Malang Corruption Watch Laporkan Politik Uang  

Reporter

Selasa, 8 Juli 2014 20:00 WIB

Ilustrasi Pemilu 2014. ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Malang-Malang Corruption Watch (MCW) melaporkan indikasi dugaan politik uang dalam pemilihan Presiden 24 Juni 2014. MCW menemukan kasus indikasi politik uang yang dilakukan tim kampanye calon Presiden Prabowo Subianto. "Kasus politik uang telah dilaporkan ke Panwaslu," kata koordinator pemantau politik uang MCW, Akmal Adicahya, Selasa 8 Juli 2014.



PPP sebagai partai pendukung calon Presiden mengundang kelompok perempuan Kota Malang. Peserta diajak untuk memilih Prabowo, diberi stiker Prabowo, uang Rp 25 ribu, dan sebuah voucher pengobatan gratis. "Kasus ini belum ditindaklanjuti sampai sekarang."

Kajian MCW menyebutkan kasus tersebut memenuhi unsur-unsur pelanggaran pemilu. Melanggar pasal 41 dan 215 Undang-undang nomor 42 Tahun 2008 tentang Pemilu. Ancaman hukuman pidana penjara paling singkat 6 bulan dan paling lama 24 bulan dan denda paling sedikit Rp 6 juta rupiah dan paling banyak Rp 24 juta.

MCW melaporkan kasus tersebut dengan berbagai bukti. Termasuk rekaman video sebagai bukti pendukung. Ia mendesak agar Panwaslu segera menindaklanjuti perkara tersebut. Tujuannya untuk menjaga pemilu Presiden yang jujur dan berintegritas.

Anggota Panwaslu Kota Malang Suwarno mengaku telah meminta klarifikasi para pihak. Namun, dalam proses klarifikasi Panwaslu kesulitan buktikan dugaan pelanggaran politik uang tersebut. Bahkan penegak hukum terpadu meliputi polisi dan jaksa juga tak bisa melanjutkan penyidikan. "Mereka mengaku pertemuan terbatas untuk tim sukses bukan untuk kampanye ajakan pemilih," kata Suwarno.



EKO WIDIANTO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

27 Desember 2021

Survei Capres Muhaimin Iskandar Rendah, PKB: Masih Ada Peluang

Dalam survei tersebut Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar hanya dipilih 0,1 persen responden.

Baca Selengkapnya

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

22 Desember 2021

DPR Dorong KPU dan Bawaslu Antisipasi Potensi Masalah Pemilu 2024

Komisi II DPR meminta KPU dan Bawaslu Provinsi Jawa Barat mengantisipasi kesulitan pemilih menggunakan hak pilih, lantaran diprediksi akan banyak surat suara.

Baca Selengkapnya

Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

27 Maret 2017

Setya Novanto: Golkar Siap Menangkan Jokowi di Pilpres 2019  

Setya Novanto mengungkap hitung-hitungan apabila Jokowi kembali berhadapan dengan Prabowo dalam pilpres 2019.

Baca Selengkapnya

Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

22 Maret 2017

Gagal Pilkada DKI, AHY Punya Modal Besar Ikut Pilpres 2019

Qodari mengatakan masyarakat cukup mengenal figur Agus Yudhoyono atau AHY ini

Baca Selengkapnya

Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

16 Januari 2017

Tiap Parpol Bisa Ajukan Calon Presiden, Jokowi: Masih Proses

RUU Permilu Diperkirakan selesai sekitar bulan empat ke depan.

Baca Selengkapnya

Sindrom I Want SBY Back, Sinyal Ani Yudhoyono Maju Capres?

10 September 2015

Sindrom I Want SBY Back, Sinyal Ani Yudhoyono Maju Capres?

Ada spekulasi bahwa Demokrat memunculkan sindrom I Want SBY Back untuk mempersiapkan Ani Yudhoyono.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Butuh, Relawan Bakal Membubarkan Diri

28 Oktober 2014

Jokowi Tak Butuh, Relawan Bakal Membubarkan Diri

Sampai saat ini mereka masih menunggu kepastian dari Jokowi.

Baca Selengkapnya

Jokowi Dilantik, Relawan Jokowi-JK Berevolusi

13 Oktober 2014

Jokowi Dilantik, Relawan Jokowi-JK Berevolusi

Relawan Jokowi-JK turut mengontrol realisasi program pemerintah di pedesaan.

Baca Selengkapnya

Fahri: Koalisi Pro-Prabowo Tidak Berencana Pilpres MPR  

9 Oktober 2014

Fahri: Koalisi Pro-Prabowo Tidak Berencana Pilpres MPR  

"Enggak ada agenda itu. Makanya, tidak perlu ditanyakan,"
kata


Fahri Hamzah soal agenda mengubah pemilihan presiden dari



langsung menjadi lewat MPR.

Baca Selengkapnya

Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi

30 September 2014

Giman Membawa Ratusan Pesan untuk Jokowi

Dalam perjalanannya, pria yang kesehariannya berjualan kue putu keliling itu membawa buku catatan yang berisi ratusan pesan ditulis tangan.

Baca Selengkapnya