Rumah Seharga Rp 5,8 M, Fathanah Masih Nunggak

Reporter

Editor

Munawwaroh

Jumat, 10 Mei 2013 14:31 WIB

Ahmad Fathanah. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Depok - Tersangka kasus suap daging impor, Ahmad Fathanah, membeli rumah mewah di Blok BS nomor 5 Perumahan Pesona Kayangan Depok seharga Rp 5,8 miliar pada Oktober 2012. Rumah itu dibayar dengan cara dicicil dengan uang muka sebanyak Rp 10 juta.


Leader dan Arsitek perumahan Pesona Kayangan, Kenang mengatakan Fathanah masih menunggak hingga Rp 2 miliar. "Masih sekitar Rp 2 miliar. Makanya kami minta rumah ini jangan disita karena akan kami jual kembali," kata Kenang kepada wartawan di depan rumah Fathanah, Jum'at, 10 Mei 2013.

Menurut Kenang, dia sudah tiga kali disidik oleh KPK terkait dengan pembelian rumah itu sejak Fathanah ditangkap. Status rumah itu pun adalah tersita KPK. Namun mereka menyampaikan permintaan agar segel penyitaan tidak dipasang. "Semua berkas dan bukti transaksi sudah kita serahkan semua KPK. Tapi kami minta untuk tak dipasang plang sitaan."

Pantauan Tempo, rumah yang memiliki luas tanah 545 meter persegi dengan luas bangunan 620 meter persegi itu dilengkapi kolam renang. Rumah itu berlantai dua dan memanjang dengan cat warna cerah. Di dalam rumah tersebut terlihat berbagai perhiasan dinding.

Masuk dari pintu depan rumah langsung ada dinding kayu berkaca bermotif bunga berwarna emas yang membatasi ruang depan dengan ruang bagian dalam. Di sisi kiri ruang depan terdapat pintu penghubung ruangan dan tangga ke ruang lantai dua. Sementara di ruangan dalamnya juga ada pembatas hiasan dinding kayu berkaca.

Rumah yang dibeli Fathanah itu sudah direnovasi. Awalnya hanya memiliki 4 kamar, tapi sekarang sudah menjadi enam kamar, yaitu 2 kamar di bawah dan empat kamar di atas. "Ini baru direnovasi mas," kata salah seorang satpam.

Menurut Kenang, mereka hanya meminta haknya kembali atas rumah itu karena pembayaran rumah tersebut belum lunas. "Kalau sudah terjual kami hanya mengambil hak kami dan sisanya akan kami kasih KPK," katanya.

Siang ini, sebanyak 5 orang pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi mendatangi rumah tersebut. Mereka masih berada dalam rumah tersebut dengan ditemani satpam perumahan.

ILHAM TIRTA


Baca juga berita Populer Lainnya:
Jumat Pagi Terjadi Gerhana Matahari

Samad Sebut Korupsi BLBI dan Century Canggih

Masih Heboh Foto Mesra Ariel ' Noah' dan Devi Liu

Rooney Hapus 'Manchester United' dari Twitter-nya

Nikahi Sefti, Ahmad Fathanah Mengaku Duda

Berita terkait

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

48 hari lalu

Izin Impor Daging Sapi Telat Rilis, Stok Menipis bikin Harga Melambung

Asosiasi Pengusaha Impor Daging Indonesia sebut izin rilis impor daging sapi telat keluar, hanya 2 minggu sebelum ramadan. Memicu kenaikan harga.

Baca Selengkapnya

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

31 Mei 2023

Elite Koalisi Perubahan Pengusung Anies Baswedan Berkumpul di Pulau, Apa yang Dibahas?

Koalisi Perubahan yang mengusung Anies Baswedan sebagai capres berkumpul di pulau pada pekan lalu. Apa saja yang dibahas?

Baca Selengkapnya

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

23 Mei 2023

PSI Depok Gaungkan Kaesang, PKS: Mereka Butuh Tokoh untuk Mendongkrak Suara

Bendahara Umum DPD Partai Keadilan Sejahtera atau PKS Depok Ade Supriyatna menilai semua pihak boleh melempar sosok tokoh dan mengusulkan kandidat Wali Kota Depok pada Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

24 Februari 2023

Kala Anies Baswedan Ungkit Dukungan PKS Saat Jabat Gubernur DKI Jakarta

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) resmi mendeklarasikan dukungan kepada Anies Baswedan untuk menjadi bakal Capres 2024.

Baca Selengkapnya

Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

11 Januari 2023

Meski Dikecam, Legislator PKS Ngotot Ingin Bikin Ranperda LGBT di Medan

Legislator asal PKS meyakini dari delapan fraksi di DPRD Kota Medan pasti terdapat yang mewacanakan Ranperda Kota Medan, terutama perilaku LGBT.

Baca Selengkapnya

Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

25 Desember 2022

Ridwan Saidi Meninggal, Anis Matta: Terima Kasih Atas Usahamu Menjaga Demokrasi Kita

Budayawan Betawi Ridwan Saidi tutup usia hari ini, Minggu, 25 Desember 2022.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Bersiap Hadapi Urusan Berikutnya usai Lengser dari Balai Kota

21 Agustus 2022

Anies Baswedan Bersiap Hadapi Urusan Berikutnya usai Lengser dari Balai Kota

"Kalau sudah selesai satu urusan, kita bersiap dengan urusan yang berikutnya," kata Anies Baswedan sambil mengutip Surat Al-Insyirah ayat 7

Baca Selengkapnya

Jabatannya Habis Oktober 2022, Anies Baswedan: Insya Allah Tetap Ada di Jakarta

21 Agustus 2022

Jabatannya Habis Oktober 2022, Anies Baswedan: Insya Allah Tetap Ada di Jakarta

Anies Baswedan mengatakan meski tugasnya sebagai gubernur DKI Jakarta selesai Oktober mendatang ia tidak akan meninggalkan Jakarta

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan: Selesai Oktober Istirahat Dulu Baru Kerja Lagi yang Berikutnya

21 Agustus 2022

Anies Baswedan: Selesai Oktober Istirahat Dulu Baru Kerja Lagi yang Berikutnya

"Setelah selesai Oktober tuntas di Jakarta, besoknya ke mana habis itu?" tanya Anies Baswedan yang dijawab kader PKS dengan teriakan 'Presiden'.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Hadiri Acara Jalan Sehat PKS, Sorakan Presiden Menggema

21 Agustus 2022

Anies Baswedan Hadiri Acara Jalan Sehat PKS, Sorakan Presiden Menggema

PKS bakal memilih calon presiden dan wakil presiden yang memiliki karakter nasionalis-religius. Anies Baswedan masuk daftar

Baca Selengkapnya