SBY Akan Hadiri Puncak Harganas di Surabaya  

Reporter

Rabu, 21 Mei 2014 19:53 WIB

SBY Hormati Apapun Hasil Pileg 2014

TEMPO.CO, Surabaya - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menghadiri puncak peringatan acara Hari Keluarga Nasional XXI 2014 di Jawa Timur pada 14 Juni 2014. Peringatan itu akan diselenggarakan di Lapangan Komando Daerah Militer V Brawijaya, Surabaya.

"Puncak acara Hari Keluarga Nasional akan dihadiri langsung oleh Presiden SBY di Surabaya," kata Deputi Bidang Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional Sudibyo Alimoeso dalam jumpa pers di kantor BKKBN Jawa Timur, Surabaya, Rabu, 21 Mei 2014. (Baca juga: SBY: Inflasi Musuh Utama Rakyat Indonesia)

Hari Keluarga Nasional tahun ini mengambil tema "Melalui Hari Keluarga, Kita Tingkatkan Kualitas Keluarga dalam Mewujudkan Indonesia Sejahtera". Jawa Timur, kata Sudibyo, dianggap sebagai provinsi yang konsisten dan berhasil mengendalikan laju pertumbuhan penduduk. Bahkan provinsi ini sempat meraih juara pertama lomba-lomba yang digelar BKKBN pada 2013.

Selain itu, Jawa Timur menjadi percontohan untuk proyek-proyek inisiasi baru tentang keluarga berencana. Sekaligus merupakan pencanangan gerakan pembangunan keluarga sebagai instruksi dari Undang-Undang Nomor 52 Tahun 2009.

Puncak Hari Keluarga Nasional nanti akan melibatkan keluarga dan masyarakat di seluruh Indonesia sejumlah 15 ribu orang. Adapun kegiatan pokok dalam peringatan tersebut antara lain pendayagunaan mobil penerangan Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga, berbagai lomba dan temu kader PKK, bakti sosial, seminar, pameran dagang, kesenian serta kegiatan inovasi lainnya. (Baca juga: Di Depan Jokowi, SBY: Saya Masih Presiden)

Isu kesehatan reproduksi, pernikahan usia dini, dan penggunaan kontrasepsi masih menjadi persoalan utama yang diusung dalam Hari Keluarga Nasional kali ini. Sudibyo mencontohkan masih tingginya pernikahan di bawah umur. Sebanyak 41,9 persen penduduk Indonesia menikah pada usia 15-19 tahun dan 4,8 persen menikah usia 10-14 tahun. "Pernikahan usia muda itu ternyata menyebabkan tingginya angka perceraian," tuturnya.

Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Timur Dwi Sulistrowardani mengatakan keberhasilan Jawa Timur dalan menekan laju pertumbuhan penduduk ditunjukkan di masing-masing kabupaten/kota. Laju pertumbuhan penduduk terendah ada di Lamongan dengan 0,02 persen dan tertinggi di Surabaya dengan 2 persen.

AGITA SUKMA LISTYANTI







Berita Terpopuler
Mahfud Dijanjikan Jabatan Lebih dari Menteri
Kecewa pada PKB, Mahfud: Selesai Tugas di Partai
ITB Tak Otomatis Terima Siswa Bernilai UN Tinggi

Berita terkait

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

2 hari lalu

Asal Usul 29 April Ditetapkan sebagai Hari Posyandu Nasional

Presiden Soeharto menetapkan 29 April 1985 sebagai Hari Posyandu Nasional.

Baca Selengkapnya

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

7 hari lalu

Yang Perlu Disiapkan Ibu Hamil agar Persalinan Aman dan Lancar

Selain memahami bahaya persalinan, ibu hamil juga harus menyiapkan keperluan untuk membantu lancarnya proses kelahiran.

Baca Selengkapnya

Kepala BKKBN Bilang Calon Pengantin Mesti Paham Ini Agar Dapat Mencegah Anak Stunting

44 hari lalu

Kepala BKKBN Bilang Calon Pengantin Mesti Paham Ini Agar Dapat Mencegah Anak Stunting

Pentingnya calon pengantin, kata Kepala BKKBN, memahami hal ini untuk mempersiapkan kehamilan dan mencegah anak stunting.

Baca Selengkapnya

Distribusi Bantuan Pangan Tahun Ini Mulai Lagi, 7 Provinsi Jadi Target Prioritas

47 hari lalu

Distribusi Bantuan Pangan Tahun Ini Mulai Lagi, 7 Provinsi Jadi Target Prioritas

Direktur Cadangan Pangan dari Badan Pangan Nasional atau Bapanas Rachmi Widiriani mengatakan berdasarkan data dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), sebanyak 12 provinsi masuk dalam program pengendalian stunting nasional.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Pil, Kenali 7 Jenis Alat Kontrasepsi KB

7 Februari 2024

Bukan Hanya Pil, Kenali 7 Jenis Alat Kontrasepsi KB

Alat kontrasepsi atau pencegah kehamilan beragam jenisnya, berikut adalah 7 di antaranya.

Baca Selengkapnya

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

28 Januari 2024

Tunjangan Kinerja ASN Naik di 3 Lembaga, Ini Besarannnya

Presiden Jokowi telah menaikkan tunjangan kinerja bagi ASN di tahun 2024

Baca Selengkapnya

BKKBN Kejar Target Penurunan Stunting 14 Persen di 2024

16 Desember 2023

BKKBN Kejar Target Penurunan Stunting 14 Persen di 2024

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Dr.(H.C.) dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K) telah membuat Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terobosan Hasto Wardoyo Mengubah BKKBN

15 Desember 2023

Terobosan Hasto Wardoyo Mengubah BKKBN

Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Dr.(HC) dr. Hasto Wardoyo, Sp. OG (K) telah banyak melakukan pembaruan di BKKBN.

Baca Selengkapnya

BKKBN Sebut Angka Stunting di Jawa Tengah Turun tapi Kecil, Ini Langkah yang Ditempuh

8 Desember 2023

BKKBN Sebut Angka Stunting di Jawa Tengah Turun tapi Kecil, Ini Langkah yang Ditempuh

BKKBN menyebut kondisi stunting di Jawa Tengah penurunan dari tahun 2021 ke tahun 2022. Namun, angka penurunannya diakui masih kecil.

Baca Selengkapnya

BKKBN Beri Penghargaan TNI AD

25 Oktober 2023

BKKBN Beri Penghargaan TNI AD

Kolaborasi Pekan Pelayanan KB Raih 1,6 Juta Akseptor, BKKBN Beri Penghargaan TNI AD

Baca Selengkapnya