TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi menyatakan Dewan Pimpinan Pusat Front Pembela Islam harusnya melayangkan gugatan kepada sejumlah orang yang mengaku sebagai anggota FPI di Lamongan. Hal ini harus dilakukan jika memang DPP FPI tidak mengakui atau telah membekukan cabang tersebut.
"Kalau mereka memakai nama, pakaian, dan lambang secara tidak resmi, DPP FPI yang harus persoalkan, harus tegas," kata Gamawan saat ditemui di Istana Negara, Selasa, 13 Agustus 2013.
FPI Pusat berkukuh menolak mengakui sejumlah anggotanya yang terlibat dalam konflik dengan warga di Lamongan. FPI mengklaim telah menutup dan membekukan cabang tersebut sejak lama karena perbedaan visi dan misi.
Gamawan mengatakan, FPI harus berani menggugat untuk menunjukkan posisinya yang tegas. Hal ini seturut dengan klaim bahwa FPI Pusat tidak pernah melantik pengurus FPI Lamongan. "Saya dengar dari sini (FPI Pusat) juga akan ada sikap. Baiknya memang seperti itu."
Bentrokan antara FPI dan warga di Lamongan terjadi di Dusun Gowah, Blimbing, Paciran, Lamongan, Jawa Timur, pada 11 Agustus 2013. Bentrok berawal dari penyisiran yang dilakukan puluhan anggota FPI untuk mencari warga yang dituduh menjadi pelaku kekerasan pada istri salah satu anggota mereka.
Bentrok terjadi karena warga tidak terima tindakan anarkistis anggota FPI pada saat penyisiran. Kemarahan warga memuncak saat FPI mulai merusak dan membakar sepeda motor dan rumah.
Kepolisian sendiri sudah menangkap 42 anggota FPI Lamongan dan menyita 43 senjata tajam dan lima kayu balok dalam kerusuhan. Polisi kemudian menetapkan 22 orang anggota FPI Lamongan sebagai tersangka.
FRANSISCO ROSARIANS
Berita lainnya:
Kriminolog: Pembunuh Sisca Yofie Orang Suruhan
Bentrok FPI Lamongan Ramai di Linimasa Twitter
Ini Kronologis Bentrok FPI dan Warga di Lamongan
Telepon Sisca Yofie Digilir Empat Orang
Berita terkait
Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur
3 hari lalu
Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.
Baca SelengkapnyaPolisi Ciduk 12 Remaja Diduga akan Tawuran di Jakarta Barat, Sita 5 Celurit dan 1 Pedang
3 hari lalu
Para remaja yang kedapatan hendak tawuran itu dibawa ke Polsek Kebon Jeruk dan Polsek Palmerah.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50
14 hari lalu
Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu
Baca SelengkapnyaHeru Budi Bakal Cabut KJP Pelajar yang Konvoi Bawa Sajam di Jakpus
26 hari lalu
PJ Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono akan mencabut Kartu Jakarta Pintar (KJP) pelajar yang kedapatan membawa senjata tajam saat konvoi di Senen
Baca Selengkapnya38 Remaja Diamankan Lantaran Diduga Hendak Tawuran Berkedok SOTR di Depok, 5 Orang Positif Narkoba
26 hari lalu
Polres Metro Depok AKBP Markuat pengamanan 38 remaja itu berawal dari tim patroli melihat mereka sedang berkumpul.
Baca Selengkapnya170 Remaja Terjaring Penindakan Konvoi dan Hendak Tawuran, 2 di antaranya Positif Narkoba
27 hari lalu
Polda Metro Jaya dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengumpulkan puluhan remaja di halaman Balai Kota DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat pada Rabu.
Baca SelengkapnyaGelar Sahur on the Road dengan Konvoi Motor, 31 Remaja di Pancoran Diciduk Polisi
36 hari lalu
Dari para peserta sahur on the road itu, polisi menyita 16 unit sepeda motor, satu buat petasan yang sudah kosong, hingga bambu.
Baca SelengkapnyaPolisi Tangkap 6 Remaja Diduga Bakal Tawuran di Jatinegara Bawa Celurit dan Botol Air Keras
36 hari lalu
Polisi menangkap keenam pemuda bersenjata tajam yang diduga hendak tawuran itu ketika berpatroli di wilayah Jalan Cipinang Lontar, Jatinegara,
Baca SelengkapnyaHendak Tawuran dengan Senjata Tajam Jelang Sahur, 12 Remaja di Ciledug Tangerang Ditangkap
38 hari lalu
Polsek Ciledug menangkap 12 remaja yang diduga hendak tawuran di Kecamatan Ciledug, Kota Tangerang, Ahad dini hari.
Baca SelengkapnyaPolisi Kembali Gagalkan Aksi Perang Sarung di Solo, 1 Pemuda Ditahan
38 hari lalu
Polresta Solo menggagalkan perang sarung yang terjadi di Kampung Nayu, Kelurahan Nusukan, Kecamatan Banjarsari, Solo Minggu dini hari.
Baca Selengkapnya