia. Berapa besarnya gaji PRT di Malaysia hingga nekat menjadi TKI ilegal?

Baca Selengkapnya

Imigrasi Soekarno Hatta Gagalkan Keberangkatan 613 TKI Ilegal ke Luar Negeri sejak Januari

59 hari lalu

Imigrasi Soekarno Hatta Gagalkan Keberangkatan 613 TKI Ilegal ke Luar Negeri sejak Januari

Kantor Imigrasi Kelas I Soekarno-Hatta telah menggagalkan keberangkatan 613 pekerja migran Indonesia atau TKI ilegal

Baca Selengkapnya

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

19 Februari 2024

Departemen Imigrasi Malaysia Tangkap 130 WNI Tak Berdokumen

Kementerian Luar Negeri mengatakan KBRI belum menerima notifikasi kekonsuleran tentang penangkapan 130 WNI di Selangor, Malaysia.

Baca Selengkapnya

KPK soal Penetapan 3 Tersangka di Kemenakertrans: Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

25 Januari 2024

KPK soal Penetapan 3 Tersangka di Kemenakertrans: Tak Ada Kaitan dengan Pemilu

KPK menegaskan penetapan tersangka Dirjen Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Transmigrasi Reyna Usman tak ada kaitannya dengan Pemilu

Baca Selengkapnya

Perjalanan Kasus Dugaan Korupsi di Kemenakertrans yang Berbuntut KPK Panggil Cak Imin

6 September 2023

Perjalanan Kasus Dugaan Korupsi di Kemenakertrans yang Berbuntut KPK Panggil Cak Imin

KPK menyebut penyelidikan kasus yang diduga melibatkan Cak Imin dilakukan sebelum deklarasi dia sebagai cawapres. Berikut perjalanan kasusnya.

Baca Selengkapnya

Anies-Muhaimin Deklarasi di Hotel Majapahit Surabaya Siang Ini, PKB Optimistis Didukung Warga NU

2 September 2023

Anies-Muhaimin Deklarasi di Hotel Majapahit Surabaya Siang Ini, PKB Optimistis Didukung Warga NU

Waketum PKB Hanif Dhakiri yakin akar rumput PKB dan pesantren NU mendukung duet Anies-Cak Imin.

Baca Selengkapnya

Kapal Pengangkut TKI Ilegal Tenggelam di Selat Malaka, 11 WNI Selamat dan 3 Hilang

16 Agustus 2023

Kapal Pengangkut TKI Ilegal Tenggelam di Selat Malaka, 11 WNI Selamat dan 3 Hilang

kapal dengan rute dari Melaka, Malaysia ke Pulau Rupat, Riau, yang membawa 14 Warga Negara Indonesia karam di Selat Malaka, Selasa dini.

Baca Selengkapnya

Diperankan Pemain Asli NTT, Women from Rote Island Kampanyekan Stop Kekerasan Seksual

20 Juli 2023

Diperankan Pemain Asli NTT, Women from Rote Island Kampanyekan Stop Kekerasan Seksual

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menilai film Women from Rote Island membuka bongkahan gunung es kekerasan seksual.

Baca Selengkapnya

10 Korban Perdagangan Orang Asal Sumbar Tertahan di Malaysia

21 Juni 2023

10 Korban Perdagangan Orang Asal Sumbar Tertahan di Malaysia

Para korban perdagangan orang itu diiming-imingi pelaku untuk bekerja di Malaysia dengan gaji yang besar.

Baca Selengkapnya

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

12 Juni 2023

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

TKI ilegal itu tidak terima gaji selama 3 bulan dengan gaji per bulan 1.500RM.

Baca Selengkapnya