Cuaca Buruk, Karimunjawa Terancam Krisis BBM  

Reporter

Editor

Zed abidien

Rabu, 22 Januari 2014 15:57 WIB

Ilustrasi gelombang tinggi. ANTARA/Ahmad Subaidi

TEMPO.CO, Jakarta - Kecamatan Karimunjawa, Jepara, Jawa Tengah, terancam krisis bahan bakar minyak. Hal ini disebabkan oleh cuaca buruk di Laut Jawa, terutama di seputar perairan Karimunjawa yang dikenal dengan karakter ombak yang tinggi.

Camat Karimunjawa, M. Taksin, menyatakan di gugusan Kepulauan Karimunjawa terdapat enam Pembangkit Listrik Tenaga Diesel, yakni di Pulau Karimun, Nyamuk, Kemojan, Parang, Nyamplung dan Genting. Beberapa pembangkit masih memiliki stok solar hingga awal Februari. Namun, pembangkit di Karimun--yang notabene paling padat penduduknya--stok solar untuk menghidupkan pembangkit hanya sampai tiga hari ke depan.

"Kami terancam krisis listrik," kata Taksin, Rabu, 22 Januari 2014. Pasokan bahan bakar untuk kendaraan juga menipis. Namun, Taksin belum bisa memprediksi persediaan yang ada. Adapun persediaan beras diperkirakan cukup untuk tujuh hari ke depan.

Menurut Taksin, suplai bahan bakar dan kebutuhan pokok yang biasanya dipasok dari Jepara terakhir datang pada awal Januari. Hal ini terjadi lantaran tak ada kapal yang berani berlayar karena tinggi gelombang mencapai tiga meter. Beruntung, saat ini tidak ada wisatawan yang tinggal di kawasan wisata nasional taman laut tersebut.

Untuk mengantisipasi krisis bahan bakar dan pangan, Taksin telah berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Jepara. Biasanya, jika ketinggian ombak tak kunjung menurun, Pemerintah Kabupaten Jepara dan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengajukan bantuan kepada TNI untuk mengirim kapal perang guna mengangkut bahan bakar minyak dan kebutuhan pokok. Selain itu, untuk efisiensi bahan bakar, pasokan listrik yang biasanya menyala selama tujuh jam, yakni mulai pukul lima sore sampai 12 malam, kini dikurangi menjadi enam jam.

Lurah Karimun, Arif Rahman, menyatakan agen bahan bakar minyak sudah berusaha untuk mendatangkan 10 ribu liter solar dan lima ribu liter bensin. Namun, sudah dua pekan agen tertahan di Pelabuhan Jepara karena kapal pengangkut tak berani melaut. Diceritakan juga, saat ini terdapat 50 kapal dari beberapa daerah yang bersandar di Karimun karena menghindari cuaca buruk. "Beruntung para awak kapal membawa bekal yang cukup sehingga tidak mengurangi persediaan warga," ujarnya.

Kepala Seksi Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Semarang, Retno Widyaningsih, mengatakan tinggi gelombang di perairan Karimunjawa pada 22 Januari 2014 mencapai empat meter dengan kecepatan angin 30 knot. Pada 25-26 Januari tinggi gelombang turun menjadi tiga meter, tapi pada 27-28 Januari naik menjadi lima meter. "Diperkirakan, gelombang aman untuk kapal pada awal Februari," ujarnya. Penyeberangan Jepara-Karimun hanya dilayani oleh kapal kecil dan sedang. Tinggi gelombang yang aman adalah maksimal 1,5 meter.

Kecamatan Karimunjawa berpenduduk sekitar 10 ribu jiwa. Ada sekitar 27 pulau di kecamatan ini, tetapi hanya sebagian kecil pulau yang dihuni warga--salah satunya Pulau Karimunjawa.

SOHIRIN

Berita terkait

Angin Kencang dan Gelombang Laut Tinggi, Nelayan Garut Tak Bisa Melaut

42 hari lalu

Angin Kencang dan Gelombang Laut Tinggi, Nelayan Garut Tak Bisa Melaut

Angin kencang dan gelombang laut tinggi mengakibatkan sejumlah nelayan Garut, Jawa Barat, tak bisa melaut. Karena dinilai dapat membahayakan jiwa.

Baca Selengkapnya

BMKG Terbitkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga Besok, Pelayaran Diminta Waspada

28 Januari 2024

BMKG Terbitkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi Hingga Besok, Pelayaran Diminta Waspada

BMKG menerbitkan peringatan gelombang tinggi di sejumlah perairan. Pelayaran diminta waspada.

Baca Selengkapnya

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter Hari Ini dan Besok

9 Januari 2024

BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga 2,5 Meter Hari Ini dan Besok

BMKG mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi yang berpotensi terjadi pada 9 hingga 10 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi 4 Meter Laut Natuna Utara hingga Lusa

7 Januari 2024

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi 4 Meter Laut Natuna Utara hingga Lusa

BMKG mengimbau masyarakat dan nelayan, serta operator kapal mewaspadai potensi gelombang setinggi empat meter di Laut Natuna Utara, Kepulauan Riau.

Baca Selengkapnya

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi Laut hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok

31 Desember 2023

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi Laut hingga 4 Meter Hari Ini dan Besok

BMKG mengimbau masyarakat mewaspadai gelombang tinggi hingga 4 meter di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 31 Desember 2023-1 Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca dan Gelombang Laut Pelabuhan Merak - Bakauheni Hari Ini

23 Desember 2023

Prediksi Cuaca dan Gelombang Laut Pelabuhan Merak - Bakauheni Hari Ini

BMKG memprakirakan kondisi cuaca dan gelombang laut di jalur perairan penyeberangan Pelabuhan Merak-Bakauheni, Lampung hari ini.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Waspada Gelombang Tinggi 6 Meter Hari Ini dan Besok

21 Desember 2023

BMKG Imbau Masyarakat Waspada Gelombang Tinggi 6 Meter Hari Ini dan Besok

BMKG mengimbau masyarakat waspada potensi gelombang tinggi hingga enam meter di beberapa wilayah perairan pada 21-22 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini BMKG, Ada Gelombang Tinggi di 21 Perairan Indonesia hingga Besok

1 Desember 2023

Peringatan Dini BMKG, Ada Gelombang Tinggi di 21 Perairan Indonesia hingga Besok

BMKG menerbitkan peringatan dini gelombang tinggi di 21 wilayah perairan Indonesia yang berlaku pada 1-2 Desember 2023.

Baca Selengkapnya

Ada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Hari Ini hingga Lusa, Ikuti Saran BMKG

6 November 2023

Ada Gelombang Tinggi di Perairan Indonesia Hari Ini hingga Lusa, Ikuti Saran BMKG

BMKG mengimbau masyarakat yang beraktivitas di pesisir pantai untuk waspada gelombang tinggi yang berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Pesisir Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter di Hari Ini dan Besok

10 Oktober 2023

BMKG Imbau Masyarakat Pesisir Waspadai Gelombang Tinggi 4 Meter di Hari Ini dan Besok

BMKG mengimbau masyarakat yang beraktivitas di pesisir untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi hingga empat meter di beberapa wilayah perairan.

Baca Selengkapnya