Pasien Terduga Ebola Sering Nganggur di Liberia  

Reporter

Senin, 3 November 2014 06:42 WIB

Ilustrasi ebola. AP/The Mountain Press, Curt Habraken

TEMPO.CO, Madiun - Puluhan warga Indonesia dan Malaysia rekan pasien yang diduga terjangkit ebola, M, tidak bisa menjalankan aktivitas dengan lancar. Mereka yang bekerja di perusahaan kayu Forest Venture, Buchanan, Liberia, terkendala keterlambatan pengiriman alat berat, seperti mesin pemotong kayu dan mesin penarik kayu ke dalam hutan.

“Kondisi ini terjadi pada bulan April dan Mei lalu,” kata rekan M, Hari Prasetyo, warga Desa Sebayi, Kecamatan Gemarang, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Ahad, 2 November 2014. (Baca juga: Trombosit Pasien Terduga Ebola di Madiun Menurun)

M, warga Kecamatan Gemarang, diduga terjangkit ebola. Pria berusia 29 tahun ini tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Madiun, Jawa Timur. (Baca juga:Pasien Terduga Ebola di Kediri Jalani Uji Lab Ketiga)

Menurut Hari, pekerjaan M dan rekan-rekannya juga terhambat masalah kerusakan alat berat pada Juni dan Juli lalu. Faktor penghambat kerja lainnya adalah datangnya musim penghujan sejak Agustus hingga Oktober. “Selama tiga bulan saat musim hujan kami sama sekali tidak bekerja karena kendaraan berat tidak bisa masuk hutan,” ujar Hari. (Baca juga: Kasus Suspect Eboladi Indonesia Sudah Lima Kali)

Saat pekerjaan terhenti, ujar Hari, para pekerja yang berasal dari Madiun, Kediri, Tulungagung, Sulawesi, Manado, dan Malaysia itu hanya berada di dalam mess. Waktu mereka banyak dihabiskan untuk berbincang. (Baca juga: Ini Empat Gejala bagi Terduga Penderita Ebola)

“Hanya makan dan tidur saja. Kalau dihitung waktu kerjanya hanya sekitar 30 hari,” ujar pria yang bekerja sebagai operator kendaraan pengangkut kayu dari hutan ke tempat penampungan itu.

NOFIKA DIAN NUGROHO

Berita lain:
Menteri Energi: Petral Tak Harus Dibubarkan
Ahmad Yani Kecewa Dijegal Jadi Ketua Umum PPP
Raden Nuh Ditangkap, Asatunews Tak Update Berita




Berita terkait

Cerita Mahfud MD Sematkan Pepatah Sakral di Prasasti Asrama Mahasiswa Madura Yogya

6 menit lalu

Cerita Mahfud MD Sematkan Pepatah Sakral di Prasasti Asrama Mahasiswa Madura Yogya

Mahfud MD didapuk meresmikan asrama mahasiswa Madura Yogyakarta yang baru selesai direnovasi pada Senin 20 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Rangkaian Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Terbuka untuk Umum

6 menit lalu

Rangkaian Perayaan Waisak 2024 di Candi Borobudur, Terbuka untuk Umum

Pada puncak perayaan Waisak ada pelepasan lampion pada 23 Mei, diikuti dengan meditation walk hingga pasar medang di Candi Borobudur 24-26 Mei.

Baca Selengkapnya

Kemenperin Bantah Tudingan Kemendag Soal Penyebab Ribuan Kontainer Tertahan di Pelabuhan

7 menit lalu

Kemenperin Bantah Tudingan Kemendag Soal Penyebab Ribuan Kontainer Tertahan di Pelabuhan

Kemenperin membantah tudingan Kementerian Perdagangan yang menyebut penyebab 17.304 kontainer tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok

Baca Selengkapnya

Perludem Ungkap Penggelembungan dan Pengurangan Suara Paling Banyak Didalilkan di Sidang Sengketa Pileg

8 menit lalu

Perludem Ungkap Penggelembungan dan Pengurangan Suara Paling Banyak Didalilkan di Sidang Sengketa Pileg

Perludem mengungkapkan ada 106 dalil penggelembungan dan pengurangan suara di sengketa pileg MK.

Baca Selengkapnya

Biaya Kuliah Binus University 2024 Kampus Jakarta hingga Malang

19 menit lalu

Biaya Kuliah Binus University 2024 Kampus Jakarta hingga Malang

Rincian biaya kuliah D4, S1, Double Program, dan Master Track Program di Binus University 2024/2025

Baca Selengkapnya

Airin Dukung Pemekaran Daerah Kabupaten di Banten

22 menit lalu

Airin Dukung Pemekaran Daerah Kabupaten di Banten

Bakal calon Gubernur Banten, Airin Rachmi Diany, mendukung rencana pemekaran daerah di sejumlah kabupaten di Provinsi Banten.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Berbagi Pengalaman Kelola Air Bersih Jakarta di World Water Forum ke-10, Kelas Bawah Bayar Lebih Mahal

23 menit lalu

Sandiaga Uno Berbagi Pengalaman Kelola Air Bersih Jakarta di World Water Forum ke-10, Kelas Bawah Bayar Lebih Mahal

Masyarakat menengah ke bawah pada lapisan ekonomi harus membayar air bersih lebih mahal karena tidak mendapat akses terhadap air bersih.

Baca Selengkapnya

Supply Chain Indonesia Dorong Pemakaian AI untuk Rantai Pasok Logistik, Berikut Alasannya

23 menit lalu

Supply Chain Indonesia Dorong Pemakaian AI untuk Rantai Pasok Logistik, Berikut Alasannya

Para penyedia jasa logistik mendorong pemakaian teknologi AI untuk melancarkan rantai pasok logistik. Sistem manual sudah ditinggalkan.

Baca Selengkapnya

Penggunaan TikTok Masih Belum Aman di Amerika Serikat, Sebab...

24 menit lalu

Penggunaan TikTok Masih Belum Aman di Amerika Serikat, Sebab...

Amerika Serikat melarang sementara penggunaan TikTok oleh warganya.

Baca Selengkapnya

Ini Bonus Karyawan Maskapai Top Dunia, Singapore Airlines Berikan 8 Kali Gaji

24 menit lalu

Ini Bonus Karyawan Maskapai Top Dunia, Singapore Airlines Berikan 8 Kali Gaji

Untung besar yang diraih Singapore Airlines ikut mengalir ke kantong karyawan. Mereka kebagian bonus delapan kali gaji.

Baca Selengkapnya