Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Putut Eko Bayu Seno. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Jakarta - Komisioner Komisi Kepolisian Nasional Muhammad Nasser menilai Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komjen Sutarman saat ini adalah calon Kapolri terkuat. Soalnya, dia adalah pejabat paling senior di tubuh Polri, yang masih berpeluang dipromosikan.
Namun, ada kuda hitam. Jika Kapolda Metro Jaya Irjen Putut Bagus Eko Bayuseno dipromosikan menjadi pengganti Oegroseno sebagai Kabarhakam, maka Putut juga menjadi calon kuat. "Kan naik menjadi bintang tiga," kata Nasser saat dihubungi, Rabu, 31 Juli 2013.
Meski begitu, Nasser enggan memperkirakan peluang masing-masing calon Kapolri. Nasser mengatakan, semuanya tergantung pada presiden. "Seluruh asumsi dan proyeksi bisa keliru, bisa juga benar," kata dia. Menurut Nasser, Kompolnas tidak punya kewenangan untuk menentukan siapa yang menjadi Kapolri. "Kami hanya berikan rekomendasi," kata dia.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berencana mengganti Kapolri Timur Pradopo pada awal Agustus 2013 ini. Beberapa nama jenderal polisi yang masuk bursa pencalonan antara lain Komjen Sutarman, Komjen Budi Gunawan, Irjen Anas Yusuf, Irjen Anton Setiadi, Irjen Badrodin Haiti dan Kepala Korps Lalu-lintas Polri Irjen Pudji Hartanto.