Elang Jawa Satwa Taman Nasional Bromo - Semeru

Reporter

Senin, 8 Juli 2013 20:58 WIB

Elang Jawa. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO,Malang - Keberadaan Elang Jawa (Spizaetus bartelsi) di dalam kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) akan dipantau lagi dalam kurun Juli - September 2013. TNBTS berencana melibatkan Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dalam kegiatan pengamatan kedua ini.


"Dari hasil monitoring pertama tahun lalu kami temukan Elang Jawa kurang dari lima ekor. Meski jumlah populasinya belum akurat, tapi hasil pengamatan itu sudah sangat menggembirakan," kata Kepala Balai Besar TNTBS Ayu Dewi Utari kepada Tempo, Senin, 8 Juli 2013.


Menurut Ayu, keberadaan Elang Jawa diketahui dari hasil pengamatan pekan terakhir September 2012 di tiga stasiun pengamatan Wilayah Seksi Pengelolaan Taman Nasional Wilayah II, yakni Wilayah Resor Pengelolaan Taman Nasional (RPTN) Jabung, Coban Trisula, dan Patok Picis. Namun hanya di Coban Trisula dan Jabung satwa ini terlihat

Aktivitas utama Elang Jawa yang teramati adalah terbang berputar-putar (soaring), terbang mendatar (gliding), bersuara, dan bertengger (perching). Selama sepekan, selain Elang Jawa, tim TNBTS pun melihat burung elang hitam dan burung elang lain yang belum teridentifikasi spesiesnya.

Dengan kemunculan Elang Jawa di Jabung dan Coban Trisula, kata Ayu, secara resmi telah dikonfirmasi bahwa Elang Jawa telah dimasukkan ke dalam daftar fauna yang ada di TNBTS. "Selama ini belum pernah terpublikasikan secara resmi data dan catatan keberadaan Elang Jawa di TNBTS," kata Ayu.

Untuk mendapatkan data yang akurat, TNBTS akan kembali melakukan pengamatan intensif dengan membawa peralatan yang lebih lengkap, seperti kompas merek Shuunto, range finder (untuk menentukan jarak dan luar area terbang), monokuler, binokuler, serta kamera single-lens reflex atau SLR dengan panjang fokal (focal lenght) minimal 400-500 milimeter.

Beberap literatur mendeskripsikan Elang Jawa sebagai salah satu jenis burung pemangsa (raptor) paling langka dan terancam punah yang masih tersisa di dunia. Ia menghadapi risiko kepunahan akibat berkurangnya luasan habitat karena perburuan, pembalakan hutan, dan konversi lahan hutan untuk permukiman manusia.

ABDI PURMONO

Berita terkait

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

16 Februari 2024

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

17 Januari 2024

Mengenal Dingiso, Kanguru Mirip Beruang yang Dianggap Sakral di Papua

Di Papua ada kanguru yang bentuknya mirip beruang. Alih-alih suka melompat seperti kanguru darat, dingiso lebih banyak habiskan waktu di pohon.

Baca Selengkapnya

10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

17 Januari 2024

10 Fakta Kanguru Pohon, Satwa Langka dari Papua yang Tidak Suka Melompat

Tidak semua kanguru suka melompat. Di Papua ada kanguru pandai memanjat yang hidup di pohon.

Baca Selengkapnya

Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

1 November 2023

Raline Shah Dituding Koleksi Satwa Langka, Disamakan dengan Karakter Petualangan Sherina 2

Raline Shah dan keluarganya diduga memburu serta memelihara satwa langka. Netizen ramai tunjukkan bukti jejak digital.

Baca Selengkapnya

Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

16 Februari 2023

Akibat Dua Singa Berkelahi, Taman Safari Indonesia Prigen Jadi Kondang

Dua ekor singa berkelahi hingga menabrak sebuah mobil Yaris merah di Taman Safari Indonesia Prigen, Jawa Timur menjadi sorotan belum lama ini.

Baca Selengkapnya

Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

20 Januari 2023

Anoa Telah Ditemukan Kembali di Hutan Sulawesi, Warga Diminta Menjaga

Taman Hutan Raya Sinjai pastikan keberadaan anoa setelah menghilang 20 tahun lewat kamera intai. Perlu studi lanjutan untuk hitung populasi.

Baca Selengkapnya

Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

9 Januari 2023

Jurong Bird Park di Singapura Ditutup Setelah 52 Tahun Beroperasi, 3.500 Burung Langka Direlokasi

Jurong Bird Park yang dikelola Mandai Wildlife Reserve merupakan taman burung terbesar di Asia dan melindungi banyak satwa langka.

Baca Selengkapnya

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

2 Oktober 2022

Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

Gubernur Jawa Timur Khofifah mengatakan pemerintah akan bertanggung jawab atas biaya perawatan dan pengobatan korban Tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

3 Mei 2022

Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.

Baca Selengkapnya

BBKSDA Sita Sejumlah Satwa Langka dari Rumah Bupati Langkat

25 Januari 2022

BBKSDA Sita Sejumlah Satwa Langka dari Rumah Bupati Langkat

BBKSDA mendapatkan informasi kepemilikan satwa langka oleh Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana dari KPK usai mengeledah rumah yang bersangkutan

Baca Selengkapnya