Tragedi Sleman, Kerja Sama Polri-TNI Tak Terikat

Reporter

Editor

Elik Susanto

Selasa, 26 Maret 2013 12:05 WIB

Peti jenazah salah satu korban penembakan di LP Cebongan, Sleman, Yogyakarta, diturunkan dari ambulans di Bandara El Tari, Kupang, Nusa Tenggara Timur, (25/3). TEMPO/Jhon Seo

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Markas Besar Polri, Komisaris Besar Agus Rianto, mengatakan lembaganya siap membangun kerja sama dengan semua pihak untuk mengusut tragedi di Penjara Cebongan, Sleman. Termasuk bekerja sama dengan Markas Besar TNI Angkatan Darat.

“Kami terus bekerja sama dengan semua pihak, tentunya sesuai dengan kebutuhan dan kepentingan,” kata Agus melalui pesan singkat, Selasa, 26 Maret 2013. Kerja sama dengan TNI dan pihak lain bersifat koordinasi dan tak terikat.

Menurut Agus, ia mengharapkan kerja sama dengan beberapa instansi terkait bisa mempercepat proses penyelidikan dan pengungkapan kasus. “Info sekecil apa pun akan sangat berguna bagi kami.” Dalam tragedi pada Sabtu lalu itu, empat tahanan titipan Kepolisian dibantai oleh pasukan siluman.

Sebelumnya, Panglima Daerah Militer Diponegoro Mayor Jenderal Hardiono Saroso mengisyaratkan akan bekerja sama dengan Kepolisian untuk menuntaskan kasus tersebut. Para korban merupakan tersangka kasus cekcok di Hugo's Cafe Sleman, yang menewaskan anggota Komando Pasukan Khusus, Sersan Satu Santoso. Hardiono memastikan pelaku pembunuhan empat tahanan bukan berasal dari Kopassus.

Pada peristiwa itu, sekitar 17 orang bertopeng membawa senjata lengkap. Mereka bertopeng langsung menerobos pintu masuk penjara. Beberapa sipir mengalami luka akibat dianiaya gerombolan. Empat korban tewas adalah Yohanes Juan Mambait, 38 tahun, Angel Sahetapi alias Deki (31), Adrianus Candra Galaga alias Dedi (33), dan Gameliel Yermiayanto Rohi Riwu alias Adi (29). Penembakan ini membuat sejumlah tahanan trauma. Cek info penyerangan profesional Penjara Cebongan Sleman di sini.

IRA GUSLINA SUFA

Topik Terhangat: Kudeta || Serangan Penjara Sleman || Harta Djoko Susilo || Nasib Anas

Berita Lainnya:

Firasat Buruk Pemindahan Tahanan Lapas Sleman
Penyerangan LP Sleman Terencana, Ini Indikasinya
BIN: Senjata Penyerang LP Sleman Bukan Standar TNI

Siapa Tak Trauma Lihat Serangan Penjara Sleman

Berita terkait

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

10 hari lalu

Bentrok TNI Vs Brimob di Sorong, Kapolda Papua: Masalah Sepele, Perkelahian Antaroknum

Kapolda Papua Irjen Mathius D. Fakhiri mengatakan bentrok TNI Vs Brimob di Sorong tak menganggu kondisi keamanan Papua secara keseluruhan.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

10 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong, Pengamat Singgung Cara Pandang Keliru tentang Jiwa Korsa

Menurut Al Araf, TNI dan Polri harus mengubah pola pikir tentang jiwa korsa untuk menghentikan bentrok TNI vs Polri yang kerap terjadi.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

12 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Papua Dinilai Memalukan, Kompolnas: Jiwa Korsa yang Kebablasan

Kompolnas menyebut bentrokan antara anggota Brimob dan TNI AL di Sorong, Papua Barat, peristiwa yang memalukan

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

12 hari lalu

Pengamat Sebut Bentrok TNI vs Polri di Sorong Tak Boleh Dianggap Hanya karena Salah Paham, Ini Alasannya

Polda Papua Barat akan menyelidiki penyebab terjadinya bentrok TNI vs Polri di Sorong.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

12 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Minta Bentrok Anggota TNI AL dan Brimob di Sorong Diselidiki

Diduga kuat terjadi salah paham antara anggota Brimob dan Pomal TNI AL di Pelabuhan laut Sorong, Ahad lalu.

Baca Selengkapnya

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

12 hari lalu

Bentrok Brimob-TNI AL di Sorong, Dua Komandan Turun Tangan Dalam Penyelidikan

Komandan Satuan Brimob dan Kepala Unit Propam Polda Papua Barat turun tangan menyelidiki penyebab bentrokan di Pelabuhan Sorong

Baca Selengkapnya

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

12 hari lalu

Rangkulan Kapolri dan Panglima Pascabentrok Anggota Brimob vs TNI AL di Sorong

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo merangkul Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto saat ditanya soal bentrok personel Brimob dan TNI AL di Sorong

Baca Selengkapnya

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

12 hari lalu

Sebut Bentrok Brimob vs TNI AL di Sorong Sudah Selesai, Ini Perintah Kapolda Papua Barat untuk Anggota Polri

Kapolda Papua Barat mengatakan penyelidikan bentrok Brimob vs TNI AL akan dilakukan secara utuh untuk memperoleh titik terang asal mula kejadian.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

12 hari lalu

Anggota TNI dan Brimob yang Terlibat Bentrok di Sorong Dipastikan Bakal Dihukum

Anggota TNI/Polri yang terlibat bentrok di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Ahad pagi, 14 April 2024, akan dihukum sesuai aturan yang berlaku.

Baca Selengkapnya

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

12 hari lalu

Bentrok TNI AL dan Brimob di Kota Sorong, Polri: Harus Selalu Sinergi

Kapolda Papua Barat memastikan kasus bentrok antara anggota TNI AL dan anggota Brimob di Sorong itu akan diselesaikan secara tuntas.

Baca Selengkapnya