Roda Masuk Lubang, Truk Hajar Bengkel di Tegal  

Reporter

Editor

Abdul Manan

Rabu, 12 Februari 2014 22:34 WIB

Sejumlah warga melihat truk yang hancur usai tabrakan di jalur pantura, Jalan Dampyak, Kabupaten Tegal, Jateng, Selasa (3/4). ANTARA/Oky Lukmansyah

TEMPO.CO, Slawi - Kerusakan Jalur Pantai Utara (Pantura) wilayah Kabupaten Tegal kembali memakan korban. Cuncun Supardi, 59 tahun, tewas seketika karena kepalanya terlindas truk yang menabrak bengkelnya di tepi Jalur Pantura ruas Larangan, Desa Munjungagung, Kecamatan Kramat, Rabu petang, 12 Februari 2014.

Kepala Unit Kecelakaan Lalulintas Kepolisian Resor Tegal, Inspektur Satu Rochim, mengatakan truk berpelat nomor AB 9067 D itu melaju dengan kecepatan sedang dari barat ke timur. "Karena roda depannya masuk lubang, setirnya terlepas dan langsung berbelok menabrak bangunan di tepi jalan," kata Rochim kepada Tempo.

Dari pantauan Tempo di lokasi kejadian, sebuah lubang besar menganga tidak jauh dari simpang empat Larangan, sekitar 30 meter di barat bengkel Cuncun. Lubang di tengah jalan itu berdiameter sekitar 30 centimeter dengan kedalaman sekitar 20 centimeter. Tidak ada rambu peringatan atau tanda bahaya yang dipasang di dekat lubang tersebut.

Rochim mengatakan, truk dari Jakarta dengan tujuan Semarang itu dikemudikan Sunardi, 36 tahun, warga Desa Geneng Kaling, Kecamatan Tasikmadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Kini, sopir tersebut sedang menjalani pemeriksaan di Polres Tegal. Adapun jenazah Cuncun dibawa ke RS Mitra Siaga Kabupaten Tegal.

"Truk tiba-tiba berbelok ke arah kami," kata Durji, 45 tahun, warga Desa Padaharja, Kecamatan Kramat. Saat itu, Durji sedang duduk di jok motornya, menunggu istrinya pulang kerja. Durji selamat karena ia langsung melompat saat truk datang. Motornya sempat tertabrak hingga rusak pada bagian belakangnya.

"Pak Cuncun tidak sempat menghindar karena sedang sibuk bekerja, memunggungi jalan," ujar Durji yang mengalami luka ringan di sekujur tangannya akibat pecahan kaca. Setelah menabrak bengkel Cuncun, laju truk terhenti karena menghajar warung makan milik Riyanto, 40 tahun, warga setempat.

"Untungnya warung sudah tutup, tidak ada pembeli," kata Riyanto kepada Tempo. Kendati demikian, Riyanto rugi besar karena atap warung dan gerobaknya hancur diterjang truk. Saat berita ini diturunkan, truk yang ringsek bagian depannya itu belum diderek. Puluhan warga berkerumun di sekelilingnya. Arus lalulintas pun tersendat.

Kerusakan Jalur Pantura di Kecamatan Kramat, Tegal, sebelumnya juga menewaskan anggota Brigadir Mobil Sub Detasemen Pelopor 2 B Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Brigadir Suwarjono, awal Januari lalu. Suwarjono tewas karena perutnya terlindas truk karena motor yang dikendarainya jatuh setelah terperosok lubang jalan di depan SPBU Muri.

DINDA LEO LISTY

BERITA LAINNYA
Jokowi Datang, Pemakaman Bubar
Usai 'Layani' John Weku, Feby Kontak Anggita Sari
Hary Tanoe: Masa Jaya Jokowi Sudah Lewat
Ahok: Kalau Mau Kurang Ajar, Sini Saya Ajarin

Berita terkait

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

20 hari lalu

Profil Yustinus Soeroso Pemilik PO Bus Rosalia Indah, dari Kondektur sampai Perusahaan Otobus Terkaya

PO bus Rosalia Indah alami kecelakaan di Tol Semarang-Batang, 7 orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

22 hari lalu

Rosalia Indah Buka Suara Soal Kecelakaan Bus di Tol Batang-Semarang

Kepolisian Republik Indonesia telah menetapkan supir bus Rosalia Indah sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

23 hari lalu

Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Seluruh korban terjamin UU No 33 Tahun 1964 tentang Dana Pertanggungan Wajib Kecelakaan Penumpang.

Baca Selengkapnya

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

23 hari lalu

Jasa Raharja Jamin Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah

Jasa Raharja akan menjamin seluruh penumpang korban kecelakaan bus Rosalia Indah, di KM 370 A, Tol Batang - Semarang, Jawa Tengah.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

24 hari lalu

Kecelakaan di KM 370 Tol Batang, Polda Jateng Sebut Sopir Bus Rosalia Indah Berpotensi Tersangka

Kakorlantas mengatakan, polisi telah menurunkan tim Traffic Accident Analysis Polda Jawa Tengah untuk olah TKP kecelakaan bus itu.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

24 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah, Polda Jateng Sebut Ada 2 Balita di Antara 7 Korban Tewas

Kabid Humas Polda Jateng mengatakan, sopir bus Jalur Widodo (44) berpotensi menjadi tersangka kecelakaan bus Rosalia Indah karena kelalaiannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

24 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kondektur juga Jadi Korban Tewas

Kepolisian telah mengidentifikasi 7 korban meninggal dalam kecelakaan bus Rosalia Indah di KM370 Tol Batang-Semarang tersebut.

Baca Selengkapnya

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

24 hari lalu

7 Orang Meninggal dan 20 Luka dalam Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang, Ini Daftarnya

Sebanyak tujuh orang menjadi korban dalam kecelakaan tunggal Bus Rosalia Indah di jalur Tol Semarang-Batang KM 370

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

24 hari lalu

Kecelakaan Bus Rosalia Indah di KM 370 Tol Batang, Kakorlantas Libatkan Tim TAA Polda Jawa Tengah

Dugaan awal penyebab kecelakaan bus Rosalia Indah di Tol Batang karena sopir bus mengalami microsleep.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

37 hari lalu

Kecelakaan Bus di Afrika Selatan Tewaskan 45 Orang, Hanya Ada Satu Korban Selamat

Empat puluh lima orang tewas dalam kecelakaan bus di Afrika Selatan, setelah bus yang mereka tumpangi jatuh sekitar 50 meter dari jembatan ke jurang

Baca Selengkapnya