Jaringan Ngadat, Ribuan E KTP Tak Tercetak

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 26 September 2013 05:06 WIB

Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP). ANTARAA/Seno S.

TEMPO.CO ,Kediri:Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Pemerintah Kota Kediri mengeluhkan banyaknya Kartu Tanda Penduduk Elektronik (E-KTP) yang belum berhasil dicetak. Jaringan perangkat komputer dari kantor kecamatan ke server utama di Jakarta juga ngadat sejak beberapa hari terakhir.

Kepala Dispendukcapil KututTriyono mengatakan gangguan jaringan ini sangat menghambat proses pembuatan E-KTP di kantor kecamatan. Meski berusaha memasukkan data pemohon ke server utama di Jakarta hingga berulang kali, upaya tersebut selalu gagal. "Jaringannya putus sejak beberapa hari ini," kata Kutut kepada Tempo, Rabu 25 September 2013.

Menurut dia putusnya koneksi ini merupakan domain operator server di Jakarta. Akibatnya petugas pelayanan E-KTP di kantor kecamatan maupun Dispendukcapil harus melakukan pencatatan manual yang tidak efisien.

Ketidaksiapan sistem E-KTP ini tak hanya menyangkut perangkat komputer dan jaringan saja. Sejak tahun 2012 hingga 2013, sebanyak 18 ribu pemohon E-KTP dari Kota Kediri tak kunjung tercetak. Padahal seluruh data sudah terkirim semua ke Jakarta sesuai panduan teknis yang ditentukan. Kutut sendiri tidak mengetahui apakah hal ini terkait kerusakan perangkat komputer server dalam menerima dan mencetak kartu, ataukah ketidaksiapan petugas di sana. "Banyak pemohon yang menyampaikan kekecewaan akibat tersendatnya pencetakan ini," kata Kutut.

Kepala Kantor Kecamatan Kota Kediri Feri Jatmiko memastikan seluruh petugas pelayanan E-KTP di kantornya sudah melaksanakan prosedur. Bahkan satu unit komputer, kamera, serta alat pemindai mata dan ibu jari yang dikirimkan Kementerian Dalam Negeri berfungsi cukup bagus. Peralatan serupa juga diterima dua kecamatan lainnya di Kota Kediri serta Kantor Dispendukcapil. "Semuanya berfungsi normal," kata Feri.

Afnan Subagyo, salah satu pemohon E-KTP di Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri mengeluhkan lambannya pencetakan kartu identitas miliknya. Sejak dipotret tahun 2012 lalu, hingga kini kartu miliknya tak kunjung selesai. Sementara KTP manual miliknya sudah terlanjur ditarik oleh petugas kecamatan saat pembuatan E-KTP massal beberapa waktu lalu.



HARI TRI WASONO
Berita Terpopuler:
Serangan pada Ruhut, dari Badut Sampai Kumpul Kebo

Jadi Rebutan Klub, Kiper Ravi Pilih Timnas U-19

Kenapa Dirut TVRI Dipecat?

Capres, Duet Jokowi-JK Terpopuler di Dunia Maya

Ini Alasan Khofifah Gugat Hasil Pilgub Jawa Timur





Berita terkait

Lee Do Hyun Sebut Nama Lim Ji Yeon di Pidato Baeksang, Netizen Heboh

5 menit lalu

Lee Do Hyun Sebut Nama Lim Ji Yeon di Pidato Baeksang, Netizen Heboh

Pidato pendek yang dibacakan Lee Do Hyun langsung mendapat respons dari banyak pihak yang dinilai menunjukkan bucin ugal-ugalan ke Lim Ji Yeon.

Baca Selengkapnya

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

19 menit lalu

Pemkot Surabaya Rayakan HJKS ke-731

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) ke-731 pada 31 Mei 2024, dengan tema 'Satukan Tekad Surabaya Hebat'.

Baca Selengkapnya

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

20 menit lalu

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

Peneliti ICW mengatakan mayoritas modus korupsi itu berkaitan dengan suap-menyuap dan penyalahgunaan anggaran belanja daerah.

Baca Selengkapnya

Film KHD tentang Ki Hadjar Dewantara Baru Tayang 2026 Mendatang, Ini Alasan Gina S. Noer

23 menit lalu

Film KHD tentang Ki Hadjar Dewantara Baru Tayang 2026 Mendatang, Ini Alasan Gina S. Noer

Gina juga mengatakan, film biopik yang ia garap memang cenderung lama, termasuk film KHD ini.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

27 menit lalu

Pembunuhan Pengusaha Kerajinan Tembaga di Boyolali, Korban dan Pelaku Terlibat Hubungan Sesama Jenis

Irwan, tersangka pembunuhan pengusaha kerajinan tembaga di Boyolali terlibat hubungan sesama jenis. Irwan murka karena tak dituruti minta Rp 500 ribu.

Baca Selengkapnya

Saldi Isra Minta KPU Tandai Kantor Hukum yang Sering Ajukan Renvoi Alat Bukti

28 menit lalu

Saldi Isra Minta KPU Tandai Kantor Hukum yang Sering Ajukan Renvoi Alat Bukti

Saldi meminta kepada komisioner KPU, Mochammad Afifuddin, untuk menandai kantor masing-masing kuasa hukum karena seringnya mengajukan renvoi.

Baca Selengkapnya

Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

46 menit lalu

Ciri Pasangan Suka Mengontrol, Bikin Anda Tak Berdaya dan Kehilangan Harga Diri

Pasangan gemar mengontrol. Anda dibuat tak berdaya dan hanya bisa menuruti kemauannya karena takut berpisah, ditinggalkan atau diusir dari rumah.

Baca Selengkapnya

ICW Sebut Bansos hingga Ketidaknetralan ASN Bakal Marak di Pilkada 2024

47 menit lalu

ICW Sebut Bansos hingga Ketidaknetralan ASN Bakal Marak di Pilkada 2024

ICW mengungkap beberapa kerentanan yang mungkin terjadi di Pilkada 2024. Berkaca dari pengalaman Pilpres.

Baca Selengkapnya

Tak Hadir di Met Gala 2024, Katy Perry Bikin Ibunya dan dan Penggemar Terkecoh

53 menit lalu

Tak Hadir di Met Gala 2024, Katy Perry Bikin Ibunya dan dan Penggemar Terkecoh

Katy Perry mengunggah beberapa foto sambil memberi tahu penggemarnya alasan tidak hadir di Met Gala

Baca Selengkapnya

KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

1 jam lalu

KPU Sangkal Ada Pergeseran Suara dari NasDem ke Hanura di Pileg DPRD Sintang

"Tidak terjadi perubahan atau pergeseran suara Partai Hanura," kata kuasa hukum KPU Ali Nurdin di gedung MK.

Baca Selengkapnya