Aparat keamanan bersenjata lengkap menorobos masuk ke dalam Lembaga Pemasyarakatan (LP) pasca para napi membakar LP kelas II A Lhokseumawe, Provinsi Aceh (16/2). ANTARA/Rahmad
TEMPO.CO, Lhokseumawe - Tim dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia direncanakan akan tiba hari ini, Senin 17 Februari 2014, di Lhokseumawe. Tim akan meninjau langsung kondisi Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Lhokseumawe pasca rusuh.
"Tim Kemenkumham akan kemari," ujar Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Aceh, Fathlurachman .
Setelah dilanda kerusuhan dari tengah malam hingga Ahad pagi, 16 Februari 2014, hari ini situasi sudah membaik. Narapidana yang sebelumnya tak hentinya melempar batu dan pecahan keramik keluar Lapas sudah berhenti. Namun untuk menghindari hal yang tidak di inginkan, polisi masih terus berjaga di sekitar Lapas.
Tiga nara pidana terluka akibat terkena serpihan peluru, sementara satu orang lainnya, petugas pemadam kebakaran, bocor kepala akibat terkena batu. (Baca: Tiga Terluka Akibat Rusuh Lapas Lhokseumawe)
Rusuh di LP Lhokseumawe adalah akibat kekesalan yang sudah berlangsung lama. Namun insiden Sabtu malam terjadi akibat adanya seorang nara pidana yang tidak diberikan izin berobat.
Kemenkumham selama 10 tahun terakhir menelurkan berbagai program untuk mengungkit kesadaran akan Hak Kekayaan Intelektual. Termasuk perjuangan di kancah global demi pengakuan dunia.