Pimpinan DPRD Kota Bandung Langsung Tandatangani Kontrak Politik

Reporter

Editor

Selasa, 14 September 2004 19:12 WIB

TEMPO Interaktif, Bandung: Ketua DPRD Kota Bandung Husni Mutaqien beserta dua wakilnya Enco Warso dan Herry Mei Oloan langsung menandatangani kontrak politik yang disodorkan mahasiswa. Penandatanganan ini mereka lakukan beberapa menit setelah mereka terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua DPRD Kota Bandung periode 2004-2009 dalam sidang paripurna, Selasa (14/9). Para mahasiswa yang tergabung dalam Badan EksekutifMahasiswa se-Bandung Raya itu cukup lama menungguanggota dewan untuk menemui mereka. Sejak sekitarpukul 10.00 WIB, para mahasiswa sudah menggelar aksi unjuk rasa di depan pintu gedung DPRD Kota Bandung JalanAceh Bandung. Sambil menunggu dewan bersidang, mahasiswa yang datang dari berbagai kampus itu menggelar orasi. Intinya, mereka mengingatkan anggota dewan untuk meningkatkan kinerja mereka sebagai wakil rakyat.Setelah lama ditunggu, tidak ada satu pun anggota dewam yang dapat menemui mereka. Pasalnya, di dalam gedung, 45 anggota dewan sedang menghadiri sidang paripurna pemilihan Ketua dan Wakil Ketua. Husni Mutaqien, dari fraksi Parta Keadilan Sejahtera, Enco Warso dari Fraksi Golkar dan Herry Mei Oloan dari Fraksi PDI Perjuangan sedang bertarung memperebutkan posisi ketua dewan.Akhirnya, para mahasiswa yang datang dari Institut Teknologi Bandung, Universitas Padjadjaran, Universitas Pendidikan Indonesia, Sekolah Tinggi Teknik Tekstil, danUniversitas Islam Bandung itu satu persatu memasukiruang sidang paripurna dan mengikuti jalannya pemilihan. Setelah sidang memutuskan susunan pimpinan dewan terpilih, beberapa perwakilan mahasiswa langsung "menodong" para pimpinan untuk menandatangani kontrak politik.Kepada para pimpinan dewan, salah seorang perwakilanmahasiswa membacakan kontrak politik yang mereka bawa.Ada lima tuntutan, yaitu menuntut anggota DPR KotaBandung menerapkan good political will dalammemberantas KKN, dan merealisasikan anggaran pendidikan 20 persen. Selain itu anggota dewan dituntut menjalankan fungsi pengawasan yang kuat terhadap eksekutif, terbuka dalam mengambil kebijakan, dan memberantas perjudian di kota Bandung.Sidang paripurna sendiri berjalan cukup alot. Karena Husni dan Enco masing-masing memperoleh 19 suara dan Herry 7 suara, maka dilangsungkan pemilihanputaran kedua setelah sidang dihentikan sekitar satujam. Namun di putaran kedua, Enco harus menerimakekalahan karena bertahan dengan perolehan 19 suara,sedangkan Husni 21 suara dan sisanya lima suaramemilih abstain. Rana Akbari Fitriawan - Tempo News Room

Berita terkait

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

5 jam lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

45 hari lalu

Vonis 7 Anggota Nonaktif PPLN Kuala Lumpur Lebih Rendah daripada Tuntutan Jaksa, Ini Hal-hal yang Meringankan

Hakim juga menjatuhkan pidana denda kepada seluruh terdakwa PPLN Kuala Lumpur itu masing-masing sebesar Rp 5 juta.

Baca Selengkapnya

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

1 Maret 2024

Ricuh di Bawaslu Papua Karena Dugaan Kecurangan Suara, Wakapolres Yalimo Terkena Lemparan Batu

Sekelompok massa menyerang Kantor Bawaslu Papua karena mereka menduga ada kecurangan suara saat rapat pleno di Distrik Abenaho.

Baca Selengkapnya

Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

1 Maret 2024

Tim Advokasi Peduli Pemilu: Pemilu 2024 Jadi Pementasan Nepotisme di Panggung Demokrasi Indonesia

Tim Advokasi Peduli Pemilu melakukan uji materi terhadap UU Pemilu agar penguasa tidak lagi sewenang-wenang saat pemilu.

Baca Selengkapnya

Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

28 Februari 2024

Pemilu 2024 Tingkatkan Kecemasan dan Depresi, Begini Rinciannya

Penelitian menemukan Pemilu 2024 berpengaruh terhadap meningkatnya risiko gangguan kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi pada masyarakat.

Baca Selengkapnya

Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

20 Februari 2024

Bukan Hanya Komeng, Perolehan Suara Sejumlah Artis Kalahkan Politisi Berpengalaman. Siapa Saja Mereka?

Sejumlah artis pendatang baru di politik ungguli politisi pengalaman. Ada Komeng, Verrell Bramasta dan lainnya.

Baca Selengkapnya

Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

16 Februari 2024

Tugas dan Wewenang Komeng Jika jadi Anggota DPD

Perolehan suara Komeng melesat di pemilihan DPD. Apa saja tugas dan fungsinya jika terpilih?

Baca Selengkapnya

Tren Mantan Atlet Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini Kata Menpora Dito Ariotedjo

14 Februari 2024

Tren Mantan Atlet Jadi Caleg di Pemilu 2024, Ini Kata Menpora Dito Ariotedjo

Apa kata Menpora Dito Ariotedjo soal kehadiran sejumlah mantan atlet Tanah Air sebagai calon anggota legislatif di Pemilu 2024?

Baca Selengkapnya

Jika Pemilih Sakit di Rumah dan Tak Bisa ke TPS Apakah Hak Suaranya Gugur? Ini Jawabnya

12 Februari 2024

Jika Pemilih Sakit di Rumah dan Tak Bisa ke TPS Apakah Hak Suaranya Gugur? Ini Jawabnya

Jika calon pemilih tiba-tiba sakit, yang tidak memungkinnya menuju TPS. Apakah hak pilihnya hangus? Tidak

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Dirty Vote Bongkar Politik Gentong Babi Jokowi, TKN Prabowo-Gibran Tantang Pembuktian Pelanggaran Pemilu

12 Februari 2024

Terpopuler: Dirty Vote Bongkar Politik Gentong Babi Jokowi, TKN Prabowo-Gibran Tantang Pembuktian Pelanggaran Pemilu

Film Dirty Vote membongkar politik gentong babi Presiden Jokowi, TKN Prabowo-Gibran menantang pembuktian pelanggaran Pemilu.

Baca Selengkapnya