Tiga Imigran Usiran Australia Kabur di Cilacap  

Reporter

Rabu, 26 Februari 2014 13:37 WIB

Petugas mengikat dan menyegel sekoci penyelamat berwarna oranye di Pantai Timur Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat (7/2). 34 imigran asal Iran, Pakistan, dan Bangladesh yang berada dalam sekoci berhasil diamankan petugas saat terdampar di Pangandaran. TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Cilacap - Tiga dari 26 imigran asal Timur Tengah yang ditampung di Kantor Imigrasi Cilacap kabur. Mereka kini masih dicari oleh polisi.

“Hingga siang ini ketiganya masih belum ditemukan. Polisi ikut membantu kami mencarinya,” kata Kepala Seksi Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Cilacap, Edy Rohaedi, saat dihubungi, Rabu, 26 Februari 2014. (Baca juga: Cara Imigran Usiran Australia Bertahan Hidup)

Edy mengatakan kemungkinan besar tiga imigran tersebut pernah ditampung di Cilacap sehingga mereka paham betul dengan seluk-beluk Cilacap. Dari hasil pemeriksaan, mereka membawa uang dolar Amerika Serikat dan belum ditukarkan dalam mata uang rupiah.

Menurut Edy, ketiga imigran tersebut kabur saat petugas sedang mendata mereka. Imigran kabur melalui jendela lantai atas kantor tersebut. Mereka melarikan diri setelah menjebol plafon dan teralis jendela. Imigrasi Cilacap berkoordinasi dengan International Organization for Migration untuk mengatasi masalah tersebut.

Sebanyak 26 imigran asal Timur Tengah terdampar di Pantai Karangjambe, Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah Kebumen. Mereka ditolak pemerintah Australia dan dikembalikan ke Indonesia dengan mengendarai sekoci berwarna oranye.

Kepala Subseksi Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Cilacap, Imam Prawira, mengatakan ketiga imigran yang lari tersebut berasal dari negara Irak. Menurut dia, ruangan yang digunakan untuk imigran sebenarnya bukan tempat ideal untuk menjadi tempat penampungan.

"Penampungan ini merupakan bekas kantor Imigrasi lama yang sedikit direnovasi,” katanya.

ARIS ANDRIANTO

Berita lain:
Jam Malam, Hizbut Tahrir Tekan Ridwan Kamil
Menjamu Timnas U-19, Banyuwangi Andalkan Pemain Lokal
CEO Path: Pengguna Indonesia Nomor 1 di Dunia







Berita terkait

Film Past Lives Masuk Nominasi Oscar: Bertutur Sisi Lain Imigran di Kanada

56 hari lalu

Film Past Lives Masuk Nominasi Oscar: Bertutur Sisi Lain Imigran di Kanada

Film ini mengisahkan dua sahabat kecil asal Korea, Nora dan Hae Sung, dua imigran yang bertemu kembali di New York setelah berpisah beberapa dekade.

Baca Selengkapnya

Imigran Kabur Tewas Tenggelam di Kali Kelapa Gading

12 April 2021

Imigran Kabur Tewas Tenggelam di Kali Kelapa Gading

Imigran kabur itu diduga tewas tenggelam karena kesulitan berenang. Sebab, saat ditemukan kedua tangannya masih terikat kabel sisa penangkapan.

Baca Selengkapnya

Hindari Petugas, Imigran Nigeria Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen

25 Juni 2020

Hindari Petugas, Imigran Nigeria Terjatuh dari Lantai 9 Apartemen

Dia terjatuh saat berusaha menghindari pemeriksaan petugas imigrasi dengan melompat ke unit apartemen tetangganya melalui balkon.

Baca Selengkapnya

Diadili, Relawan Prancis Bantu Imigran Iran Kabur Demi Cinta

28 Juni 2017

Diadili, Relawan Prancis Bantu Imigran Iran Kabur Demi Cinta

Seorang relawan kamp pengungsi di Calais, Prancis diadili karena membantu kekasihnya imigran asal Iran kabur ke Inggris.

Baca Selengkapnya

AS Larang Imigran Masuk, Kanada Siap Menampung  

30 Januari 2017

AS Larang Imigran Masuk, Kanada Siap Menampung  

Kanada menyatakan siap menampung imigran yang dilarang masuk ke Amerika Serikat. Satu dari lima penduduk Kanada merupakan keturunan imigran.

Baca Selengkapnya

Kapal Imigran Tamil Rusak di Perairan Lhoknga

12 Juni 2016

Kapal Imigran Tamil Rusak di Perairan Lhoknga

Dari perbincangan dengan sejumlah imigran, mereka hendak menuju Australia.

Baca Selengkapnya

Foto Bayi Imigran Tewas Tenggelam Jadi Perhatian Dunia

31 Mei 2016

Foto Bayi Imigran Tewas Tenggelam Jadi Perhatian Dunia

Foto seorang bayi imigran tewas tenggelam di laut Mediterania dan sedang dalam pelukan anggota tim penyelamat Sea-Watch menjadi viral di sosial media.

Baca Selengkapnya

10 Ribu Anak Pengungsi Hilang di Eropa  

31 Januari 2016

10 Ribu Anak Pengungsi Hilang di Eropa  

Menurut Kepala Staf Europol (kepolisian Eropa) Brian Donald, ribuan anak pengungsi tanpa pendamping hilang setelah mereka menjalani registrasi.

Baca Selengkapnya

Intai Pencuri Sapi, Warga Desa Pergoki Pelarian Rohingya  

10 September 2015

Intai Pencuri Sapi, Warga Desa Pergoki Pelarian Rohingya  

Supir yang diduga membantu pelarian pengungsi Rohingya justru
dilepaskan pihak imigrasi.

Baca Selengkapnya

Italia Tolak Ribuan Pengungsi  

17 April 2015

Italia Tolak Ribuan Pengungsi  

Sekitar 31 ribu migran asal Afrika mengungsi ke Italia dan Yunani.

Baca Selengkapnya