TEMPO.CO, Surabaya - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertanya kepada puluhan ribu prajurit yang berkumpul di dermaga Pangkalan Komando Armada Timur, Surabaya, Jawa Timur, Senin sore kemarin. Ia menanyakan bagaimana kondisi kesejahteraan para serdadu militer ini. Semua sepakat bahwa dalam kepemimpinan SBY, tingkat kesejahteraan mereka meningkat. "Untuk kesejahteraan marinir sudah terbukti. Gaji tiap tahun naik," kata Sersan Satu Marinir Yohannes, Senin, 6 Oktober 2014 petang.

Dari matra Angkatan Darat dan Udara juga sepakat dengan pernyataan Yohannes. Sersan Dua Ridho Adito dari Angkatan Udara mengatakan selain kenaikan gaji berkala, setiap prajurit dari tantama, bintara, hingga perwira dapat renumerasi sebesar 37 persen. "Kami mendapat tunjangan kerja," kata dia.

Sersan Dua Made Jaya Sunanta dari Batalyon Artileri Komando Cadangan Strategis mengatakan ada tambahan lagi di bidang kesejahteraan prajurit. "Tiap tahun kami merasakan gaji ke-13," kata dia. SBY lalu menyuruh ribuan prajurit yang menyemut di dermaga itu tepuk tangan.

SBY mengatakan prajurit juga manusia. "Mereka mempunyai keluarga yang ingin kesejahteraannya semakin baik," kata dia. Selain menambah kemampuan teknik dan moral prajurit, negara akan berusaha mewujudkan kesejahteraan prajurit ditingkatkan. Jika sudah tercapai, ia yakin berbagai tugas negara akan dijalankan dengan baik. "Agar TNI semakin profesional," katanya. (baca juga: SBY: 10 Tahun Lagi Indonesia Jadi Macan Asia)

TNI akan memperingati hari ulang tahunnya yang ke-69 hari ini, Selasa, 7 Oktober 2014. Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal Fuad Basya mengatakan upacara tersebut melibatkan ribuan prajurit dari tiga angkatan. "Ini perayaan terbesar dalam sejarah bangsa," katanya.

Sedangkan untuk alat utama sistem persenjataan yang akan dipamerkan, antara lain Angkatan Darat mengerahkan 192 senjata. Contohnya, 22 tank leopard, 22 tank marder, 13 panser tarantula, 13 tank scorpio, enam meriam 155 milimeter Caesar, dan 43 pesawat.

Angkatan Laut mengerahkan 195 alutsistanya. Di antaranya ada 35 KRI, sepuluh LVT-7, enam BVP-2, 26 BMP 3 F1, sempat RM 70 Grad. Sedangkan Angkatan Udara akan mengerahkan 139 alutsistanya, seperti, 12 Sukhoi Su27/30 Flanker, tiga F5 Tiger, sepuluh F-16 Fighting Falcon, 12 Hawk 109/209, E Emb 314 Super Tucano, satu tanker, dan tiga Boeing 737. (Baca juga: HUT TNI, Risma Absen)

Selepas upacara, prajurit akan berdemonstrasi, seperti serangan udara langsung, bantuan tembakan kapal anti kapal selam, manuver dan menembak tank di laut, operasi lintas udara, terjun statik laut, pembebasan sandera, beladiri militer, defile pasukan dan alutsista, sailing pass dan fly pass, serta Jupiter Aerobatic Team.

MUHAMMAD MUHYIDDIN

Berita terbaru
Koalisi Pro-Prabowo Tentukan Nasib PPP Siang Ini
Pengamat: Waspadai Agenda Ekonomi Koalisi Prabowo
Pacar Mayang Aktivis Anti-Kekerasan pada Perempuan
Bupati Bonaran Sebut KPK hanya "Nina Tu Nina"