Pengamat: Koalisi Prabowo Sukses Balas Dendam  

Reporter

Kamis, 2 Oktober 2014 10:15 WIB

Kiri-kanan: Ketum PPP Suryadharma Ali, Ketum PAN Hatta Rajasa, Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto, Ketum Partai Golkar Aburizal Bakrie, dalam pembekalan anggota DPR 2014-2019 Koalisi Merah Putih, di Jakarta, 26 September 2014. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat politik dari Forum Masyarakat Peduli Parlemen Indonesia (Formappi), Benny Wijayanto, menilai koalisi partai pendukung calon presiden, Prabowo Subianto, sukses melampiaskan dendam kekalahannya saat pemilihan presiden kemarin. Musababnya, saat ini Koalisi Merah Putih berhasil menduduki dan mendominasi kursi pimpinan di Dewan Perwakilan Rakyat.

"Mereka hanya memamerkan kekuatannya di parlemen, soalnya di pilpres sudah kalah," kata Benny saat dihubungi, Kamis, 2 Oktober 2014. "Jadi ini lebih ke pembalasan karena dendam politik." (Baca: Ibas: Kami Sepaham dengan Koalisi Prabowo)

Menurut Benny, komposisi DPR kini hanya diisi politik transaksional saja. Dia khawatir nantinya kebijakan prorakyat presiden terpilih, Joko Widodo, akan terganjal di parlemen. Akibatnya kata Benny, kebijakan strategis hanya diatur oleh DPR. "Jika sudah seperti ini, maka peran masyarakat dalam mengawasi DPR sangat diperlukan, supaya tidak semau mereka," ujarnya. "Karena mereka sudah merasa di atas angin saat ini."

Sebelumnya, hasil rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat mengesahkan paket pimpinan DPR periode 2014-2019. Keputusan diambil secara aklamasi lantaran hanya ada satu paket pimpinan. (Baca: Setya Novanto Cs Jadi Pimpinan DPR, PDIP Kalah 2-0)

Paket pimpinan disahkan setelah masing-masing fraksi mengusulkan formasi paket pimpinan yang terdiri dari lima orang dari fraksi yang berbeda. Usulan yang disampaikan Ketua Fraksi Golkar Ade Komarudin mendapat dukungan dari sejumlah partai seperti Gerindra, PAN, PPP Demokrat, dan PKS. (Baca juga: Mic Mati & Dizalimi Bikin Koalisi Jokowi Walk Out)

Untuk posisi ketua, Golkar mengajukan anggota fraksinya, Setya Novanto, sebagai calon ketua. Sementara kursi wakil ketua diisi oleh wakil Fraksi Partai Demokrat Agus Hermanto, wakil Fraksi PAN Taufik Kurniawan, wakil Fraksi Partai Gerindra Fadli Zon, dan wakil dari Fraksi PKS Fahri Hamzah. Kemenangan Setya Novanto cs ini mengukuhkan kemenangan koalisi Prabowo atas koalisi yang mendukung presiden terpilih, Joko Widodo.

REZA ADITYA

Berita Terpopuler
Wanita Ini Kalahkan Perolehan Suara Puan dan Ibas
SBY Jawab Kemarahan Netizen di @SBYudhoyono
Keluarga Adam Malik Gugat Bank Swiss Bikin Heboh
Hashim Bangga Dua Anaknya Jadi Anggota DPR
FBR Geruduk DPRD Tolak Ahok Jadi Gubernur DKI

Berita terkait

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

20 menit lalu

Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?

Baca Selengkapnya

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

1 jam lalu

DPR Agendakan Rapat Evaluasi Pemilu 2024 dengan KPU pada 15 Mei

KPU sebelumnya tidak menghadiri undangan rapat Komisi II DPR karena bertepatan dengan masa agenda sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

16 jam lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

1 hari lalu

KPK Temukan Dokumen dan Bukti Elektronik soal Proyek Pengadaan Rumah Dinas saat Geledah Kantor Setjen DPR

KPK menemukan beberapa dokumen yang berhubungan dengan proyek dugaan korupsi pengadaan perlengkapan rumah dinas DPR dalam penggeledahan.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

2 hari lalu

Said Iqbal Yakin Partai Buruh Masuk Senayan pada Pemilu 2029

Presiden Partai Buruh Said Iqbal menyakini partainya masuk ke Senayan pada pemilu 2029 mendatang.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

2 hari lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

2 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

3 hari lalu

Ditolak Partai Gelora untuk Gabung Kubu Prabowo, PKS Tak Masalah Jadi Koalisi atau Oposisi

Partai Gelora menyebut PKS selalu menyerang Prabowo-Gibran selama kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

4 hari lalu

Gerindra Klaim Suaranya di Papua Tengah Dirampok

Gerindra menggugat di MK, karena perolehan suaranya di DPR RI dapil Papua Tengah menghilang.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

4 hari lalu

Peneliti BRIN Bilang Oposisi Tetap Dibutuhkan di Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ini Alasannya

PKS belum membuat keputusan resmi akan bergabung dengan pemerintahan Prabowo atau menjadi oposisi.

Baca Selengkapnya