TEMPO.CO, Kupang - Relawan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK) yang tergabung dalam Poros Jokowi dan Jenggala Center mengingatkan agar pendukung dan pemilih Jokowi-JK datang lebih awal ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk mengantisipasi kecurangan pemilu presiden (pilpres). Bila perlu usai laga semifinal Piala Dunia antara Brasil vs Jerman.
"Laga bola selesai sekitar pukul 07.00 Wita, dan TPS telah dibuka, pemilih bisa langsung gunakan hak pilihnya," kata koordinator relawan Poros Jokowi dan Jenggala Center, Jhon Ricardo, kepada Tempo, Selasa, 8 Juli 2014.
Menurut dia, hal itu untuk mengantisipasi terjadinya kecurangan pemilu presiden, seperti yang terjadi di Hong Kong. "Kami takutkan pemilih Jokowi-JK tidak akan diterima mencoblos dengan alasan waktu, seperti yang terjadi saat pilpres di Hong Kong," kata Jhon.
Kecurangan ini, kata dia, merupakan modus baru, sehingga perlu diambil langah antisipatif agar pilpres di Hong Kong tidak terjadi saat pilpres 9 Juli 2014. "Kami meminta agar pemilih Jokowi-JK tidak telat bangun, setelah nonton bola Piala Dunia," ujarnya.
Cara lain yang akan dilakukan relawan, lanjut John, pihaknya akan menyediakan sebuah mobil untuk berkeliling mengunjungi lokasi-lokasi nonton bareng semifinal Piala Dunia untuk mengajak agar menggunakan hak pilihnya lebih cepat dari waktu yang ditetapkan. "Hal ini untuk menjaga saja, agar hak pilih warga bisa digunakan dengan baik," katanya.
YOHANES SEO
Berita lainnya:
KPK: Dirut KAI Ignasius Jonan Patut Dicontoh
Perkosa Istri Tahanan, Sipir Penjara Diancam Bui
Cedera Neymar Bukan Karena Ditabrak Zuniga
Berita terkait
Catatan Perolehan Suara Peserta Pemilu Pasca Reformasi, Siapa Jawaranya?
19 Februari 2024
Pelaksanaan pemilu dalam era reformasi telah dilakukan enam kali, yaitu Pemilu 1999, Pemilu 2004, Pemilu 2009, Pemilu 2014, Pemilu 2019 dan Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaSelama 3 Periode Pemilu, 3 Partai Politik Ini Peringkat Atas Pemilihan Legislatif
18 Februari 2024
Sejak Pemilu 2014 sampai Pemilu 2024, terdapat tiga besar partai politik yang selalu memuncaki pemilihan legislatif (Pileg). Apa saja?
Baca SelengkapnyaPolitik Makan Siang Jokowi Bersama Capres, SBY Pernah Buka Puasa Bersama Capres-Cawapres Pemilu 2014
1 November 2023
Jokowi mengundang makan siang 3 capres. Langkah yang sebelumnya pernah dilakukan SBY pada 2014, mengundang buka puasa bersama capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaRelawan Jokowi se Jatim Dukung Prabowo Dinilai Hanya Manuver Murahan
7 Agustus 2023
Relawan Jokowi yang mendukung Prabowo di Jatim dianggap tak memiliki jejak rekam mendukung Jokowi di Pemilu 2019.
Baca SelengkapnyaPPP Menilai Andika Perkasa Penuhi Kualifikasi Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo
27 Juni 2023
Ketua DPP PPP Ahmad Baidowi alias Awiek menilai kualifikasi diri mantan Panglima TNI Andika Perkasa cocok sebagai ketua pemenangan Ganjar Pranowo
Baca SelengkapnyaKilas Balik Perjanjian Batu Tulis Megawati dan Prabowo, Begini 7 Poin Janji Belum Ditepati Itu
24 April 2023
Megawati punya janji terhadap Prabowo sejak 2009, perjanjian Batu Tulis namanya. Begini isi 7 poin perjanjian tersebut.
Baca Selengkapnya4 Petinggi NasDem Bakal Dampingi Surya Paloh dalam Pertemuan dengan Prabowo di Hambalang
5 Maret 2023
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh pagi ini akan bertemu Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Padepokan Garuda Yaksa, Hambalang, Kabupaten Bogor
Baca SelengkapnyaMenjelang 7 Tahun, Pakar Sebut Jokowi Dibayangi Janji-janji Politik
18 Oktober 2021
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan ada kompleksitas luar biasa yang dihadapi Presiden Jokowi di periode kedua ini.
Baca SelengkapnyaBeda Dana Kampanye Jokowi dengan Prabowo di Pemilu 2014 dan 2019
3 Mei 2019
Dari data laporan ke KPU, dana kampanye yang digunakan Jokowi - Ma'ruf tercatat lebih banyak 2,8 kali lipat dibandingkan Prabowo - Sandiaga.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Jiwa Grogol Siap Tampung Caleg Tak Siap Gagal
13 April 2019
Kesiapan merujuk kepada pengalaman sebagian caleg saat pemilu 2014 lalu
Baca Selengkapnya