TEMPO.CO, Surabaya - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bangga dengan pembangunan dan modernisasi alat utama sistem persenjataan (alutsista) Indonesia. Selama memerintah sepuluh tahun terakhir, SBY mengklaim terjadi perombakan besar-besaran senjata Tentara Nasional Indonesia. (Baca: SBY dan Suara Prajurit TNI yang Bikin Ikan Gemetar)

Salah satu perombakan itu adalah adanya pengadaan ratusan pesawat, kapal, dan tank tempur. "Besok kita hitamkan langit di atas kita," kata SBY disambut tepuk tangan lebih dari 20 ribu prajurit di Dermaga Ujung Pangkalan Komando Armada Timur, Surabaya, Jawa Timur, Senin, 6 Oktober 2014. (Baca: Pesawat tanpa Awak Akan Ikut Demonstrasi HUT TNI)

Musababnya, kata SBY, saat perayaan HUT TNI 7 Oktober, lebih dari 200 pesawat tempur dari tiga matra akan melintas. SBY menilai esok adalah puncak kejayaan sistem pertahanan Indonesia. "Sejak Indonesia merdeka, esok kita bisa berbangga dan bersyukur kepada Tuhan kerena banyaknya pesawat yang menghiasi udara Surabaya."

Alat utama sistem persenjataan yang akan dipamerkan besok antara lain: Angkatan Darat mengerahkan 22 tank Leopard, 22 tank Marder, 13 panser Tarantula, 13 tank Scorpio, 6 meriam 155 milimeter Caesar, dan 43 pesawat, di antaranya dua helikopter Apache. (Baca: SBY Temui Pilot Jet Tempur Jelang Puncak HUT TNI)

Angkatan Laut mengerahkan 195 alutsistanya. Di antaranya, ada 35 KRI, 10 LVT-7, 6 BVP-2, 26 BMP 3 F1, dan 4 RM 70 Grad. Sedangkan Angkatan Udara akan mengerahkan 139 alutsistanya, seperti 12 Sukhoi Su27/30 Flanker, 3 F5 Tiger, 10 F-16 Fighting Falcon, 12 Hawk 109/209, E Emb 314 Super Tucano, 1 tanker, dan 3 Boeing 737. (Baca: Pesawat Sukhoi Lakukan Dua Flypast di HUT TNI)

Selepas upacara, prajurit akan berdemonstrasi, seperti serangan udara langsung, bantuan tembakan kapal anti-kapal selam, manuver dan menembak tank di laut, operasi lintas udara, terjun statik laut, pembebasan sandera, bela diri militer, defile pasukan dan alutsista, sailing pass dan fly pass, serta Jupiter Aerobatic Team. (Baca berita sebelumnya: Ini Skenario Peperangan Laut di HUT TNI)

MUHAMMAD MUHYIDDIN

Baca juga:
Masalah Dengan Ancol Hambat Kreativitas Sea World
Habib Selon Ogah Komentari Aksi FPI
Kue Kurma, Lengkapi Sajian Menu Idhu Adha
Menikmati Lebaran dengan Sajian Daging Kurban