Calon Gubernur nomor urut ke-3, Bambang DH (kanan) didampingi istri, Dyah Katarina memasukkan surat suara usai menggunakan hak pilihnya dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2013 di TPS 7, Surabaya (29/8). ANTARA/M Risyal Hidayat
TEMPO.CO, Surabaya - Calon Gubernur Jawa Timur yang diusung PDI Perjuangan, Bambang Dwi Hartono, kalah dalam penghitungan suara di tempatnya mencoblos, TPS 7, Kelurahan Pagesangan, Kecamatan Jambangan, Surabaya. Penghitungan suara yang berlangsung satu jam itu menempatkan pasangan inkumben Soekarwo-Saifullah Yusuf (KarSa) di urutan pertama dengan jumlah perolehan 127 suara.
Disusul kemudian Bambang-Said Abdullah 113 suara, Khofifah-Herman 71 suara, dan Eggi Sudjana-M Sihat 5 suara. Adapun suara tidak sah sebanyak 9. Jumlah total pemilih di TPS tersebut 507 orang. "Ada 182 orang yang tidak datang mencoblos atau golput," kata Ketua TPS, Seni Purwanto, Kamis, 29 Agustus 2013.
Padahal usai mencoblos Bambang merasa yakin akan menyapu bersih perolehan suara di TPS-nya. Mengenakan setelan pakaian dan celana hitam, Bambang DH menuju TPS didampingi Ketua Tim Sukses Bambang-Said, Pramono Anung, yang juga menggunakan setelan baju dan celana warna hitam.
Istri dan kedua anak Bambang ikut menyertai. Tepat pukul 08.20 WIB, rombongan Bambang menuju TPS yang hanya berjarak 100 meter dari kediamannya itu. "Saya optimistis menang," kata bekas Wali Kota Surabaya itu.
