Curah Hujan Tinggi, Bencana Ancam Sumatera Barat

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 26 Desember 2012 21:32 WIB

4 Orang Tewas Akibat Tanah Longsor di Padang

TEMPO.CO, Padang -Masyarakat di beberapa wilayah di Sumatera Barat diharapkan menjada kewaspadaan hari-hari ini. Pasalnya, intensitas hujan yang tinggi akan menyebabkan terjadinya bencana longsor dan banjir.

Kasi Observasi dan Informasi BMKG Tabing Padang Syafrizal mengatakan, seminggu ke depan intensitas hujan di Sumatera Barat tinggi. "Terutama di kawasan pesisir pantai dan Bukit Barisan," ujarnya kepada Tempo, Rabu 26 Desember 2012.

Kata Syafrizal, tinggi gelombang laut bisa mencapai 2-2.5 meter. "Nelayan juga harus berhati dengan gelombang tinggi itu," ujarnya.

Sementara, Koordinator Pusat Pengendali Operasi Penanggulangan Bencana BPBD Sumatera Barat mengatakan, sejak awal November, Gubernur Sumatera mengedarkan surat siaga darurat. Sebab, intensitas hujan yang tinggi itu mengancam beberapa wilayah di daerah ini.

"Kita sudah menyiagakan petugas dan peralatan di titik rawan itu," ujar Ade. Menurutnya, seluruh daerah di Sumatera Barat, rawan bencana. Maklum, berada di sekililing bukit barisan. Warga juga harus selalu waspada. Terkhusus yang bermukim 50 meter dari tepi hulu sungai.

Selain itu, bencana longsor juga mengancam warga yang tinggal di kaki bukit dengan cara memotong tebing. "Itu sangat rawan. Seperti yang terjadi di Solok Selatan kemaren. Sehingga, menyebabkan tiga warga tewas," ujarnya.

Kata Ade, bencana longsor yang terjadi Senin 25 Desember pukul 01.30 WIB di daerah permukiman Jorong Sungai Ipuh, Nagari Pakan Rabaa Tengah, Kabupaten Solok Selatan, menimpa rumah warga bernama Samsul Bahri. Akibatnya, mertua Syamsul, Nurbaiti (61 tahun), dan dua anaknya, Yosi Fitriani (12) serta Tri Yulia Nanda Sari (8), tewas.

"Kita berharap warga yang berada di sekitar itu selalu waspada. Ketika intensitas hujan tinggi, mereka harus meninggalkan rumah," ujarnya.

Kepala BPBD Kabupaten Solok Selatan Hamudis mengatakan, intensitas hujan tinggi sejak malamnya, menyebabkan tanah Bukit Sungai Ipuah itu longsor "Sehingga, dua rumah dari 15 rumah yang ada di kaki bukit itu rusak berat," ujarnya.

Menuru Hamudis, pemerintah telah mendirikan dapur umum di kawasan tersebut. Dengan menyediakan nasi bungkus. "Kita juga telah melakukan pembersihan dengan eskavator," ujarnya sembari menyebutkan ancaman longsor bisa terjadi sewaktu-waktu.

ANDRI EL FARUQI

Berita terkait

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

7 Maret 2022

Mahasiswa Unnes Ciptakan Alat Pemantau Longsor di Banjarnegara

Mahasiswa Universitas Negeri Semarang (Unnes) menciptakan alat pemantau longsor. Alat tersebut sudah dipasang di Banjarnegara.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

20 November 2021

Longsor Banjarnegara, 4 Orang Ditemukan Tewas

Longsor Banjarnegara pada Jumat malam menimpa dua rumah warga.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara Disebabkan Tanggul Irigasi Jebol

Longsor ini menyebabkan dua rumah tertimbun dan satu orang meninggal.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

2 November 2019

Longsor di Banjarnegara, Satu Orang Meninggal Dunia

Retakan tanah tersebut berlokasi di sebelah timur rumah yang kemudian tertimbun longsor.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

25 September 2016

Longsor di Banjarnegara 1 Orang Tewas

Rumah itu tertimpa reruntuhan tanah dan menewaskan satu orang dan delapan anggota keluarga lainnya luka-luka.

Baca Selengkapnya

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

19 Juni 2016

3 Warga Banjarnegara Jadi Korban Longsor Susulan

Ketiga korban sedang membersihkan longsor saat terjadi
longsor susulan.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

19 Juni 2016

Longsor Banjarnegara, Enam Korban Sudah Dimakamkan

Korban meninggal di Grumbul Wanarata disebabkan tertimbun material longsor susulan saat sedang bekerja bakti menyingkirkan longsoran.

Baca Selengkapnya

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

19 Juni 2016

Longsor di Banjarnegara, 6 Warga Meninggal

Enam orang yang meninggal sudah dievakuasi, sementara satu korban masih dalam pencarian.

Baca Selengkapnya

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

13 April 2016

Darurat Longsor Banjarnegara Berakhir, Potensi Lonsor Masih Ada

Potensi longsor masih ada apabila curah hujan tinggi.

Baca Selengkapnya

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

31 Maret 2016

Longsor Banjarnegara, Warga Kuras Kolam Ikan  

Longsoran diperkiraan sudah bergerak sejauh 2-3 kilometer dari ujung hingga bawah. Sedang lebar longsoran 100 -200 meter.

Baca Selengkapnya