BBM Batal Naik, Pengusaha Lanjutkan Pengoperasian SPBU

Reporter

Editor

Raihul Fadjri

Selasa, 30 April 2013 18:51 WIB

SPBU Pertamina. TEMPO/Eko Siswono Toyudho

TEMPO.CO, Surakarta – Ketua Himpunan Wiraswasta Nasional Minyak dan Gas Bumi (Hiswana Migas) Surakarta Suwardi Hartono Putro membatalkan rencana aksi berhenti beroperasi pada 6 Mei mendatang. Pembatalan itu sebagai dukungan terhadap keputusan pemerintah menganulir opsi dua harga bahan bakar minyak dan, sebaliknya, memilih menaikkan harga BBM. “Karena dua harga BBM batal, maka stop operasi pom bensin di Solo juga batal. Berapa pun kenaikan harga BBM, tidak masalah,” ujarnya, Selasa, 30 April 2013.

Dia mengatakan organisasinya lebih setuju satu harga BBM, tinimbang dua harga BBM yang justru akan menimbulkan banyak masalah bagi SPBU. “Berapa pun kenaikan harga BBM, tidak masalah,” katanya. Sebelumnya, Hiswana Migas Surakarta mengancam akan menutup SPBU jika pemerintah ngotot menerapkan dua harga BBM.

Sementara itu, Organisasi Angkutan Darat (Organda) Surakarta menyatakan pasrah jika akhirnya pemerintah mengambil kebijakan opsi satu harga dan menaikkan harga BBM. “Kami pasrah kalau harga BBM naik. Tapi kami minta kompensasi agar beban kami bisa berkurang,” kata Ketua Organda Surakarta Joko Suprapto. Menurut dia, tanpa ada kompensasi dari kenaikan, angkutan umum akan kian terpuruk.

Saat ini, keterisian penumpang untuk bus kota hanya 40 persen dan bus antarkota 50-60 persen. Kenaikan harga BBM yang biasanya diikuti kenaikan tarif angkutan akan membuat masyarakat makin meninggalkan angkutan umum. Pada akhirnya pengusaha angkutan umum semakin merugi. “Kami lebih sepakat harga naik tapi barangnya ada,” ujarnya.

Sebaliknya, Ketua Kamar Dagang dan Industri Surakarta Sri Haryanto menolak kenaikan harga BBM. Sebab, akan menambah beban pengusaha. “Kami ingin harga tidak naik dan pasokan lancar. Tidak ada kelangkaan seperti kemarin,” ujarnya.

Sikap Sri ini berseberangan dengan sikap Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia Suryo Bambang Sulisto. Suryo justru mengusulkan agar pemerintah menghilangkan subsidi BBM. “Kalau harga ditetapkan sesuai dengan harga dunia tak ada lagi kelangkaan, penimbunan, dan penyelundupan, tapi ada penghematan bagi negara Rp 300 triliun dari nilai subsidi,” ujar Suryo saat rapat koordinasi Kamar Dagang Indonesia di Semarang kemarin.

UKKY PRIMARTANTYO

Berita terkait

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

1 hari lalu

Solo Menari 2024 Angkat Tema Animal Movement, Digelar di Taman Sriwedari, Solo Safari, dan Balai Kota Solo

Tema Animal Movements pada Solo Menari 2024 berelasi dengan Solo Safari dan Taman Sriwedari yang mewakili Kota Solo di masa kini dan masa lalu.

Baca Selengkapnya

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

2 hari lalu

Gibran Undang Wapres Ma'ruf Amin Resmikan Objek Wisata di Solo Juni Mendatang

Dalam pertemuan dengan Ma'ruf Amin, Gibran menyampaikan meminta wapres meresmikan tempat wisata di Solo pada Juni mendatang.

Baca Selengkapnya

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

7 hari lalu

Harga Bawang Merah di Kota Solo Melonjak, Eceran Ada yang Tembus Rp 80 Ribu per Kilogram

Harga bawang merah untuk pembelian secara eceran bahkan mencapai Rp 80 ribu per kg.

Baca Selengkapnya

Periode Libur Lebaran: 5 Rekomendasi Makanan Khas Kota Solo

10 hari lalu

Periode Libur Lebaran: 5 Rekomendasi Makanan Khas Kota Solo

Kota Solo menjadi surga kuliner bagi pengunjung yang tengah berlibur di kota ini, termasuk libur Lebaran.

Baca Selengkapnya

7 Hotel Dekat dari Stasiun Solo Balapan yang Harganya Terjangkau

33 hari lalu

7 Hotel Dekat dari Stasiun Solo Balapan yang Harganya Terjangkau

Jika Anda pergi ke Solo, ada beberapa pilihan hotel dekat dari Stasiun Solo Balapan yang harganya terjangkau dan fasilitas lengkap.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kursi PDIP di DPRD Solo Anjlok 10, PSI Bertambah Jadi 5

42 hari lalu

Jumlah Kursi PDIP di DPRD Solo Anjlok 10, PSI Bertambah Jadi 5

Perolehan kursi PDIP di DPRD Solo pada Pileg kali ini turun jika dibandingkan dengan Pileg 2019, yaitu dari 30 kursi menjadi 20 kursi.

Baca Selengkapnya

12 Nama Bursa Calon Wali Kota Solo di Pilkada 2024, Ada Kaesang hingga Mangkunegara X

49 hari lalu

12 Nama Bursa Calon Wali Kota Solo di Pilkada 2024, Ada Kaesang hingga Mangkunegara X

Riset Solo Raya Polling mendapati 12 nama masuk bursa calon Wali Kota Solo.

Baca Selengkapnya

Bukan Gunung atau Laut, Inilah Potensi Wisata Solo yang Bisa Datangkan Turis

53 hari lalu

Bukan Gunung atau Laut, Inilah Potensi Wisata Solo yang Bisa Datangkan Turis

Solo tidak punya gunung dan laut, tapi punya heritage, cerita-cerita yang ada di balik itu menjadi daya tarik wisatawan.

Baca Selengkapnya

Saksi PDIP dan NasDem Kota Solo Kompak Ogah Teken Berita Acara Rekapitulasi

54 hari lalu

Saksi PDIP dan NasDem Kota Solo Kompak Ogah Teken Berita Acara Rekapitulasi

Saksi PDIP dan NasDem kompak ogah meneken berita acara rekapitulasi suara Pemilu 2024 di Kota Solo, Jawa Tengah. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Rekapitulasi Suara Pemilu di Solo Diwarnai Interupsi, Saksi PDIP Enggan Teken Berita Acara

55 hari lalu

Rekapitulasi Suara Pemilu di Solo Diwarnai Interupsi, Saksi PDIP Enggan Teken Berita Acara

Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Suara Pemilu 2024 yang diselenggarakan KPU Kota Solo, Sabtu malam, 2 Maret 2024, sempat diwarnai interupsi dari saksi PDIP.

Baca Selengkapnya