TEMPO.CO, Jakarta - Komandan Batalion Zeni Konstruksi 13, Letnan Kolonel Hari Darmica, meminta maaf atas bentrokan yang terjadi di kantor Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan di Lenteng Agung. “Saya minta maaf kepada kader PDIP atas kelakuan anak buah saya yang mengganggu ketenangan,” kata Hari kepada Tempo di kantornya, Rabu, 24 April 2013.
Namun, Hari menegaskan bentrokan yang terjadi Sabtu lalu itu bukanlah penyerangan ke kantor partai. “Itu hanya kesalahpahaman anggota,” kata Hari. Dia juga menegaskan akan menindak tegas pelaku-pelakunya.
Pada Sabtu malam, 20 April 2013 lalu, sekitar pukul 19.35 WIB, seorang anggota Zikon 13, Prajurit Dua Puguh, yang akan mengisi bensin di stasiun pengisian bahan bakar umum Lenteng Agung, ditabrak pengendara sepeda motor dari belakang. “Puguh jatuh, marah-marah, lalu cekcok,” kata Hari.
Karena keributan itu, warga di sekitar SPBU pun berdatangan. Beberapa membela penabrak Puguh, beberapa membela Puguh. Di antara warga, ada satu orang yang ngotot. “Dia bilang sama Puguh, 'Kalau kamu enggak terima, ingat muka saya',” kata Hari, menirukan pengakuan Puguh.
Merasa ditantang, Puguh pun mengatakan dia seorang aparat. Namun, warga tadi, yang belakangan diketahui sebagai pegawai klinik kantor PDIP bernama Supriyatna, berkata, “Tidak ada aparat-aparatan di sini. Saya security di sini.”
Percekcokan pun berlanjut. Di tengah keributan itu, Puguh menelepon temannya, Prajurit Satu Erwin. “Bang, saya mau dikeroyok,” kata Puguh kepada Erwin. Puguh pun memberi tahu dia sedang berada di SPBU Lenteng Agung.
Pada saat Erwin menghubungi teman-temannya, Puguh dan penabrak sebenarnya sudah berdamai. Penabrak bersedia mengganti kerusakan sepeda motor Puguh. Saat keduanya menuju bengkel, Erwin bersama delapan orang tentara tiba di SPBU Lenteng Agung. Sesampainya di sana, Erwin menghubungi Puguh dan meminta dia menunjukkan orang yang telah menantang Puguh. Puguh pun menunjuk Supriyatna, yang langsung berlari ke kantor PDIP. Teman-teman Puguh pun mengejar Supriyatna ke sana. Bentrokan pun tak terelakkan.
FANNY FEBIANA
Topik Terhangat:
Caleg | Ujian Nasional | Bom Boston | Lion Air Jatuh | Preman Yogya
Berita Terpopuler:
Susno Berlindung di Ruang Kerja Kapolda Jabar
Alasan Atlet Risa Suseanty Tolak Santunan Lion Air
Eksekusi Susno Semalam, Kajati 'Lempar Handuk'
Susno Keluar dari Markas Polda Tengah Malam
Suap Daging, Luthfi Hasan Dijanjikan Rp 40 Miliar
Berita terkait
PPP Bersedia Mendukung PDIP di Pilgub Sumut dengan 4 Syarat
10 Januari 2018
PDIP butuh dukungan PPP untuk menggenapi syarat mengusung calonnya di pilgub Sumut.
Baca SelengkapnyaPDIP Tunjuk Ahmad Basarah Ketua Tim Pemenangan Gus Ipul-Puti
10 Januari 2018
Sebelumnya nama Ahmad Basarah sempat disebut bakal dicalonkan sebagai wakil gubernur dari PDIP.
Baca SelengkapnyaPDIP Sambut Baik Keputusan Gerindra Dukung Gus Ipul
10 Januari 2018
Dengan bergabungnya Gerindra ke kubu Gus Ipul, maka koalisi ini merupakan koalisi pertama antara Partai Gerindra dan PDIP dalam pilkada 2018.
Baca SelengkapnyaGus Ipul-Puti Guntur Soekarno, PKS Tetap Bergabung dengan PDIP
10 Januari 2018
Presiden PKS Sohibul Iman menegaskan partainya tetap mendukung Gus Ipul dan Puti Guntur Soekarno di Pilgub Jatim 2018.
Baca SelengkapnyaPDIP Resmi Usung Puti Guntur Soekarno Dampingi Gus Ipul
10 Januari 2018
PDIP memutuskan untuk mengusung Puti Guntur Soekarno setelah mendapat masukan dari Gus Ipul serta pesan dari kiai, alim ulama, dan tokoh masyarakat.
Baca SelengkapnyaDi HUT PDIP, Jokowi Ingatkan Pejabat Tak Tergiur Tawaran Politik
10 Januari 2018
Presiden Jokowi mengatakan bahwa kader PDIP dan pejabat pemerintah masih harus bekerja keras karena banyak tugas yang belum usai.
Baca SelengkapnyaKesal dengan Hoax, Megawati: Kalau Mau Tempur, Mari secara Jantan
10 Januari 2018
Megawati menyebut pihak-pihak yang menggunakan hoax untuk menjatuhkan lawan politik sebagai pengecut.
Baca SelengkapnyaDukung Saifullah Yusuf, PKS Siap Kerja Sama dengan PDIP
10 Januari 2018
PKS akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan koalisi pendukung Saifullah Yusuf di Pilgub Jatim 2018.
Baca SelengkapnyaHUT PDIP, Hasto Singgung Partainya Biasa Dicurangi di Pilkada
10 Januari 2018
Hasto Kristiyanto juga menyebut PDIP dikucilkan dan hanya sekedar menjadi ornamen demokrasi selama 32 tahun Orde Baru.
Baca SelengkapnyaPKB Merasa Ditinggal PDIP di Pilgub Jateng
9 Januari 2018
Wasekjen PKB Daniel Johan mengatakan partainya merasa ditinggal oleh PDIP dalam pilgub Jateng.
Baca Selengkapnya