Ditolak Jadi Duta Besar, Foke Bilang Wajar
Rabu, 18 September 2013 15:19 WIB
Fauzi Bowo. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
TEMPO.CO , Jakarta - Fauzi Bowo tak mempermasalahkan penolakan dari Perhimpunan Pelajar Indonesia atas pencalonannya sebagai Duta Besar Indonesia untuk Jerman. Dia menganggap perbedaan pandangan sebagai sesuatu yang wajar. "Dalam alam demokrasi, siapa pun punya hak dan kebebasan untuk menyatakan pendapat," kata Fauzi sebelum mengikuti uji pertimbangan di kompleks parlemen, Senayan, Rabu, 18 September 2013. Menurut dia, penolakan dari PPI Jerman sah-sah saja.
Di Jerman, kata dia, juga ada yang berpandangan berbeda ihwal pengangkatan Fauzi Bowo. Namun, dia mengingatkan, yang menilai kapasitasnya menjadi Duta Besar untuk Jerman adalah pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat . Dia tidak mengetahui alasan pemerintah menunjuk dirinya. Eks Gubernur DKI Jakarta ini meminta media menanyakan hal ini kepada pemerintah. Dia menerima amanah ini untuk melaksanakan tugas. "Saya sebagai anak bangsa, ini untuk kebaikan bangsa dan negara," kata dia.
Perhimpunan Pelajar Indonesia di Jerman membuat surat pernyataan menolak rencana penunjukan Fauzi Bowo sebagai Duta Besar Indonesia untuk Jerman. Para pelajar menilai Fauzi Bowo tidak memenuhi kriteria kelayakan untuk mengemban tugas sebagai duta besar. WAYAN AGUS PURNOMO
Topik Terhangat: Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Info Haji | Penembakan Polisi | Miss World | Misteri Sisca Yofie
Berita Terpopuler: Hercules Minta Penyiksa Pedagang Kopi Ditembak Banyak Wajah Asing Menjenguk, Dul Bertanya ke Maia Jokowi Stop Mal, DPRD: Orang Kaya Jangan Dilupakan Vanny Eks Pacar Freddy Budiman Ditangkap Polisi Begini Rekaman CCTV Pembunuhan Sisca Yofie
Advertising
Advertising
2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang
1 hari lalu
2 WNI Dapat Penghargaan Bintang Jasa Musim Semi 2024 dari Jepang
2 WNI mendapat penganugerahan bintang jasa musim semi 2024 karena jasa-jasa mereka dalam memperkokoh hubungan Jepang dan Indonesia
Baca Selengkapnya
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB
10 hari lalu
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB
Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"
Baca Selengkapnya
Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel
16 hari lalu
Iran Panggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman karena Mengecam Serangan ke Israel
Kementerian Luar Negeri Iran memanggil Duta Besar Inggris, Prancis dan Jerman di Teheran setelah ketiga negara mengecam serangan Iran ke Israel.
Baca Selengkapnya
Kembali Dukung UNRWA, Jepang Salurkan Dana Rp555,8 Miliar
28 hari lalu
Kembali Dukung UNRWA, Jepang Salurkan Dana Rp555,8 Miliar
Pemerintah Jepang akan menyalurkan dana sebesar US$35 juta atau sekitar Rp555,86 miliar kepada badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA)
Baca Selengkapnya
Retno Marsudi Ingin Dunia Fokus pada 3 Hal Ini untuk Atasi Perang Gaza
29 hari lalu
Retno Marsudi Ingin Dunia Fokus pada 3 Hal Ini untuk Atasi Perang Gaza
Retno Marsudi menekankan Indonesia dan negara-negara Arab fokus pada tiga hal utama, terkait perang Gaza. Diantaranya resolusi PBB dijalankan.
Baca Selengkapnya
Penjelasaan Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia soal Kisruh TPPO Mahasiswa
30 hari lalu
Penjelasaan Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia soal Kisruh TPPO Mahasiswa
Wakil Duta Besar Jerman untuk Indonesia, Thomas Graf, buka suara ihwal polemik dugaan TPPO berkedok magang mahasiswa yang melibatkan negaranya.
Baca Selengkapnya
Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik
33 hari lalu
Indonesia dan Australia Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik
Australia dan Kementerian Luar Negeri RI pada 28 Maret meresmikan peluncuran kampanye perayaan 75 tahun hubungan diplomatik kedua negara.
Baca Selengkapnya
Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia
35 hari lalu
Jepang Krisis Tenaga Kerja, Butuh Banyak Pekerja dari Indonesia
Duta Besar Jepang untuk Indonesia mengungkap alasan negaranya banyak membuka lowongan kerja bagi warga negara Indonesia.
Baca Selengkapnya
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City
36 hari lalu
Jepang Tertarik Kembangkan Proyek untuk IKN, dari Lift hingga Teknologi Smart City
Jepang telah menyampaikan 25 surat pernyataan niat untuk kerja sama pembangunan di IKN.
Baca Selengkapnya
LSM Indonesia Gugat Jepang karena Fukushima, Dubes Jelaskan Alasan Tak Datangi Pengadilan
37 hari lalu
LSM Indonesia Gugat Jepang karena Fukushima, Dubes Jelaskan Alasan Tak Datangi Pengadilan
Pemerintah Jepang digugat oleh dua organisasi Indonesia atas pelepasan air radioaktif dari PLTN Fukushima ke Samudra Pasifik.
Baca Selengkapnya
Rekomendasi
9 menit lalu
13 jam lalu
13 jam lalu
13 jam lalu
16 jam lalu
18 jam lalu
18 jam lalu
21 jam lalu
1 hari lalu
1 hari lalu