Jokowi mengunjungi Pondok Pesantren Babussalam, Banjarerojo, Malang, Jawa Timur, untuk memperingati haul Hasyim Ashari dan haul Soekarno, pada 27 Juni 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu acara utama dalam rangkaian Syukuran Rakyat #Salam3Jari yang digelar pada Senin, 20 Oktober 2014, ialah gelar griya (open house) Istana Merdeka. "Pak Jokowi akan membolehkan rakyat masuk Istana," kata anggota panitia acara gelar griya tersebut, Zuhairi Misrawi, Sabtu, 18 Oktober 2014. "Ini sama seperti yang dilakukan Presiden Sukarno tahun 1949 dulu."
Pada 20 Oktober nanti, presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla akan resmi dilantik di Gedung MPR/DPR. Untuk merayakan pelantikan ini, para relawan Jokowi akan menggelar syukuran berupa pesta rakyat dan konser. Acara bertajuk Syukuran Rakyat #Salam3Jari ini digelar mulai hari ini hingga besok. (Baca: Demi Jokowi, Warga Tirakatan di Kamar Bung Karno)
Setelah dilantik di Senayan, Jokowi akan diarak para pendukungnya dari Bundaran Hotel Indonesia hingga Monumen Nasional. Di sepanjang jalur perarakan akan digelar aneka kesenian rakyat dan disediakan makanan gratis. "Jokowi diantar menuju Istana menggunakan andong yang dipakai sewaktu dia dilantik jadi Gubernur DKI Jakarta." (Baca; Jokowi Dilantik, Ada 124 Ribu Makanan dan 700 Ribu Minum Gratis)
Setibanya di Istana pada sekitar pukul 14.00, Jokowi akan mengikuti acara pisah-sambut dengan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Setelah melepas Pak SBY, baru Pak Jokowi akan menggelar open house," ujar Zuhairi. Acara open house ini boleh diikuti siapa saja. "Dibuka buat 700 orang," katanya. Acara ini merupakan janji Jokowi jika telah resmi jadi presiden. (Baca: Syukuran Rakyat #Salam3Jari, Ini Jadwalnya)
Namun staf protokoler akan menyeleksi warga yang hendak masuk ke Istana Merdeka. "Minimal pakaiannya harus rapi, tidak boleh pakai jaket, atau celana pendek." Meski begitu, warga yang diperbolehkan masuk pun, menurut Zuhairi, tidak akan diajak ke dalam Istana. "Paling diterima di halaman Istana langsung oleh Pak Jokowi." (Baca juga: Pelantikan Jokowi, 1.000 Tukang Sampah Disiagakan)