TEMPO Interaktif, Solo:Mulai tanggal 3 Agustus 2004, Stasiun Kereta API (KA) Balapan Solo memberlakukan jadwal baru pemberangkatan kereta api kelas eksekutif dengan tujuan Solo-Jakarta dan Solo-Bandung. Perubahan jadwal tersebut dikarenakan adanya proyek pembangunan double track (rel ganda) di sejumlah jalur KA bagian selatan seperti antara Yogyakarta-Kutoarjo dan Yogyakarta-Solo yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2007 mendatang. Selain itu, pemberlakukan jadwal baru ini juga sebagai langkah untuk meningkatkan pelayanan bagi pengguna jasa kereta api khususnya yang sering bepergian dari Solo ke Jakarta dan Bandung ataupun sebaliknya. Perubahan jadwal keberangkatan kereta ini rata-rata untuk tiap kereta dimajukan 15 menit sampai 1 jam dari jadwal semula. Misalnya untuk KA eksekutif Argolawu yang biasa berangkat pukul 20.30 WIB berubah menjadi pukul 20.15 WIB. Lalu KA Argo Dwipangga dari pukul 21.00 WIB menjadi pukul 20.00 WIB, sedang KA Lodaya jurusan bandung maju 30 menit dari 20.30 WIB menjadi 20.00 WIB. ??Karena seperti kita ketahui banyak karyawan yang bekerja di Jakarta berangkat dari Stasiun Balapan Solo ini. Jadi nantinya akan tiba di Jakarta lebih pagi sesuai dengan banyak permintaan dari mereka," kata Kepala Stasiun Balapan Solo, Sutrisno. Sementara itu, untuk pembuatan doble track sendiri, yang telah selesai adalah jalur Cikampek ? Cirebon. Sedang yang direncanakan selesai pada 2007 adalah jalur Yogyakarta-Kutoarjo dan Kutoarjo-Kroya termasuk Yogyakarta-Solo. Soal tarif tidak ada perubahan terkait dengan perubahan jadwal tersebut. "?Kami masih menggunakan aturan batas atas dan batas bawah. Yakni antara 150 ribu hingga 200 ribu dan berubah setiap hari sesuai dengan kondisi penumpang,"? tambah Sutrisno.Selain meningkatkan pelayanan kereta api jurusan Jakarta dan Bandung, pengelola Stasiun Balapan juga melakukan perubahan pada keberangkatan kereta api (KA) Prameks Jurusan Solo-Yogyakarta. Kalau biasanya hanya sampai Stasiun Balapan, kini mulai tanggal 3 Agustus 2004 KA Prameks mengalami perubahan rute yang diperpanjang hingga ke Stasiun KA Palur, Karanganyar.Anas Syahirul - Tempo News Room