Tersangka Korupsi, Rektor Unsoed Absen di Wisuda  

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

Selasa, 19 Maret 2013 17:58 WIB

Rektor Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Edy Yuwono (tengah) didampingi kuasa hukumnya sesaat sebelum memasuki ruang pemeriksaan di Kejaksaan Negeri Purwokerto, Selasa (19/2). TEMPO/Aris Andrianto

TEMPO.CO, Purwokerto - Rektor Universitas Jenderal Soedirman Purwokerto, Edy Yuwono, tak terlihat batang hidungnya dalam prosesi wisuda kampus itu. Sebelumnya, ia tak pernah absen memimpin acara wisuda di Unsoed. “Rektor berhalangan hadir karena ada rapat di Jakarta,” kata juru bicara Unsoed, Endang Istanti, di sela upacara wisuda sarjana ke-108 Unsoed, Selasa, 19 Maret 2013.

Pada Senin siang lalu, Endang memastikan rektor akan datang dan memimpin acara wisuda. Meski ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi, kata Endang, rektor akan tetap memimpin wisuda.

Keterangan Endang berbeda 180 derajat dengan keterangan dari anggota senat Unsoed, Totok Agung. “Pak Rektor SMS saya bahwa beliau tidak bisa hadir karena sedang sakit,” kata dia.

Ia lalu membacakan pesan singkat itu di hadapan wartawan. Isi pesan singkat itu, ”Tolong sampaikan kepada kawan-kawan bahwa saya tidak hadir karena badan saya sedang sakit. Saya sudah batuk berat beberapa hari terakhir ini."

Selain rektor dua pejabat rektorat lainnya juga tak tampak dalam wisuda itu. Mereka yakni Pembantu Rektor II Eko Haryanto dan Pembantu Rektor IV Budi Rustomo. Keduanya bolak-balik dimintai keterangan oleh kejaksaan soal kasus korupsi kerja sama Unsoed dengan PT Aneka Tambang. Keduanya kini masih berstatus sebagai saksi.

Anggota Senat Unsoed lainnya, Imam Santosa, mengatakan ketidakhadiran Rektor Unsoed dalam acara wisuda tidak menjadi persoalan karena dapat digantikan oleh Pembantu Rektor I Mas Yedi Sumaryadi. “Ijazah tetap sah meskipun saat ini Rektor Unsoed berstatus sebagai tersangka,” katanya.

Ia juga mengatakan senat masih menggunakan asas praduga tak bersalah terhadap rektor. "Dalam ilmu hukum, status tersangka belum memiliki kekuatan hukum tetap. Sehingga beliau masih berhak melaksanakan tugas-tugasnya sebagai rektor," kata dia.

ARIS ANDRIANTO

Berita terkait

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

3 Juni 2023

FSGI Catat Setiap Pekan Terjadi 1 Kekerasan Seksual di Sekolah

Selama awal 2023, telah terjadi 22 kasus kekerasan seksual di lingkungan sekolah dengan jumlah korban 202 anak.

Baca Selengkapnya

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

6 April 2023

MWA UNS Tetap Gelar Pelantikan Rektor, Kemendikbud: Acara itu Ilegal

Kemendikbud mengatakan acara pelantikan yang dilakukan MWA UNS adalah ilegal.

Baca Selengkapnya

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

5 Desember 2022

Bangunan Bambu di KTT G20, Mahakarya Otentik Anak Bangsa

Pengerjaannya hanya tiga pekan. Hujan dan angin menjadi ujian berharga Bamboo Dome, sehari sebelum Presiden meninjau.

Baca Selengkapnya

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

7 Juli 2022

Sempat Diundur, Pengumuman Kampus Mengajar Angkatan 4 Diumumkan Besok 8 Juli 2022

Pengumuman disampaikan pada 7 Juli 2022 melalui akun Instagram Kampus Mengajar.

Baca Selengkapnya

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

19 April 2022

MA Menangkan Kemendikbud Terkait Aturan Pencegahan Kekerasan Seksual

MA menolak gugatan uji materiil terhadap Permendikbud Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi.

Baca Selengkapnya

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

17 Maret 2022

IPB University Raih Nilai Kinerja Anggaran Terbaik Versi Kemendikbud

IPB University meraih nilai 94,41 dengan predikat sangat baik. Disusul oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan nilai 91,33 (sangat baik).

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

15 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Buka Pendaftaran Guru Penggerak, Cek Syaratnya

Pendaftaran program guru penggerak dibuka pada 14 Maret hingga 15 April 2022. Seleksi ini terbuka untuk guru TK, SD, SMA, SMK, dan SLB.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

10 Maret 2022

Kementerian Pendidikan Sesalkan Konflik Rektor dan Dosen SBM ITB

Kementerian Pendidikan meminta agar rektor dan dosen SBM ITB berdialog mencari solusi. Kemendikbud meminta agar tak mengorbankan mahasiswa.

Baca Selengkapnya

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

4 Maret 2022

Mau Magang di Kantor Mas Menteri Nadiem Makarim? Ini Syarat dan Formasinya

Kementerian Pendidikan yang dinaungi Nadiem Makarim membuka program praktik kerja lapangan dengan enam formasi seperti humas dan konten kreator.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pendidikan-INKA Targetkan 9 Bus Listrik Rampung untuk G20

2 Maret 2022

Kementerian Pendidikan-INKA Targetkan 9 Bus Listrik Rampung untuk G20

Kementerian Pendidikan dan PT INKA menargetkan pembuatan 9 bus listrik selesai dan dapat digunakan pada saat KTT G20 pada akhir 2022.

Baca Selengkapnya