Lahan Basah Preman di Yogyakarta  

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 20 April 2013 15:35 WIB

Hugo's Cafe di Kabupaten Sleman, DI. Yogyakarta. TEMPO/Suryo Wibowo

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi di Daerah Istimewa Yogyakarta giat membasmi tindakan yang mengarah ke premanisme. Patroli bersama dengan instansi samping di jajaran kepolisian diadakan untuk mengantisipasi gangguan kemanan dan ketertiban masyarakat.

"Pemicu masalah salah satunya minuman keras. Razia dilaksanakan oleh seluruh polsek," kata Ajun Komisaris Heru Muslimin, Kepala Satuan Reserse Kriminal, Kepolisian Resor Sleman, Sabtu, 20 April 2013.

Tempat-tempat hiburan malam di Daerah Istimewa Yogyakarta terpusat di Kabupaten Sleman. Sebab, di kabupaten/kota lain tidak diizinkan atau sangat ketat aturannya.

Di Bantul, misalnya, peraturan daerah sangat ketat mengatur tempat hiburan, minuman keras, salon kecantikan, serta soal prostitusi. Di dalam Kota Yogyakarta pun hanya ada di hotel kelas bintang. Sedangkan kafe-kafe kecil berada di pusat-pusat wisatawan seperti kawasan Sosrowiyan dan Prawirotaman yang banyak bulenya.

Sedangkan di Sleman, lokasi hiburan malam, dari karaoke, lounge, hingga diskotek, merebak di beberapa tempat. Misalnya, di Jalan Magelang, Seturan, Maguwoharjo, dan hotel-hotel berbintang.

Di tempat-tempat hiburan itulah biasanya banyak orang yang dianggap membekingi tempat hiburan. Bahkan, mereka bisa dianggap preman. Di mana ada keramaian di situ ada preman.

Atas banyaknya kasus-kasus kekerasan, bahkan hingga pembunuhan oleh sekelompok orang, polisi siap memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat dengan menindak tegas pelaku premanisme.

Kepala Polda Daerah Istimewa Yogyakarta yang baru Brigadir Jenderal Haka Astana menegaskan, pihaknya siap melaksanakan instruksi presiden kepada Kapolri untuk memberantas premanisme.

"Kami siap menurunkan kekuatan penuh untuk memberantas preman agar masyarakat Yogyakarta aman," kata Haka.

Namun, razia-razia premanisme yang akan digelar tidak asal-asalan. Pemetaan untuk penindakan dilakukan terlebih dahulu. Ini supaya orang yang ditindak adalah benar-benar preman.

Polisi akan bertindak dengan sosialisasi dan pembinaan melalui jajaran babinkamtibmas. Juga dengan langkah preventif, yaitu meningkatkan patroli wilayah lebih diperbanyak. "Langkah selanjutnya dengan represif yaitu penindakan hukum pelaku premanisme," kata dia.

MUH SYAIFULLAH

Topik Hangat:
Ujian Nasional
| Bom Boston | Lion Air Jatuh | Serangan Penjara Sleman | Harta Djoko Susilo

Berita Terpopuler:
Kena Gusur, Warga Waduk Pluit Marah kepada Jokowi

Begini Tampang Tersangka Bom Boston Sesuai CCTV

Lion Air Jatuh, Boeing Beri Penghargaan Pilot

Jokowi Dilarang 'Nyapres'

Jokowi Tak Suka Ujian Nasional

Berita terkait

Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan

46 hari lalu

Kronologi Intimidasi Petani di Pakel Banyuwangi Diduga oleh Pihak Perkebunan Bumisari, Ada Todongan Senjata hingga Suara Tembakan

Diduga preman dan sekuriti PT Perkebunan dan Dagang Bumi Sari Maju Sukses melakukan serangan dan intimidasi terhadap petani Desa Pakel Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Petani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim

50 hari lalu

Petani Desa Pakel Banyuwangi Diduga Dikeroyok Preman dan Sekuriti PT Bumi Sari, Ini Kata Walhi Jatim

Sebelum dugaan penganiayaan ini terjadi, Wahyu menyebut sejak dulu PT Bumi Sari kerap meneror warga Desa Pakel.

Baca Selengkapnya

Lokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu

18 Februari 2024

Lokataru Ungkap Kronologi Diduga Preman Intimidasi Mahasiswa saat Demo di MK Sehari Sebelum Pemilu

Lokataru mengungkap kronologi kekerasan terhadap mahasiswa saat demo di Geudng MK sehari sebelum pemilu.

Baca Selengkapnya

Ketua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi

10 Februari 2024

Ketua BEM Universitas Trilogi Ungkap Kondisi Korban Kekerasan Diduga oleh Preman saat Rapat Demo Pemakzulan Jokowi

Salah satu Mahasiswa Universitas Trilogi mendapat kekerasan fisik hingga memar di dahi. Ketua BEM akui rekannya masih cemas.

Baca Selengkapnya

Intimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi

5 Februari 2024

Intimidasi di Universitas Trilogi, Lokataru Bakal Lapor Polisi

Delpedro Marhaen menyatakan Lokataru dan koalisi akan melaporkan dugaan intimidasi di Universitas Trilogi oleh sekelompok preman yang melarang demo.

Baca Selengkapnya

Puluhan Massa Orasi di Depan Kantor YLBHI dan KontraS, Minta Isu Pemakzulan Jokowi Dihentikan

5 Februari 2024

Puluhan Massa Orasi di Depan Kantor YLBHI dan KontraS, Minta Isu Pemakzulan Jokowi Dihentikan

Kantor YLBHI dan KontraS didatangi sejumlah massa yang meminta mereka menghentikan penggaungan isu-isu penyelematan demokrasi.

Baca Selengkapnya

Cerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi

5 Februari 2024

Cerita di Balik Rapat Mahasiswa Diintimidasi 15 Preman, Dilarang Mendemo Jokowi

Belasan preman mengintimidasi mahasiswa di sekitar Universitas Trilogi, Jakarta. Mereka dipaksa bubarkan diskusi membahas demo pemakzulan Jokowi.

Baca Selengkapnya

Massa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku

28 Januari 2024

Massa Datangi Lokasi Penembakan Anggota Ormas Islam di Colomadu, Desak Polisi Usut Kasus dan Tangkap Pelaku

Ormas Islam di Solo berencana beraudiensi dengan polisi untuk memberikan dukungan terhadap pemberantasan premanisme.

Baca Selengkapnya

1 Tewas Dalam Bentrokan Dua Kelompok Preman di Pasar Baru Bekasi, Dipicu Pemalakan Pedagang

28 Desember 2023

1 Tewas Dalam Bentrokan Dua Kelompok Preman di Pasar Baru Bekasi, Dipicu Pemalakan Pedagang

Kedua preman sudah ditahan di Polres Metro Bekasi Kota karena melakukan penusukan hingga korban meninggal.

Baca Selengkapnya

Kronologi 5 Pengamen di Bekasi Keroyok dan Hantam Preman Pakai Batu, Korban Kritis

16 November 2023

Kronologi 5 Pengamen di Bekasi Keroyok dan Hantam Preman Pakai Batu, Korban Kritis

Polsek Bantargebang kini masih memburu empat pengamen yang kabur usai mengeroyok korban.

Baca Selengkapnya