Keluarga Lunasi Biaya Pengobatan Erwiana

Reporter

Kamis, 6 Februari 2014 10:49 WIB

Seorang tenaga kerja asing membawa foto Erwiana Sulistyaningsih, TKW asal Indonesia, yang disiksa majikannnya, dalam demo di depan Konsulat Indonesia di Hong Kong (16/1). Para tenaga kerja dari beebagai negara itu memprotes penyiksaan terhadap tenaga asing di Hong Kong. AP/Kin Cheung

TEMPO.CO, Madiun -Juru bicara Jaringan Buruh Migran Indonesia, Karsiwen, mengatakan biaya perawatan Erwiana Sulistyaningsih di Rumah Sakit Islam (RSI) Amal Sehat, Sragen, Jawa Tengah, dilunasi pihak keluarga. “Akhirnya keluarga yang membayar dengan menggunakan uang sumbangan dari beberapa pihak,” kata dia, saat dihubungi Tempo, Kamis, 6 Februari 2014.

Keluarga melunasi biaya pengobatan Erwiana karena beberapa alasan. Mereka membutuhkan kuitansi yang dikeluarkan rumah sakit untuk dijadikan salah satu bukti pengajuan gugatan perdata kepada Law Wan Tung, mantan majikan Erwiana di Pengadilan Hong Kong.(Baca: Erwiana ke Hong Kong untuk Cari Biaya Kuliah)

Keluarga juga menilai bahwa PT Graha Ayu Karsa selaku Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) yang memberangkatkan Erwiana ke Hong Kong ingkar janji. Sebelumnya, mereka menyatakan sanggup menanggung seluruh biaya pengobatan TKI yang menjadi korban penganiayaan di Tseung Kwan O, Hong Kong itu. “Ada itikad tidak baik.”

Itikad tidak baik itu, kata Karsiwen, tampak dari PJTKI yang sulit dihubungi menjelang kepulangan Erwiana dari rumah sakit. Sejak Selasa hingga Rabu kemarin, pengacara maupun orang tua Erwiana berulang kali menghubungi ponsel perwakilan PT Graha Ayu Karsa. Namun, jawaban yang disampaikan tidak sesuai dengan harapan keluarga. "PJTKI Tidak kooperatif. Mereka janji mau datang Selasa, tapi sampai jam 15.00 kemarin (Rabu) tidak datang.”

Menurut dia, perwakilan PJTKI baru tiba di RSI Amal Sehat pukul 17.00 untuk membayar biaya pengobatan Erwiana. Namun, pihak keluarga yang menunggu di rumah sakit menolak. Jika PJTKI yang melunasi, kuitansi tidak akan diserahkan ke tim pendamping kasus penganiayaan yang memimpa Erwiana.

Seusai membereskan administrasi, keluarga memutuskan untuk membawa pulang Erwiana ke Dusun Kawis, Desa Pucangan, Kecamatan Ngrambe, Ngawi, Jawa Timur. Apalagi, tim dokter sudah mengizinkan meski Erwiana harus kontrol teratur ke Rumah Sakit Islam Amal Sehat, Sragen saban pekan.

Erwiana mengaku kondisi kesehatannya belum pulih benar. “Masih agak pusing dan untuk melihat dari agak jauh belum jelas,” ujarnya. Ia berharap pengalaman pahitnya tidak terulang kepada buruh migran lainnya. Erwiana juga meminta agar bekas majikannya itu dihukum setimpal dengan kekejiannya.



NOFIKA DIAN NUGROHO




Berita Terpopuler
Kalla Buka Rahasia Jokowi di Depan Caleg KAHMI
Sambut SBY, Ratusan Siswa Diusir Lantaran Berteduh
Hanya Jokowi yang Masuk Kriteria Capres Habibie
Bill dan Hurley Bercinta di Samping Kamar Hillary

Berita terkait

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

12 Juni 2023

Polisi Bekuk 3 Tersangka Sindikat Penyaluran TKI Ilegal ke Malaysia di Magelang

TKI ilegal itu tidak terima gaji selama 3 bulan dengan gaji per bulan 1.500RM.

Baca Selengkapnya

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

8 Mei 2018

TKI Bermasalah Terbanyak Ada di Malaysia

Malaysia masih menjadi urutan pertama sebagai negara tempat TKI bermasalah terbanyak.

Baca Selengkapnya

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

8 Mei 2018

TKI Makin Banyak yang Sadar Hukum

Jumlah pelaporan TKI bermasalah meningkat. Ini bisa mengindikasikan semakin banyak TKI yang sadar hukum.

Baca Selengkapnya

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

19 Maret 2018

Soal Eksekusi Mati Zaini Misrin, RI Resmi Protes ke Arab Saudi

Indonesia resmi menyampaikan protes ke Arab Saudi dan meminta penjelasan atas eksekusi mati terhadap pekerja migran Zaini Misrin.

Baca Selengkapnya

Kemenlu: Eksekusi Zaini Misrin Terjadi Saat Proses PK Berjalan

19 Maret 2018

Kemenlu: Eksekusi Zaini Misrin Terjadi Saat Proses PK Berjalan

Kementerian Luar Negeri menyayangkan eksekusi mati terhadap pekerja migran, Zaini Misrin, yang dilakukan saat proses PK kedua baru dimulai.

Baca Selengkapnya

Nusron Wahid: Pemerintah All Out Bela TKI Zaini Misrin

19 Maret 2018

Nusron Wahid: Pemerintah All Out Bela TKI Zaini Misrin

Kepala BNP2TKI Nusron Wahid mengungkapkan pemerintah sudah habis-habisan atau "all out" dalam menangani kasus TKI Zaini Misrin.

Baca Selengkapnya

Merokok Sembarangan, TKI Terbakar Parah di Malaysia

5 September 2017

Merokok Sembarangan, TKI Terbakar Parah di Malaysia

Seorang TKI terbakar parah setelah melemparkan puntung rokok ke lantai gudang berisi cairan yang mudah terbakar di Malaysia.

Baca Selengkapnya

WNI Asal NTT Dikabarkan Ditangkap Agen Intelijen Nigeria

22 Agustus 2017

WNI Asal NTT Dikabarkan Ditangkap Agen Intelijen Nigeria

Frederik Fatin Oemenu, diduga ditahan agen intelegen Nigeria dengan tuduhan melakukan pembajakan minyak

Baca Selengkapnya

Akui Curi Barang Majikan, TKI Siti Nur Sopiyati Dibui 12 Bulan  

8 Agustus 2017

Akui Curi Barang Majikan, TKI Siti Nur Sopiyati Dibui 12 Bulan  

Siti Nur Sopiyati, TKI, unggah foto-foto barang majikan yang dicurinya di akun Instgram, mengaku bersalah, dan dijatuhi hukuman 12 bulan penjara.

Baca Selengkapnya

Polri Memproses Hukum Kasus Pembunuhan oleh TKW di Singapura

3 Juli 2017

Polri Memproses Hukum Kasus Pembunuhan oleh TKW di Singapura

Kapolri memastikan proses hukum terhadap seorang Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Indonesia yang terlibat pembunuhan di Singapura dilakukan di Indonesia

Baca Selengkapnya