Satu Lagi Pasien MERS di Jember  

Reporter

Senin, 19 Mei 2014 15:13 WIB

Cara Mencegah Virus MERSCoV

TEMPO.CO, Jember - Satu lagi warga Kabupaten Jember diduga terserang virus Middle East respiratory syndrome coronavirus (MERS-CoV). Menurut juru bicara Rumah Sakit Daerah dr Subandi Jember, Justina Evy Tyaswati, saat ini pasien laki-laki berusia 60 tahun itu dirawat di ruang isolasi. "Dia warga Kecamatan Wuluhan. Sudah dua pekan pulang dari umrah," katanya, Senin siang, 19 Mei 2014.

Sepulang umrah, pasien itu mendadak batuk, pilek, dan panas tinggi. Sempat dirawat di Puskesmas Wuluhan selama dua hari, pasien itu semakin merasa sesak napas. "Akhirnya dirujuk ke sini untuk perawatan lebih lanjut."

Selasa lalu, 13 Mei 2014, RSD dr Soebandi Jember juga merawat seorang pasien perempuan yang diduga terjangkit virus MERS-CoV setelah menunaikan ibadah umrah. Namun kondisi pasien berusia 60 tahun itu membaik setelah dirawat intensif di ruang isolasi. "Akhirnya sejak kemarin (Ahad, 18 Mei 2014) kami izinkan pulang ke rumahnya di Kecamatan Jenggawah," kata Tyaswati.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jember Rosyadi Badar mengatakan saat ini pihaknya sudah menyebarkan instruksi ke seluruh kepala kantor urusan agama (KUA) dan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji agar menenangkan seluruh calon jemaah haji. "Pekan ini seluruh calon haji melakukan manasik di masing-masing KUA."

Kantor Kemenag Jember, kata dia, juga sudah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Jember untuk mengantisipasi kesehatan calon haji dari Jember. Sesuai kuota, calon haji asal Kabupaten Jember tahun ini sebanyak 1.611 orang dan terbagi dalam lima kelompok terbang. "Yang penting calon haji ditenangkan. Soal teknis antisipasi, diserahkan sepenuhnya kepada tim Dinas Kesehatan."

MAHBUB DJUNAIDY

Baca juga:
Tujuh Pasien Terduga MERS Dirawat di Padang
Peneliti Indonesia Beda Pendapat Ihwal Vaksin MERS




Berita utama:
Minta Jatah Menteri, Golkar Merapat ke Prabowo
Jadi Cawapres, Ini Daftar Kebijakan Kontroversi JK
Sore Ini Prabowo Sowan ke Rhoma Irama






Berita terkait

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

1 hari lalu

Apa Itu Sistem KRIS yang Bakal Menggantikan Kelas BPJS Kesehatan?

KRIS merupakan sistem baru dalam mengatur rawat inap yang melayani pengguna BPJS Kesehatan.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

3 hari lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Diubah, Iuran Harus Pertimbangkan Finansial Masyarakat

Pemerintah mewacanakan penghapusan sistem kelas BPJS Kesehatan dan menggantikannya dengan sistem KRIS sejak tahun lalu

Baca Selengkapnya

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

7 hari lalu

4 Vaksin Wajib Bagi Jamaah Haji 2024, Dua Jamaah dari Provinsi Ini Ada Tambahan Vaksin Polio

Jamaah Haji 2024 wajib menerima 3 vaksin, namun khusus jamaah dari Jawa Timur dan Jawa Tengah, ada penambahan vaksin polio.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

11 hari lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

16 hari lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

18 hari lalu

Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

21 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

24 hari lalu

Bantu Warga Terdampak Gunung Ruang, Kementerian Kesehatan Salurkan 13 Ribu Masker

Kementerian Kesehatan membantu warga terdampak Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara dengan penyediaan masker.

Baca Selengkapnya

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

24 hari lalu

Alasan Pusat Krisis Kemenkes Mengirim Tim ke Lokasi Banjir Musi Rawas Utara

Pusat Krisis Kesehatan Kemenkes mengirimkan tim khusus ke area banjir Musi Rawas Utara. Salah satu tugasnya untuk antisipasi penyakit pasca banjir.

Baca Selengkapnya

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

34 hari lalu

Hipertensi Jadi Penyakit Paling Banyak di Pos Kesehatan Mudik

Kementerian Kesehatan mencatat hipertensi menjadi penyakit yang paling banyak ditemui di Pos Kesehatan Mudik Idulfitri 1445 H/2024 M.

Baca Selengkapnya