Polisi Buru Dua Orang DPO Pengedar Narkoba  

Reporter

Editor

Zed abidien

Minggu, 5 Oktober 2014 17:22 WIB

Ilustrasi Barang bukti narkoba. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Surabaya - Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya masih memburu dua pengedar narkotik dan obat terlarang yang masuk dalam daftar pencarian orang. Salah satunya adalah warga negara asing.

"Dua orang masih DPO dan sedang kami kejar," kata Kepala Polrestabes Surabaya Komisaris Besar Setija Junianta kepada wartawan di Mapolrestabes Surabaya, Ahad, 5 Oktober 2014.

Menurut Setija, dua orang tersebut merupakan warga negara Indonesia dan warga negara asing. Keduanya merupakan pengedar besar yang diduga terlibat jaringan internasional peredaran narkoba. Setija belum bersedia bicara banyak karena dua pengedar tersebut kini dalam pengejaran.

Kasus ini terungkap setelah polisi menangkap tiga kurir sekaligus pengedar di wilayah Surabaya, yaitu Deni, Toni, dan Fredi. Dari ketiganya diperoleh barang bukti 2,75 kilogram sabu dan 5.000 butir pil ekstasi senilai total Rp 7 miliar.

"Kami masih mengembangkan kasus ini untuk mencari jaringannya," ujar Setija. Keterlibatan jaringan internasional diketahui dari produksi pil ekstasi yang berkualitas impor. Pengakuan ketiga tersangka, sabu dan pil ekstasi itu didapat dari Jakarta.

Diakui Setija, peredaran narkoba di Indonesia, terutama Jawa Timur, masih cukup tinggi. Tertangkapnya para pengedar besar sama dengan menyelamatkan ribuan generasi muda.

Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Surabaya Ajun Komisaris Besar Agus Yulianto mengatakan para tersangka biasa menjual sabu dan ekstasi dalam jumlah besar. "Mereka ini bandar besar, karena jualnya bukan eceran."

Saat penangkapan dan penggeledahan, sabu dan ekstasi milik para tersangka memang dikemas dalam jumlah banyak. Sabu yang masih dalam bentuk kristal dibungkus dalam kantong plastik dengan berat masing-masing 1 ons hingga 0,5 kilogram. Sedangkan puluhan butir pil ekstasi dimasukkan dalam kantong plastik berisi masing-masing seribu butir.

AGITA SUKMA LISTYANTI

Berita terkait

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

15 jam lalu

Depresi, Epy Kusnandar Dirawat di RSKO Cibubur

Polisi mengajukan kepada BNN agar Epy Kusnandar direhabilitasi

Baca Selengkapnya

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

16 jam lalu

Narapidana Narkoba Kabur, Kepala Rutan Sukadana Lampung Azis Gunawan Dicopot

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung mencopot jabatan Kepala Rutan Sukadana Azis Gunawan buntut narapidana kabur

Baca Selengkapnya

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

21 jam lalu

Polda Sumut Pakai Teknologi BRIN untuk Menemukan Ladang Ganja

Polda Sumut memanfaatkan tekonologi dari BRIN untuk melacak keberadaan ladang ganja.

Baca Selengkapnya

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

22 jam lalu

Polisi Ringkus 3 Tersangka Pabrik Tembakau Sintetis di Tangsel, 1 Orang Masih DPO

Polisi mengungkap tempat produksi tembakau sintetis di salah satu apartemen di Serpong, Kota Tangerang Selatan. 3 orang ditangkap, 1 DPO.

Baca Selengkapnya

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

1 hari lalu

Polri Bongkar Jaringan Narkoba Hydra di Indonesia, Mengingatkan Organisasi Kriminal Musuh Captain America

Polri ungkap jaringan narkoba Hydra belum lama ini. Pecinta komik dan film Captain America pasti teringat organisasi kriminal musuhnya itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Empat Tersangka Pengedar Ganja di Merauke

1 hari lalu

Polisi Tangkap Empat Tersangka Pengedar Ganja di Merauke

Polres Merauke menangkap empat tersangka pengedar ganja. Polisi masih menyelidiki jaringan narkoba di wilayah ini.

Baca Selengkapnya

Polisi Geledah Pabrik Narkoba Tembakau Sintetis di Apartemen TreePark BSD

1 hari lalu

Polisi Geledah Pabrik Narkoba Tembakau Sintetis di Apartemen TreePark BSD

Sebuah kamar di Apartemen TreePark, BSD, Serpong, dijadikan tempat produksi narkoba jenis tembakau sintetis.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Jakarta Pusat Gagalkan Peredaran Narkoba 49,8 Kilogram

1 hari lalu

Polres Metro Jakarta Pusat Gagalkan Peredaran Narkoba 49,8 Kilogram

Satuan Reserse Narkoba Polres Jakpus mengungkap 15 kilogram narkoba dari jaringan Aceh, Medan, Palembang, dan Jakarta pada 7 Mei lalu.

Baca Selengkapnya

Kepolisian Ungkap Jaringan Narkoba Hydra, Berikut Informasi Jaringan Ini dan Kode Pemasarannya

1 hari lalu

Kepolisian Ungkap Jaringan Narkoba Hydra, Berikut Informasi Jaringan Ini dan Kode Pemasarannya

Polisi berhasil mengungkap jaringan narkoba Hydra di Bali. Berikut informasi tentang jaringan tersebut, dan bagaimana cara mereka memasarkannya.

Baca Selengkapnya

Kasus Pabrik Narkoba di Bali, Polisi Buru 2 WNA asal Ukraina

2 hari lalu

Kasus Pabrik Narkoba di Bali, Polisi Buru 2 WNA asal Ukraina

Bareskrim Polri mengungkap pabrik narkoba yang berada di kompleks vila Sunny Village, Desa Tibubeneng, Kuta Utara, Badung, Bali

Baca Selengkapnya