Pukuli Rudi, Polres Pamekasan Bantah Salah Tangkap  

Reporter

Selasa, 1 Oktober 2013 19:04 WIB

TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Pamekasan - Kepolisian Resor Pamekasan, Jawa Timur, membantah telah salah menangkap Rudi Hartono, warga Desa Lembung, Kecamatan Galis. Rudi ditangkap pekan lalu, September 2013, di rumah istrinya karena diduga melakukan penipuan dan penggelapan.

"Kami tidak salah tangkap. Kami hanya melakukan pencocokan ciri fisik dan identitas," kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Pamekasan, Ajun Komisaris Nur Amin, Selasa, 1 Oktober 2013. Karena tidak cocok, Nur Amin melanjutkan, polisi akhirnya melepas Rudi Senin lalu.

Menurut Nur Amin, kasus dugaan salah tangkap ini bermula dari laporan Suparto, warga Kelurahan Gladak Anyar, Kecamatan Kota Pamekasan. Minggu lalu, Suparto melapor telah menjadi korban penipuan dengan modus gendam.

Ketika itu Suparto menjual mobilnya kepada seseorang yang tak terlalu dikenalnya seharga Rp 70 juta. Namun, yang diterima korban bukan uang, melainkan tumpukan kertas seukuran uang yang ditaruh dalam bungkusan.

Merasa jadi korban penipuan, Suparto akhirnya melapor polisi. Kepada penyidik, Suparto mengatakan bahwa orang yang telah menipunya tinggal di Desa Lembung, Kecamatan Galis. "Maka dijemputlah Rudi Hartono untuk dicocokkan identitasnya dengan keterangan pelapor," kata Nur Amin.

Sesampainya di kantor polisi, Rudi Hartono dipertemukan dengan Suparto. Namun Suparto tidak kenal dan memastikan bahwa pelaku penipuan bukan Rudi. "Maka dia kami lepaskan," kata dia.

Namun, sepulang dari kantor polisi, Rudi mengaku telah dipukuli polisi berinisial AW yang menjemputnya. Keluarga Rudi pun melaporkan pemukulan dan dugaan salah tangkap tersebut ke Divisi Profesi dan Pengamanan Polres Pamekasan. "Kami minta keadilan, adik saya tidak bersalah," kata Munawwir Efendi, kakak Rudi.

Soal pemukulan tersebut, Nur Amin memastikan akan tetap diproses oleh penyidik Propam. "Kalau terbukti, sanksinya bisa teguran hingga penurunan pangkat," ujar Nur Amin.

MUSTHOFA BISRI




Topik Terhangat
Edsus Lekra|Senjata Penembak Polisi|Mobil Murah|Info Haji|Kontroversi Ruhut Sitompul

Berita Terpopuler
Australia Minta Maaf Soal Impor Sapi
Sejarah Kelam Ludruk Saat Peristiwa 1965
Begini Isi Prinsip 1-5-1 Lekra
PPATK Ungkap Rekening Gendut Pegawai Kemendikbud
KPK: Labora Tak Pernah Beri Data Aliran Uang

Berita terkait

Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

13 Februari 2024

Kasus Polisi Salah Tangkap Pasangan Suami Istri di Cileungsi Viral, Kapolres Bogor Copot Anggotanya

Kapolres Bogor minta maaf atas kasus salah tangkap terhadap pasangan suami istri penjual keripik yang sedang isi bensin di SPBU.

Baca Selengkapnya

Oman Abdurohman Korban Salah Tangkap, Bagaimana Tanggung jawab Polisi dan Hak Korban?

14 Januari 2024

Oman Abdurohman Korban Salah Tangkap, Bagaimana Tanggung jawab Polisi dan Hak Korban?

Belum lama ini Oman Abdurohman mendapat ganti rugi Rp 222 juta karena jadi korban salah tangkap polisi. Apa hak korban salah tangkap?

Baca Selengkapnya

Korban Salah Tangkap Polisi Sejak Sengkon dan Karta, Pengamen Cipulir, hingga Oman Abdurohman

14 Januari 2024

Korban Salah Tangkap Polisi Sejak Sengkon dan Karta, Pengamen Cipulir, hingga Oman Abdurohman

Oman Abdurohman bukan korban salah tangkap polis pertama. Mengingatkan peristiwa 27 tahun lalu, kasus Sengkon dan Karta.

Baca Selengkapnya

Dosen Hukum UGM Sebut Kasus Klitih Gedongkuning Bukti Absennya Pendekatan Humanis Aparat

24 Mei 2023

Dosen Hukum UGM Sebut Kasus Klitih Gedongkuning Bukti Absennya Pendekatan Humanis Aparat

Dosen Hukum Tata Negara UGM Herlambang P. Wiratraman sebut kasus salah tangkap klitih Gedongkuning buktikan tak ada pendekatan humanis aparat.

Baca Selengkapnya

3 Warga AS Jadi Korban Salah Tangkap 28 Tahun, demi Lindungi Pengedar Narkoba

21 Oktober 2022

3 Warga AS Jadi Korban Salah Tangkap 28 Tahun, demi Lindungi Pengedar Narkoba

Tiga pria AS jadi korban salah tangkap 28 tahun, kasusnya direkayasa polisi untuk melindungi bndar narkoba.

Baca Selengkapnya

Apa Sanksi Bagi Polisi yang Melakukan Salah Tangkap? 24 Hal yang Dilarang Dilakukan Anggota Polri

18 September 2022

Apa Sanksi Bagi Polisi yang Melakukan Salah Tangkap? 24 Hal yang Dilarang Dilakukan Anggota Polri

Korban salah tangkap berhak mendapat rehabilitasi dan ganti rugi. Apa sanksi bagi anggota Polri yang lakukan salah tangkap?

Baca Selengkapnya

Hak Apa Saja Yang Didapat Korban Salah Tangkap Polisi?

18 September 2022

Hak Apa Saja Yang Didapat Korban Salah Tangkap Polisi?

Polisi bisa saja melakukan salah tangkap, sebagai korban bisa mengajukan ganti rugi yang dijamin KUHAP. Bagaimana caranya?

Baca Selengkapnya

Top 3 Metro: Kader HMI Dituduh Begal Bebas, Mosi Tidak Percaya Wali Kota Depok

11 Mei 2022

Top 3 Metro: Kader HMI Dituduh Begal Bebas, Mosi Tidak Percaya Wali Kota Depok

LBH dan Kontras menangani kasus dugaan salah tangkap begal Bekasi ini pada 10 Februari 2022, ketika sudah di persidangan.

Baca Selengkapnya

Kader HMI Dituduh Begal Bebas dari Tahanan, Polisi: Kewenangan Pengadilan

10 Mei 2022

Kader HMI Dituduh Begal Bebas dari Tahanan, Polisi: Kewenangan Pengadilan

Kapolres Metro Bekasi mengatakan bebasnya kader HMI yang dituduh begal dari tahanan merupakan kewenangan pengadilan. Diduga korban salah tangkap.

Baca Selengkapnya

Kader HMI yang Dituduh Begal Dilepas, Polda: Selanjutnya Diurus Polres Bekasi

10 Mei 2022

Kader HMI yang Dituduh Begal Dilepas, Polda: Selanjutnya Diurus Polres Bekasi

Kader HMI sekaligus guru mengaji di Bekasi, Muhamad Fikry, yang diduga jadi korban salah tangkap kasus begal di bekasi dibebaskan bersama dua rekannya

Baca Selengkapnya