Kasus Kiai Cabul, Para Santri Tinggalkan Pesantren  

Reporter

Selasa, 23 September 2014 16:28 WIB

ilustrasi

TEMPO.CO, Jember - Setelah kasus pencabulan oleh seorang kiai terhadap santrinya di Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember, Jawa Timur, terungkap, sejumlah siswa mulai meninggalkan pondok pesantren tersebut. "Banyak santri yang ditarik oleh orang tuanya dan dipindahkan ke madrasah tsanawiyah atau madrasah aliyah," ujar seorang tokoh masyarakat setempat, Senin, 22 September 2014.

Menurut tokoh masyarakat itu, orang tua santri dibuat kecewa oleh ulah kiai berinisial IK. Apalagi, kata tokoh masyarakat paruh baya ini, kasus itu sudah tersebar di media-media massa. "Sebenarnya pesantren ini sudah mulai dipercaya. Terbukti dengan jumlah santrinya yang cukup banyak, sekitar 400 orang," katanya. (Baca berita sebelumnya: Korban Kyai Cabul, Para Santri Trauma Berat)

Pesantren yang berdiri sejak sepuluh tahun lalu itu juga mengelola madrasah tsanawiyah dan madrasah ibtidaiyah. Sarana dan prasarananya juga tergolong bagus untuk ukuran lembaga pendidikan yang baru satu dekade berdiri.

Seorang anggota Kepolisian Sektor Ambulu yang enggan disebutkan namanya mengakui pondok pesantren itu sudah mulai punya nama. "Gus IK sendiri sebenarnya ulama yang cukup disegani di Ambulu. Tapi kasusnya sudah ditangani oleh Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Jember," katanya.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor Jember Ajun Komisaris Edy Sudarto mengatakan penyidik menjerat tersangka dengan Pasal 81 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Perempuan dan Anak. "Ancaman hukumannya 15 tahun penjara," kata Edy, Selasa, 23 September 2014.


DAVID PRIYASIDHARTA




Baca juga:
Longsoran Lumpur Gletser Landa California
Besok Didemo FPI, Ahok: Aku Sudah Biasa
Shell Luncurkan Pelumas dari Gas Bumi
DPR Ngotot RUU Pilkada Disahkan Periode Ini
Jokowi Diminta Berani Naikkan Harga BBM







Advertising
Advertising

Berita terkait

Kemenag Cairkan Dana BOS Tahap I dan PIP Pesantren 2024

1 hari lalu

Kemenag Cairkan Dana BOS Tahap I dan PIP Pesantren 2024

kemenag mengalokasikan anggaran dana BOS Pesantren sebesar Rp 340,5 miliar tahun ini.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

6 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari Dilaporkan untuk Dugaan Asusila, Apa yang Masuk Kategori Pelecahan Seksual?

Ketua KPU Hasyim Asy'ari telah dilaporkan ke DKPP atas dugaan asusila terhadap seorang perempuan anggota PPLN. Ini aturan pidana pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Kemenag Buka Program Bantuan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam 2024, Begini Cara Daftarnya

8 hari lalu

Kemenag Buka Program Bantuan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan Islam 2024, Begini Cara Daftarnya

Kementerian Agama membuka program bantuan pesantren dan pendidikan keagamaan Islam untuk tahun anggaran 2024.

Baca Selengkapnya

Kemenag Usul Lulusan Ma'had Aly Bisa Ikut Seleksi CPNS

26 hari lalu

Kemenag Usul Lulusan Ma'had Aly Bisa Ikut Seleksi CPNS

Lulusan Ma'had Aly berpeluang mengikuti seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil atau CPNS, khususnya formasi penyuluh agama.

Baca Selengkapnya

Motif Penganiayaan Santri hingga Tewas di Jambi, Pelaku Ditagih Utang Rp 10 Ribu

35 hari lalu

Motif Penganiayaan Santri hingga Tewas di Jambi, Pelaku Ditagih Utang Rp 10 Ribu

Polda Jambi akirnya mengungkap motif penganiayaan yang menewaskan AH, 13 tahun, santri di salah satu ponpes di Kabupaten Tebo.

Baca Selengkapnya

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

36 hari lalu

Pimpinan Pesantren di Trenggalek dan Anaknya Mengaku Cabuli Santriwati Sejak 2021

Polisi menetapkan bapak dan anak pengasuh pondok pesantren di Trenggalek sebagai tersangka pencabulan

Baca Selengkapnya

Polda Jambi Jamin Penyelidikan Kasus Kematian Santri di Tebo Berlanjut, Gelar Perkara Dilakukan Pekan ini

41 hari lalu

Polda Jambi Jamin Penyelidikan Kasus Kematian Santri di Tebo Berlanjut, Gelar Perkara Dilakukan Pekan ini

Kasus kematian santri di salah satu Pondok Pesantren di Tebo Jambi ini sempat mandek, hingga viral lagi setelah dibawa ke Hotman Paris.

Baca Selengkapnya

Marak Perang Sarung, KPAI Imbau Pesantren hingga Ormas Bantu Arahkan Kegiatan Anak selama Ramadan

42 hari lalu

Marak Perang Sarung, KPAI Imbau Pesantren hingga Ormas Bantu Arahkan Kegiatan Anak selama Ramadan

KPAI mengimbau pelbagai lembaga keagamaan, seperti pesantren, lembaga zakat, dan ormas Islam, membantu mengarahkan kegiatan anak selama Ramadan.

Baca Selengkapnya

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

43 hari lalu

Kiai dan Anaknya di Trenggalek Ditetapkan jadi Tersangka Pencabulan Santriwati

M, 72 tahun; dan anaknya, F, 37 tahun, dilaporkan empat orang ke Polres Trenggalek atas dugaan tindak pencabulan santriwati

Baca Selengkapnya

Kode Khusus Hasbi Hasan dan Windy Idol dalam Suap Perkara Mahkamah Agung: dari SIO hingga Pesantren

50 hari lalu

Kode Khusus Hasbi Hasan dan Windy Idol dalam Suap Perkara Mahkamah Agung: dari SIO hingga Pesantren

Dalam perkara suap Mahkamah Agung, Sekma Hasbi Hasan didakwa menerima suap Rp 11,2 miliar dan gratifikasi Rp 630 juta.

Baca Selengkapnya