Danang Penembak Kucing Pelihara Kura-kura
Editor
Purwani Diyah Prabandari
Kamis, 6 Maret 2014 12:39 WIB
TEMPO.CO, Yogyakarta - Danang Sulistyo alias Danang Sutowijoyo, penembak mati kucing, ternyata gemar memelihara sejumlah binatang di rumahnya, Berbah, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Saat Tempo bertandang ke rumahnya, Rabu, 5 Maret 2014 siang, ia memperlihatkan seekor kura-kura jenis Indian Star. "Delapan tahun saya memelihara kura-kura ini," katanya.
Besar kura-kura itu sekitar segenggaman tangannya. Karapasnya berwarna hitam dengan motif garis-garis kuning membentuk bintang. "Segini ini," ia memperlihatkan kura-kura yang digenggamnya. "Harganya sekitar Rp 5 juta."
Ia pun menyatakan dirinya adalah anggota komunitas pecinta reptil di Yogyakarta. Di komunitas itu, ia biasa dikenal dengan sapaan "Danang Edan". Selain kura-kura, ia mengatakan pernah memelihara ular dan tiga anjing jenis Siberian Husky.
Danang juga menyatakan dirinya sebenarnya tak anti terhadap binatang. Ia lantas memperlihatkan sejumlah hewan peliharaan di rumahnya. Di garasi mobil di samping rumah, terdapat sebuah kandang berisi seekor burung parkit. Di langit-langitnnya tergantung sangkar berisi burung perkutut. Adapun di sekitar halaman, terdapat sebuah kandang yang tempat memelihara ayam.
"Hati-hati bilang psikopat," katanya, menyikapi tudingan pengecam dirinya di jagad maya. Danang memang menuai kecaman di berbagai media sosial karena mengunggah foto kucing mati yang ditembaknya di akun Facebook miliknya, Danang Sutowijoyo. "Untuk menyebut orang psikopat harus ada tesnya." (Baca: Penembak Kucing Dipecat dari Tempatnya Bekerja)
Di sela perbincangan dengan Tempo, seekor kucing mendadak keluar dari dalam rumahnya. Kucing itu melintas di depannya. "Nah, itu kucing," katanya menunjuk. Menurut dia, jika kini ia dianggap bersalah telah menembak kucing, lantas bagaimana ia harus meminta maaf pada kucing. "Bisa ngomong sama kucing?"
Ia pun membawa Tempo ke belakang rumahnya. "Ada empat anak kucing," katanya. Ia mengatakan tak tahu dari mana datangnya anak-anak kucing itu. Bahkan, ia pun tak sempat mengetahui induknya. Para tetangga, ia melanjutkan, tak ada yang mengaku punya kucing bunting.
"Masih kecil begini lucu," katanya. Namun, ia melanjutkan, kalau sudah besar kucing itu akan menjengkelkan dan membuatnya geram karena tabiatnya suka mencuri. "Kalau besar saya tembak," ujarnya. (Baca juga: Polisi Bingung Terima Laporan Tembak Kucing)
ANANG ZAKARIA
Terpopuler:
Diusir Mahasiswa Bandung, Prabowo Kecewa Berat
Pelawak Jojon Tutup Usia
Anas Urbaningrum Jadi Tersangka Pencucian Uang