Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) didampingi Rektor Universitas Andalas, Werry Darta Taifur (kanan) menyalami mahasiswa saat kunjungan ke Padang, Sumbar, (31/8). ANTARA/Iggoy el Fitra
TEMPO.CO, Jakarta - Dukungan bagi Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo untuk maju sebagai calon presiden kian mengalir. Setelah sebagian pengurus Jawa Timur menyatakan mendukung Jokowi, sebagian pengurus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Sumatera Utara ikut mendukung mantan Wali Kota Surakarta itu.
"Hampir seluruh pengurus cabang mendukung Jokowi," kata Ketua Dewan Pimpinan Cabang PDIP Kabupaten Serdang Bedagai, Khairi Zulmy, kepada Tempo kemarin. Khairi mengklaim hampir semua pengurus di Sumatera Utara mendukung Jokowi. Menurut dia, usul mengajukan Jokowi sebagai calon presiden akan diajukan dalam rapat kerja nasional yang digelar mulai hari ini hingga Ahad. Tak Mau Buru-buru Tetapkan Capres, Ini Alasan PDIP
Ketua PDIP Sumatera Barat Alex Indra Lukman juga menilai kans Jokowi menjadi calon presiden besar. Dia yakin pengurus pusat akan memperhatikan suara masyarakat yang tergambar dalam hasil survei. Pun Ketua PDIP Kota Manado Richard Sualang, mengakui generasi muda di PDIP yang paling layak menjadi calon presiden adalah Jokowi. "Kader terbaik saat ini Jokowi," kata Sualang.
Mulai hari ini hingga Ahad, PDIP menggelar rapat kerja nasional di Ancol, Jakarta Utara. Pengurus pusat akan mendengarkan aspirasi pengurus daerah soal calon preside. Sebelumnya, sejumlah pengurus wilayah Mataraman, Jawa Timur, menyatakan akan mendukung Jokowi. (Baca: Tunggu Sikap Megawati)
Tak semua pengurus daerah memutuskan mendukung Jokowi. Ketua PDIP Kalimantan Timur Dodi Rondonuwu mengatakan pengurus di daerahnya menilai Ketua Umum Megawati Soekarnoputri masih bisa maju kembali. Tapi pengurus di daerahnya menyerahkan keputusan kepada Megawati. Kalaupun Megawati memilih Jokowi, "Kami patuh."
Sekretaris Jenderal Jokowi Presidenku, Daniel Teguh Ismanto, mengatakan organisasinya bakal menyerahkan petisi berisi desakan terhadap PDI Perjuangan untuk mencalonkan Jokowi. Dia mengklaim petisi itu berasal dari para pengurus Jokowi Presidenku yang tersebar di Pulau Jawa. "Ini bukan aspirasi partai, ini aspirasi golongan putih," katanya.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat PDIP Muhammad Prakosa mengatakan rapat kerja partainya tak menentukan calon presiden. "Tak ada urgensinya mengambil keputusan sekarang," katanya.
Jokowi menolak berkomentar soal kemungkinan menjadi calon presiden. "Urusan saya sekarang kerja untuk DKI. Kalau soal politik, tanyakan ke partai," katanya. "Kalau soal Jakarta, Tanah Abang, Ria Rio, atau Pluit, saya jawab."
SAHAT SIMATUPANG | ISA ANSHAR JUSUF | WAYAN AGUS PURNOMO | DAVID PRIYASIDHARTA | FIRMAN HIDAYAT | ANGGRITA DESYANI | ANDRI EL FARUQI