TEMPO.CO, Tasikmalaya - Deden, salah seorang penjual ganja yang menusuk dua anggota Kepolisian Resor Tasikmalaya Kota, Jawa Barat, adalah residivis kasus pencurian kendaraan bermotor. Temuan ini merupakan hasil pengembangan kasus penusukan tersebut.
"Dia residivis kasus curanmor," kata Kapolres Tasikmalaya Kota, Ajun Komisaris Besar Noffan Widyayoko, usai ekspose kasus pencurian kendaraan bermotor, Jumat, 24 Januari 2014.
Menurut dia, Deden pernah dibui tahun 2008. Oleh majelis hakim di Pengadilan Negeri Tasikmalaya, dia divonis empat bulan penjara. "Dihukum kasus serupa," kata Noffan.
Dalam kasus serupa, polisi berhasil menangkap tiga orang komplotan Deden. Mereka adalah Jh sebagai pelaku curanmor; As, penadah; dan Wn, penadah. "Sepeda motor dari Dn (dijual) kepada As, kemudian dijual kembali kepada Wn," Noffan menjelaskan.
Komplotan ini menjual sepeda motor hasil curian di daerah Tasikmalaya Selatan. Deden cs, menurut Noffan, biasa beraksi di sejumlah kecamatan di daerah Tasikmalaya Barat hingga Utara.
"Para pelaku pernah mencuri di 27 lokasi kejadian. Dari hasil kejahatan mereka, kami berhasil mengamankan 18 sepeda motor," kata dia.
Sementara itu, Deden mengakui pernah mencuri di sejumlah tempat di wilayah Tasikmalaya Barat. Sasaran pencurian adalah kendaraan yang parkir di jalan raya. "Mencuri saat motor diparkir," katanya, Jumat, 24 Januari 2014.
Soal penusukan dua petugas Kepolisian, Deden mengaku disuruh rekannya yang melarikan diri. "Disuruh sama Andri (pelaku yang kabur)," katanya.
Sebelumnya, Deden dan Andri melakukan perlawanan ketika hendak ditangkap polisi saat bertransaksi ganja di Kampung Gandok, Desa Margamulya, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Minggu, 19 Januari 2014. Saat itu, Deden tiba-tiba mengeluarkan pisau dan menyerang dua petugas Kepolisian dari Satuan Narkoba, Polres Tasikmalaya Kota.
Akibat serangan ini, kedua petugas mengalami luka. Brigadir Wawan mengalami luka akibat sabetan pisau dan Aiptu Hilman menderita luka di dahi dan kepala bagian belakang. Petugas berhasil menangkap Deden. Sedangkan satu pelaku lainnya, Andri, melarikan diri dan hingga sekarang masih buron.
CANDRA NUGRAHA
Berita terkait
Penembakan Sesama Polisi di Bogor Terjadi di Rusun Polri, Dua Anggota Jadi Tersangka
27 Juli 2023
Mabes Polri akhirnya buka suara soal kasus penembakan sesama polisi di Rusun Polri Cikeas Bogor. Dua anggota Polri ditangkap.
Baca SelengkapnyaBeredar Video Kapolda Metro Jaya Kasih Support ke Kadiv Propam Polri, Fadil Imran: Adik Saya
14 Juli 2022
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mendatangi Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Mabes Polri untuk memberikan dukungan dalam kasus penembakan.
Baca SelengkapnyaProfil Seno Sukarto, Eks Jenderal dan Ketua RT di Rumah Kadiv Propam
14 Juli 2022
Seno Sukarto kesal lantaran polisi tidak berkomunikasi dengannya saat memeriksa kasus penembakan di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo
Baca SelengkapnyaKronologi Baku Tembak di Rumah Kadiv Propam Polri, Ini Penjelasan Kapolres Metro Jaksel
12 Juli 2022
Polisi juga mengirimkan tim psikologi untuk memberikan terapi psikologi terhadap orang yang ada di TKP, termasuk istri Kadiv Propam Polri.
Baca SelengkapnyaPenembakan Polisi di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Polres Metro Jakarta Selatan Periksa Barang Bukti
12 Juli 2022
Barang bukti yang ditemukan di TKP penembakan polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo itu akan dibawa ke laboratorium forensik.
Baca SelengkapnyaCatatan Akhir Tahun, Komnas HAM Soroti Kasus di Tamilouw dan Maybrat
28 Desember 2021
Komnas HAM saat ini memprioritaskan agar para pengungsi bisa kembali ke desa mereka di Maybrat.
Baca SelengkapnyaKasus Polisi Tembak Polisi di Lombok Timur, Polda NTB: Ditembak Jarak Dekat
27 Oktober 2021
Direskrimum Polda NTB Kombes Hari Brata mengatakan anggota polisi Brigadir Kepala MN menembak Brigadir Satu HT, dari jarak dekat.
Baca SelengkapnyaPolisi Filipina Diduga Tembak Rekannya Karena Kalah Adu Panco
2 Juni 2021
Seorang polisi di Manila, Filipina, diduga menembak mati seorang rekannya setelah dia kalah dalam adu panco.
Baca SelengkapnyaPenembakan Pria Kulit Hitam di Minneapolis karena Polisi Salah Cabut Pistol
13 April 2021
Bukti rekaman penembakan pria kulit hitam bernama Daunte Wright menunjukkan polisi salah mengambil alat setrum dan malah mencabut pistol.
Baca SelengkapnyaAda Telepon Misterius Sebelum Briptu Hedar Ditembak Mati di Papua
13 Agustus 2019
Briptu Hedar ditemani seniornya di kepolisian berkendara menuju Kampung Usir.
Baca Selengkapnya