Sejumlah warga berusaha menyeberangi banjir menggunakan tali di Kelurahan Wenang, Manado, Sulawesi Utara (15/1). ANTARA/Fiqman Sunandar
TEMPO.CO, MANADO - Gubernur Sulawesi Utara Sinyo Harry Sarundajang mengusulkan penanganan rehabilitasi perumahan korban bencana banjir bandang Manado meniru pola penanganan bencana letusan Gunung Merapi.
"Kami mengusulkan, sekiranya pola rehabilitasi mengikuti pola rehabilitasi gempa bumi dan erupsi Merapi di Yogyakarta. Stimulus bagi korban mengganti rumah hilang Rp 50 juta, rusak berat Rp 30 juta, dan sedang Rp 20 juta," katanya saat menyambut Wakil Presiden Boediono di Bandara Sam Ratulangi, Manado, Selasa, 21 Januari 2014.
Gubernur mengatakan, pihak pemerintah daerah nantinya juga akan menyediakan lahan yang dapat digunakan untuk rehabilitasi.
Menurut Gubernur, banjir bandang tersebut membuat 15 ribu orang menderita kerugian dan 10 ribu jiwa mengungsi. Selain itu, 19 orang dilaporkan meninggal.
Curah hujan yang tinggi membuat Sungai Mahakam menuap. Akibatnya, lima kecamatan di Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu), Kalimantan Timur (Kaltim) terendam banjir.
Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut
2 hari lalu
Cerita Duka Korban Banjir Bandang di Sumbar, Cucu dan 4 Anggota Keluarga Hanyut
Banjir di Kabupaten Agam dan Tanah datar meninggal duka bagi masyarakat Sumatra Barat. 59 orang lebih dinyatakan meninggal dan ada 16 yang masih dalam pencarian.