Juwono: Kompetensi Indra Djati di Pertahanan Tak Diragukan
Reporter
Editor
Selasa, 5 April 2005 20:52 WIB
TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri Pertahanan Juwono Sudarsono menyatakan, keputusannya untuk mengajukan nama Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Departemen Pendidikan Nasional, Indra Djati Sidhi, sudah tepat karena tidak diragukan lagi kompetensinya mengenai masalah pertahanan. "Karena justru ia banyak pengalamannya,"kata Juwono usai memberikan ceramah di depan siswa Pendidikan dan Pelatihan Bahasa Badiklat Dephan di Jakarta, Selasa (5/4).Juwono membantah kesimpulan yang diberikan anggota DPR bahwa Indra tidak kompatibel untuk menjabat sebagai Dirjen Perencanaan Pertahanan Dephan. Sebab, Indra memiliki banyak pengalaman ketika masih mengajar di Institut Teknologi Bandung (ITB). Namun, saat di ITB juga Indra Djati Sidhi menjadi kepanjangan tangan orde baru saat memberangus gerakan mahasiswa,yang menyebabkan beberapa orang mahasiswa ITB masuk penjara. Saat itu menjadi Pembantu Rektor III, mendampingi Wiranto Arismunandar, Rektor ITB. Menurut Menteri Juwono, Indra banyak mempelajari masalah industri pertahanan secara komprehensif, baik mengenai teknologinya, perakitannya maupun permesinannya. Indra Jati Sidhi, menurut Juwono, karena lebih tahu masalah pertahanan daripada orang-orang yang memberikan pernyataan keliru tentang kandidat Dirjen Ranahan Dephan tersebut.Indra jati disebut-sebut juga terkait dugaan korupsi dana buku proyek Bank Dunia (World Bank). Namun, Juwono menyatakan bahwa benar tidaknya dugaan itu masih dalam penyelidikan Intelijen Negara. "Sekarang masih dalam penanganan dan penyelidikan BIN," kata dia.Selama Indra belum terbukti dan ditetapkan dengan hukum bersalah, menurut Juwono, Indra tetap layak untuk diajukan sebagai calon. Agus Supriyanto