16 Pendaki Terjebak di Gunung Slamet

Reporter

Selasa, 11 Maret 2014 20:16 WIB

Petani menemukan sebuah gua lumpur di areal persawahan Desa Karangreja Kecamatan Karangreja Purbalingga (28/2). Gua tersebut diyakini sebagai akibat lelehan lava Gunung Slamet jutaan tahun lalu. (Aris Andrianto/Tempo)

TEMPO.CO, Purbalingga - Dari 21 pendaki yang dicari keberadaanya di Gunung Slamet, Jawa Tengah, kini tinggal 16 pendaki yang belum diketahui keberadaannya. Tim SAR Kutabawa tengah mencari para pendaki tersebut.

"Kami sedang melakukan perjalanan, melakukan evakuasi 16 pendaki yang belum diketahui keberadaannya," kata anggota SAR Kutawaba di pos Bambangan, Purbalingga, Slamet Hardiyansah, Selasa, 11 Maret 2014.

Ia mengatakan tim harus menembus pekatnya kabut malam karena mereka berangkat sekitar pukul 18.00 WIB. Hujan juga sempat mengguyur lereng Slamet menjelang sore hari. Berdasarkan manifes pendakian di pos Bambangan, ke-16 pendaki itu berasal dari Jakarta.

Kiki, 27 tahun, pendaki asal Pekalongan, mengatakan mereka bertemu pendaki dari Jakarta di sekitar pos II dan pos V. "Kami tidak melanjutkan ke puncak karena sebelumnya sudah dilarang petugas," ujarnya. (Baca: Status Gunung Slamet Masih Waspada)

Berdasarkan catatan di pos Bambangan, pendaki Slamet yang belum turun terdiri atas tiga kelompok. Kelompok pertama berasal dari Yogyakarta, yakni Stanley Risaranti, Denis Bimbin, Micahel Daud Tonda, Satrio Pangauan, dan Arthur. Kelompok kedua berasal dari Jakarta, yakni Risnandar, Iqbal, Guntur, Buyung Maaz, Doni, Ocit, Ngadap, Puspo, dan Novi. Kelompok ketiga berasal dari Kampung Baru, Jakarta Barat, yakni Anwar Assyubali, Ahmad Fadhi, Achmad Disbit Fathony, Maulana Shidqi, Hafani, Achmad Sobari, Roy Rianto, Irwandi Septian, dan Ardiansyah.

Para pendaki asal Yogyakarta mestinya sudah turun pada Selasa, 11 Maret 2014. Adapun dua kelompok pendaki lain, yang berangkat Senin, 10 Maret 2014, akan turun keesokan hari.






ARIS ANDRIANTO

Berita terkait

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

25 September 2016

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

Rumah itu tertimpa reruntuhan tanah dan menewaskan satu orang dan delapan anggota keluarga lainnya luka-luka.

Baca Selengkapnya

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

19 Juni 2016

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

Ketiga korban sedang membersihkan longsor saat terjadi
longsor susulan.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

19 Juni 2016

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

Korban meninggal di Grumbul Wanarata disebabkan tertimbun material longsor susulan saat sedang bekerja bakti menyingkirkan longsoran.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

19 Juni 2016

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

Enam orang yang meninggal sudah dievakuasi, sementara satu korban masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

13 April 2016

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

Potensi longsor masih ada apabila curah hujan tinggi.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

31 Maret 2016

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

Longsoran diperkiraan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah. Sedang lebar longsoran 100 -200 meter.

Baca Selengkapnya