Ini Alasan Bos Sido Muncul Beli Bajaj Jokowi  

Minggu, 27 Juli 2014 04:11 WIB

Calon Presiden Joko Widodo (kanan) berdiskusi dengan Juru Bicara kampanye Anies Baswedan (kiri) saat menaiki Bajaj di depan Kantor KPU, Jakarta (1/6). Usai dapatkan nomor urut Capres Cawapres, Jokowi menuju tempat berkumpul pendukungnya. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Jakarta: Chief Executive Officer Sido Muncul Irwan Hidayat mengisahkan bahwa alasannya membeli bajaj yang bekas ditumpangi oleh presiden dan wakil presiden terpilih, Jokowi-Jusuf Kalla, murni karena nilai historisnya. "Satu-satunya di dunia, calon presiden dan wakil presiden naik bajaj untuk mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum, dan akhirnya terpilih. Momen ini tidak akan terulang," ujarnya saat dihubungi Tempo pada Sabtu, 26 Juli 2014.

Menurut dia, pemilihan moda transportasi bajaj oleh Jokowi-JK saat itu sungguh tak terduga dan unik. "Sontak langsung tebersit dalam pikiran saya untuk membeli kedua bajaj itu dan akan saya letakkan di lobi Hotel Tentrem, Yogyakarta," tuturnya. Ia mengaku sudah membeli bajaj itu pada 24 Juni 2014, dan baru diserahterimakan pada hari Kamis, 24 Juli 2014. (Baca: Jokowi-Kalla ke KPU Naik Bajaj)

Irwan mengatakan bahwa bisa menghubungi dan menemukan pengendara bajaj dari wartawan yang saat itu meliput Jokowi-JK saat mendaftarkan diri ke KPU. Lantas ia menghubungi pengendara itu untuk menyatakan keinginannya membeli bajaj yang mereka kemudikan. "Nama pengendara itu Pak Rahmat yang mengemudikan bajaj Jokowi dan Pak Bori yang mengendarai bajaj JK," ia menuturkan.

Semula, kata Irwan, kedua pengendara itu enggan untuk diberi uang seandainya bajaj mereka jadi dibeli. Pengemudi bajaj itu hanya ingin dibelikan bajaj pengganti dengan spesifikasi yang sama, di mana harga per unitnya ialah Rp 120 juta. "Jadilah saya beli dua bajaj baru plus saya beri uang saku ke masing-masing pengemudi Rp 20 juta. Jadi total pembelian bajaj bekas Jokowi-JK Rp 280 juta," kata dia. (Baca: Sopir Bajaj Jokowi-Kalla Rela Tak Dibayar)

Setelah bajaj ia dapatkan, koleganya serta-merta menawar dua bajaj itu dengan harga lebih tinggi Rp 100 juta. "Jadi kedua bajaj itu sudah mau dibeli seharga Rp 380 juta. Tapi tidak akan saya lepas karena nilai sejarahnya yang begitu tinggi," kata Irwan.

Irwan mengungkapkan bahwa kedua bajaj itu akan segera diletakkan di lobi Hotel Tentrem miliknya di Yogyakarta selepas Lebaran. Ia berencana memamerkan benda bersejarah tersebut disertai dengan kliping dan foto dari surat kabar yang memuat berita Jokowi-JK menunggangi bajaj tersebut saat momen pemilu presiden 2014. "Kliping tersebut sebagai bukti otentik serta penarik minat tamu Hotel Tentrem agar mau mengambil foto di depan bajaj tersebut sehingga tetamu lah yang mempromosikan keunikan Hotel Tentrem," ujarnya. (Baca: Beda Gaya Jokowi-Prabowo Menjelang Undian Nomor Urut)

RAYMUNDUS RIKANG R.W.

Terpopuler:
Kabinet Jokowi Beri Ruang Luas Bagi Perempuan
Militan ISIS Ledakkan Makam Nabi Yunus
Atlet Sabina Altynbekova Banjir Hadiah dari Fan
Dukung Israel, Wanita Kirim Foto Seksi ke Facebook
KPK Sidak ke Soekarno-Hatta, 14 Orang Digelandang

Berita terkait

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

57 hari lalu

KIP Uji Konsekuensi Informasi Data Pemilu KPU Pekan Depan

Yayasan Advokasi Hak Konstitusional Indonesia (YAKIN) meminta informasi real count (hitung nyata) dalam bentuk data mentah seperti file nilai dipisah

Baca Selengkapnya

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

13 Februari 2024

Politikus Malaysia dan Timor Leste Pertanyakan KPU soal Pencalonan Gibran Rakabuming

Politikus Malaysia dan Timor Leste yang tergabung dalam organisasi jaringan anggota parlemen se-ASEAN mempertanyakan pencalonan Gibran Rakabuming.

Baca Selengkapnya

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

18 Januari 2024

Cara Mencoblos di TPS saat Pemilu 2024 dan Persyaratannya

Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada Rabu, 14 Februari 2024 pukul 07.00-13.00 waktu setempat. Berikut tata cara mencoblos di TPS saat Pemilu.

Baca Selengkapnya

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

16 Oktober 2023

KPU Libatkan BNN Periksa Kesehatan Bebas Narkoba Capres-Cawapres

KPU akan melibatkan BNN dalam pemeriksaan kesehatan bakal calon presiden dan wakilnya. BNN masuk dalam tim untuk memastikan para calon bebas narkoba.

Baca Selengkapnya

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

7 Agustus 2023

KPU DKI: 1.859 Bacaleg Memenuhi Syarat Ikut Pemilu 2024

KPU DKI mengumumkan ribuan bakal calon legislatif (bacaleg) memenuhi syarat (MS) dan sisanya, ratusan peminat tidak memenuhi syarat (TMS)

Baca Selengkapnya

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

15 Mei 2023

KPU Kamboja Coret Satu-satunya Partai Oposisi dari Pemilu

Dengan dicoretnya partai oposisi dari pemilu Kamboja, maka Partai Rakyat Kamboja yang berkuasa akan maju tanpa lawan.

Baca Selengkapnya

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

11 Februari 2023

Pendaftaran Calon Komisioner KPU DKI Jakarta Periode 2023-2028 Dibuka

Masa pendaftaran calon anggota komisioner KPU DKI Jakarta dibuka 10-21 Februarai 2023. Simak materi dan jadwal seleksi anggota KPU DKI.

Baca Selengkapnya

Debus Omnibus

8 Januari 2023

Debus Omnibus

Peraturan Pemerintah Pengganti UU (Perpu) Cipta Kerja menghidupkan kembali omnibus law yang inkonstitusional bersyarat.

Baca Selengkapnya

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

29 Desember 2022

KPU Teken MoU dengan Asosiasi Profesi Keilmuan

Direktorat Jenderal Politik dan Pemerintahan Umum menyaksikan langsung penekenan MoU tersebut.

Baca Selengkapnya

Waswas Nilai Tukar Rupiah

14 Desember 2022

Waswas Nilai Tukar Rupiah

Nilai tukar rupiah diperkirakan terus melemah hingga tahun depan.

Baca Selengkapnya