Nikah Kedua Djoko Susilo Mengaku Pegawai Swasta

Reporter

Editor

Pruwanto

Jumat, 1 Maret 2013 10:15 WIB

Djoko Susilo. TEMPO/Seto Wardhana

TEMPO.CO, Jakarta -Inspektur Jenderal Djoko Susilo, mantan Kepala Korps Lalu-Lintas Mabes Polri, ternyata menikah untuk kedua kalinya dengan perempuan bernama Mahdiana pada Mei 2001 lalu. Saat itu, Djoko, yang kini menjadi tersangka kasus simulator SIM, mengaku bukan anggota Polri atau pegawai negeri sipil.

"Identitas pekerjaannya (Djoko Suilo) adalah pegawai swasta," kata Suprapto, pegawai Kantor Urusan Agama Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 26 Februari 2013.

Menurut dia, selain sebagai pegawai swasta, Djoko Susilo mengaku masih joko atau jejaka. Artinya, pernikahan Djoko Susilo yang berlangsung dengan Mahdiana merupakan pernikahan yang pertama kali. "Petugas KUA hanya mencatat sesuai identitas yang mereka terima. Tercatat di KTP-nya, ya begitu," kata dia.

Sayangnya, Suprapto tak banyak mengingat isi berkas yang sudah disita oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Ia hanya mengingat beberapa hal saja karena sempat memeriksa sekilas dokumen Djoko Susilo saat diminta menjadi saksi penyitaan pada Kamis, 21 Februari lalu. "Sisanya yang saya ingat kalau tidak salah KTP-nya beralamat di Tanah Sereal, Bogor," kata dia.

Pernikahan Djoko Susilo dengan Mahdiana tercatat di KUA Kecamatan Pasar Minggu dengan Akte Nikah Nomor : 818/129/V/2001 tanggal 14 Mei 2001. Dua minggu kemudian mereka melangsungkan pernikahan, tepatnya tanggal 27 Mei 2001. Sebelum menikahi Mahdiana, Djoko telah memiliki istri bernama Suratmi, teman kecilnya di Madiun, Jawa Timur.

Saat menikahi Mahdiana, Djoko Susilo menggunakan identitas KTP dengan nama Joko Susilo yang berstatus sebagai pekerja swasta. KTP itu beralamat di Tanah Sereal, Bogor, Jawa Barat.

Saat ini, KPK sedang melacak aset-aset yang diduga berasal dari hasil korupsi bekas Gubernur Akademi Kepolisian itu. Diduga, Djoko Susilo menyimpan aset kekayaannya lewat nama-nama istrinya.

MUNAWWAROH

Baca juga

Nikah Kedua Djoko Susilo Tercatat di Pasar Minggu

Nikah Kedua, KUA Mencatat Djoko Susilo 'Single'

KPK Geledah 2 Rumah Saksi Kasus Simulator Lagi

Djoko Susilo Ternyata Punya Istri Lain di Jakarta

Bau Pencucian Uang di Mahar Djoko untuk Dipta






Advertising
Advertising













Berita terkait

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

5 jam lalu

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Melawan KPK Akan Digelar Hari Ini

Gugatan praperadilan Bupati Sidoarjo itu akan dilaksanakan di ruang sidang 3 Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pukul 09.00.

Baca Selengkapnya

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

10 jam lalu

KPK Sebut Dana BOS Paling Banyak Disalahgunakan dengan Modus Penggelembungan Biaya

Modus penyalahgunaan dana BOS terbanyak adalah penggelembungan biaya penggunaan dana, yang mencapai 31 persen.

Baca Selengkapnya

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

19 jam lalu

KPK Geledah Gedung Setjen DPR, Simak 5 Poin tentang Kasus Ini

KPK melanjutkan penyelidikan kasus dugaan korupsi pengadaan sarana kelengkapan rumah jabatan anggota DPR RI tahun anggaran 2020

Baca Selengkapnya

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

19 jam lalu

KPK Belum Putuskan Berapa Lama Penghentian Aktivitas di Dua Rutan Miliknya

Dua rutan KPK, Rutan Pomdam Jaya Guntur dan Rutan Puspomal, dihentikan aktivitasnya buntut 66 pegawai dipecat karena pungli

Baca Selengkapnya

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

21 jam lalu

Konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho, KPK Klaim Tak Pengaruhi Penindakan Korupsi

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak mengatakan penyidikan dan penyelidikan kasus korupsi tetap berjalan di tengah konflik Nurul Ghufron dan Albertina Ho

Baca Selengkapnya

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

22 jam lalu

KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri dalam Penanganan Perkara Eddy Hiariej

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak menegaskan tidak ada intervensi dari Mabes Polri dalam kasus eks Wamenkumham Eddy Hiariej

Baca Selengkapnya

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

1 hari lalu

Periksa 15 ASN Pemkab Sidoarjo, KPK Dalami Keterlibatan Gus Muhdlor di Korupsi BPPD

KPK memeriksa 15 ASN untuk mendalami keterlibatan Bupati Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor dalam dugaan korupsi di BPPD Kabupaten Sidoarjo

Baca Selengkapnya

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

1 hari lalu

Belum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej, KPK Bantah Ada Intervensi Mabes Polri

Wakil Ketua KPK Johanis Tanak membantah ada tekanan dari Mabes Polri sehingga belum menerbitkan sprindik baru untuk Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

1 hari lalu

KPK Sempurnakan Administrasi Sebelum Terbitkan Sprindik Baru Eddy Hiariej

KPK akan menyempurnakan proses administrasi sebelum menerbitkan sprindik baru untuk eks Wamenkumham Eddy Hiariej.

Baca Selengkapnya

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

1 hari lalu

KPK: Potensi Korupsi di Sektor Pengadaaan Barang Jasa dan Pelayanan Publik di Daerah Masih Tinggi

Deputi Bidang Koordinasi dan Supervisi KPK memprioritaskan lima program unggulan untuk mencegah korupsi di daerah.

Baca Selengkapnya