TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Demokrat Nurhayati Ali Assegaf mengaku prihatin dengan hasil survei yang menyatakan tingkat keterpilihan Partai Demokrat hanya sebesar 8 persen. Nurhayati menyatakan, harus ada langkah politik untuk menyelamatkan nasib partai pemenang Pemilu 2009 itu.
"Kami prihatin jika hasil survei di bawah 10 persen," kata Nurhayati di kompleks parlemen, Senayan, Senin, 4 Februari 2013. Menurut Nurhayati, survei merupakan salah satu alat untuk mengkaji popularitas partai politik.
Dia menyatakan, semua pihak pasti prihatin dengan hasil survei ini, termasuk Ketua Umum Anas Urbaningrum. Dia meminta kader terus turun mensosialisasikan program partai ke konstituen. Sosialisasi ini untuk mengetahui apa benar persepsi masyarakat sudah sedemikian buruk terhadap Partai Demokrat.
Menurut dia, petinggi partai harus melakukan langkah politik untuk menyelamatkan Partai Demokrat. Nurhayati menyerahkan langkah-langkah tersebut sepenuhnya kepada Ketua Dewan Pembina Susilo Bambang Yudhoyono dan Ketua Umum Anas Urbaningrum. "Kami akan dukung," kata dia.
Dia menuturkan, kader tidak perlu mendesak SBY terkait langkah yang diambil. Nurhayati percaya, SBY adalah sosok yang taat asas dan konstitusi partai. Dia mengaku tidak mempertanyakan langkah apa yang akan diambil SBY. "Beliau pasti akan berbicara dengan Ketua Umum," kata dia.
WAYAN AGUS PURNOMO
Berita terpopuler lainnya:
Yusuf Supendi: Konspirasi Suap Daging, PKS Mabuk
Anis Matta: PKS Ibarat Logo Nike
Kisah Penguntitan Sapi Berjenggot hingga Maharani
Spanduk Sapi, Anis Matta: Kami Bukan Makhluk Suci
Terkait Penipuan, Luthfi Berutang Rp 5,5 Miliar
Hanya Petinggi PKS yang Dinilai Pantas Bertobat
Berita terkait
Fahri Bachmid Gantikan Sementara Yusril yang Mundur dari Ketum PBB
22 jam lalu
Pergantian Yusril Ihza Mahendra dari Ketua Umum Partai Bulan Bintang dianggap telah dilakukan secara demokratis dan sah.
Baca SelengkapnyaPilkada 2024: Syarat Calon Independen Baik untuk Gubernur, Wali Kota atau Bupati
4 hari lalu
Pilkada 2024, terdapat sejumlah perbedaan persyaratan pendaftaran bagi calon gubernur independen dengan calon wali kota atau bupati independen.
Baca SelengkapnyaSyarat Calon Independen di Pilkada 2024, Segini Jumlah Dukungan Harus Terpenuhi
4 hari lalu
Calon pemimpin daerah yang memilih jalur calon independen wajib memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas
5 hari lalu
Sri Mulyani mengungkapkan pertemuannya dengan SBY membahas berbagai hal
Baca SelengkapnyaSudirman Said Batal Jadi Calon Independen di Pilkada Jakarta, Relawan Jajaki Peluang Ini
6 hari lalu
Relawan Sudirman Said, Teguh Stiawan, menjajaki peluang lain untuk Sudirman Said agar tetap maju di Pilkada Jakarta.
Baca SelengkapnyaDemokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY
10 hari lalu
Demokrat menyatakan ide pembentukan presidential club sebetulnya sudah tercetus sejak 2014.
Baca SelengkapnyaMengenal Fungsi Oposisi dalam Negara Demokrasi
20 hari lalu
Isu tentang partai yang akan menjadi oposisi dalam pemerintahan Prabowo-Gibran kian memanas. Kenali fungsi dan peran oposisi.
Baca SelengkapnyaDaftar 16 Partai Politik yang Gugat Sengketa Pileg ke MK, dari PDIP hingga PKN
23 hari lalu
Sejumlah partai politik mengajukan sengketa Pileg ke MK. Partai Nasdem mendaftarkan 20 permohonan.
Baca SelengkapnyaMendekati Pilkada 2024, Begini Riuh Kandidat Kuat Sejumlah Parpol
25 hari lalu
Mendekati Pilkada 2024, partai-partai politik mulai menyiapkan kandidat yang akan diusung. Beberapa nama telah diisukan akan maju dalam pilkgub.
Baca SelengkapnyaBamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik
50 hari lalu
Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.
Baca Selengkapnya