Sodorkan Capres, Nasdem Takut Dibilang Gila

Reporter

Editor

Bobby Chandra

Sabtu, 26 Januari 2013 20:36 WIB

Ketua Umum Partai NasDem Patrice Rio Capella (ketiga kanan), Ketua Bappilu Partai NasDem Ferry Mursyidan Baldan (ketiga kiri), mantan Anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Enggartiasto Lukita (kedua kiri), Pengacara Senior O.C. Kaligis (kedua kanan), Pengacara Haghia Lubis (kanan) dan Aktivis Prodem 98 Ulung Rusman mengangkat tangan saat acara konferensi pers di kantor DPP Partai NasDem, Jakarta, Kamis (24/1). ANTARA/Widodo S. Jusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Meski sudah menetapkan dan mengukuhkan Surya Paloh menjadi ketua umum periode 2013-2018, Partai Nasdem belum berani mendeklarasikan calon presiden yang akan diusung. Baru sekitar setahun mengubah bentuk dari organisasi masyarakat menjadi partai politik, NasDem mau mencicipi terlebih dulu kontes dalam pemilihan legislatif.

"Kami partai baru. Masih nol persen suaranya. Kalau bicara calon presiden kesannya seperti ban yang bocor halus," kata Ferry Mursidan Baldan, Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Nasional Demokrat, usai Kongres I Partai Nasdem di Jakarta Convention Center, Sabtu 26 Januari 2014.

NasDem, ujar Ferry, baru berani mendeklarasikan calon presiden jika sudah lolos tiga besar dalam pemilihan legislatif mendatang. Atau minimal mengantungi suara 25 persen suara di parlemen. "Kalau di bawah 10 persen saja, lebih banyak nombok suaranya (untuk nyapres)," kata dia.

Jika terburu-buru mendeklarasikan calon presiden, ia khawatir dipandang sebelah mata oleh partai lain. "Belum punya persentase hasil pemilu, kok, ngomong presiden. Nanti dikira ada yang tidak waras di Nasdem," ujar mantan politikus Partai Golkar ini. Tapi, NasDem tetap melanjutkan komunikasi dengan partai lainnya. "Kami tetap bersahabat dengan semua."

Walau sudah menggelar kongres pertama, Partai NasDem belum memiliki struktur kepengurusan lengkap. Peserta kongres menyerahkan pembentuka struktur kepengurusan kepada ketua umum baru Surya Paloh sebagai formatur tunggal.

"Istilahnya, NasDem memberi amanat seluruhnya kepada ketua umum untuk menentukan struktur kepengurusan," kata Ketua Panitia Pengarah Kongres I Partai NasDem Sugeng Suparwoto dalam konferensi pers hasil kongres, Jakarta Convention Center.

Kongres ini berlangsung di tengah mundurnya Ketua Dewan Pakar NasDem, Hary Tanoesoedibjo awal pekan lalu. Selain Hary, tiga pengurus lain juga mundur, yaitu Sekretaris Jenderal Ahmad Rofiq, Wakil Sekretaris Jenderal Saiful Haq, dan Ketua Bidang Internal Endang Tirtana.

Ferry Mursyidan menambahkan, peserta kongres tidak memberi kriteria tertentu kepada Surya Paloh dalam penentuan pengurus. "Tergantung kebijaksanaan Surya Paloh. Formulasinya dibantu panitia ad hoc yang akan ditetapkan secepatnya," ujar dia.

Dalam waktu 14 hari, Surya Paloh harus menentukan 16 ketua Dewan Pimpinan Pusat, seorang bendahara umum yang dibantu dua bendahara umum, seorang sekretaris yang dibantu empat wakil sekretaris jenderal, serta 15 ketua Departemen dan 30 ketua Divisi.

"Tetapi struktur tersebut masih bisa berubah, kongres hanya memberikan garis besar untuk menjadi bahan pertimbangan bagi panitia ad hoc saat merumuskan bagan struktur kepengurusan," kata Sugeng.

Yang jelas, Sugeng melanjutkan, kemampuan mau berbagi sumber pendanaan menjadi bahan pertimbangan. "Tapi bukan yang utama," kata dia. "Lebih baik kader yang mau menyimbang Rp 100 tapi tulus, dibandingkan menyumbang Rp 200 miliar namun diungkit."

ARYANI KRISTANTI

Berita terkait

Dirjen Hortikultura Kementan Ungkap Ancaman Mutasi Jika Tak Penuhi Kebutuhan Partai NasDem

2 hari lalu

Dirjen Hortikultura Kementan Ungkap Ancaman Mutasi Jika Tak Penuhi Kebutuhan Partai NasDem

Dirjen Hortikultura Kementan, Prihasto Setyanto menjadi salah satu saksi dalam lanjutan sidang Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

NasDem: Dugaan Pergeseran Suara hingga Pertemuan Surya Paloh dengan Prabowo

8 hari lalu

NasDem: Dugaan Pergeseran Suara hingga Pertemuan Surya Paloh dengan Prabowo

Belakangan Partai NasDem tersoroti selama dinamika politik terutama saat Surya Paloh bertemu Prabowo

Baca Selengkapnya

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

9 hari lalu

Kata Pakar Soal Posisi Koalisi dan Oposisi dalam Pemerintahan Prabowo

Prabowo diharapkan tidak terjebak dalam politik merangkul yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

15 hari lalu

Sidang Sengketa Pileg, Hakim Arief Hidayat Bingung Tanda Tangan Surya Paloh Beda

Hakim MK Arief Hidayat menyinggung tanda tangan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh yang berbeda di suratarie kuasa dan KTP.

Baca Selengkapnya

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

15 hari lalu

Tak Hadiri Pembubaran Timnas Amin, Surya Paloh Mengaku Tidak Tahu

Surya Paloh tidak tampak dalam acara yang digelar di kediaman Anies di Lebak Bulus itu.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

15 hari lalu

Surya Paloh Tegaskan Dukungan ke Prabowo, Singgung Sportivitas NasDem

Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh, menegaskan posisi partainya yang mendukung pemerintahan baru Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

16 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

16 hari lalu

Ini Postur Kabinet dari Zaman Soeharto sampai Jokowi, Bagaimana dengan Prabowo-Gibran?

Pengamat memperkirakan kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran akan gemuk karena pasangan ini mencoba merangkul partai pesaing masuk dalam koalisi

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

16 hari lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

17 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya