TEMPO.CO, Jakarta -Menjadi polisi sejak 1987, karier Labora Sitorus tak begitu moncer. Sampai sekarang pangkatnya masih brigadir kepala. Tapi di seantero Papua, anggota Kepolisian Resor Raja Ampat itu dikenal sebagai polisi paling royal. Dari catatan yang ia serahkan ke KPK, dia menyetor fulus untuk semua polisi dari level kepolisian resor hingga Markas Besar Polri. Labora merasa dirampok atasannya. Pekan lalu, wartawan Tempo, Bobby Chandra terbang dari Jakarta ke Sorong untuk mewawancarainya.
Setelah hampir 25 tahun jadi polisi, posisi Anda masih Ajun Ispektur Satu (Aiptu)?
Pangkat saya sebenarnya brigadir kepala. Karena seumuran saya sudah banyak yang aiptu, saya ikut-ikut dipanggil aiptu.
Tapi dengan pangkat itu, menurut PPATK, lalu lintas di rekening anda mencapai Rp 1,5 triliun?
Ini begini. Ada transaksi saya ke rekening para pebisnis, kolega saya. Di situ juga ada rekening saya sebagai polisi, yang kemudian dibekukan. Semua transaksinya melalui rekening-rekening itu.
Berita terkait
Profil Robert Priantono Bonosusatya yang Disebut Meminjamkan Jet Pribadi ke Brigjen Hendra Kurniawan
22 September 2022
Robert Priantono Bonosusatya bukan nama baru di kalangan petinggi Polri. Namanya disebut dalam kasus rekening gendut Budi Gunawan dan proyek Korlantas
Baca Selengkapnya11 Tahun Lalu, Bom Molotov di Kantor Tempo Setelah Terbit Cover Rekening Gendut
6 Juli 2021
Kantor Majalah Tempo dilempar bom molotov tak lama setelah terbit laporan utama soal rekening gendut perwira Polisi. Terjadi aksi borong majalah.
Baca SelengkapnyaIkuti Perintah Kapolri, Semua Polisi Mulai Laporkan Kekayaan
22 Juli 2016
Laporan harta kekayaan polisi akan menjadi basis data internal Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaKasus Labora Sitorus Jokowi Minta Menko Luhut Tegas
8 Maret 2016
Sejak mendengar informasi kaburnya Labora, Presiden Jokowi sudah memerintahkan pada seluruh menteri terkait untuk mengejar Labora ke seluruh Indonesia
Baca SelengkapnyaKetua DPR Persoalkan Lemahnya Penjagaan Labora
8 Maret 2016
Ketua DPR Ade Komarudin mengatakan akan meminta penjelasan terkait dengan longgarnya penjagaan lembaga pemasyarakatan yang menahan Labora Sitorus.
Baca SelengkapnyaLP Cipinang Siapkan Dokter dan Perawat untuk Labora Sitorus
7 Maret 2016
Labora Sitorus menempati satu kamar dari 12 kamar isolasi. Sementara itu, 11 kamar isolasi lainnya kosong.
Baca SelengkapnyaLabora Sitorus Diisolasi di LP Cipinang
7 Maret 2016
Terpidana Labora Sitorus ditempatkan di sel tahanan khusus di Lembaga Pemasyarakatan Cipinang.
Baca SelengkapnyaMenyerahkan Diri, Labora Dibawa ke LP Cipinang Siang Ini
7 Maret 2016
Labora datang ke Polres Sorong seorang diri, tidak ditemani siapa pun.
Baca SelengkapnyaTerdesak dan Kelaparan, Labora Sitorus Menyerahkan Diri
7 Maret 2016
Royke berujar, alasan Labora menyerahkan diri karena dia sudah tak memiliki akses dan tujuan untuk melarikan diri serta bersembunyi lagi.
Baca SelengkapnyaWarga Sorong Curiga Labora Ada di Bunker
7 Maret 2016
Kepala Lapas sudah menyisir keberadaan Labora di perusahaannya.
Baca Selengkapnya