Greenpeace Tantang Cagub Jabar Urus Limbah Citarum

Reporter

Rabu, 19 Desember 2012 04:18 WIB

Plang penanda yang dipasang aktivis Greenpeace pada saluran air limbah beracun pabrik tekstil di pinggir Sungai Citarum, Desa Sukamaju, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Rabu (5/12). TEMPO/Prima Mulia

TEMPO.CO, Bandung--Greenpeace melakukan aksi teatrikal di halaman Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat menggunakan pakaian pelindung bahan kimia (Hazardoa Material) dan topeng wajah kelima Calon Gubernur Jawa Barat untuk menantang para cagub segera berkomitmen menyelesaikan pencemaran limbah industri di sungai Citarum, Selasa, 18 Desember 2012.

Kampanye damai tersebut digelar bertepatan dengan hari penentuan nomor urut pemilihan calon pemimpin Jawa Barat yang akan diselenggarakan di Sasana Budaya Ganesha nanti malam."Aksi ini memang sengaja digelar berbarengan dengan penentuan nomor cagub, supaya mereka membuka mata, membuka telinga dan segera berkomitmen menyelesaikan masalah Citarum yang tercemar limbah industri," kata Ahmad Ashov Birry, Juru Kampanye Air Bebas Racun Greenpeace Indonesia pada Tempo.

Ashov menilai para calon Gubernur saat ini masih emoh untuk peduli kondisi Citarum. Padahal sudah tiga minggu aktivis Greenpeace, Walhi Jabar dan Komunitas Elingan mengungkap kontaminasi pembuangan bahan kimia berbahaya industri di sungai Citarum.28 November 2012 lalu, Greenpeace bersama Walhi Jabar juga meluncurkan laporan ‘Bahan Beracun Lepas Kendali’ yang mengungkap pembuangan bahan kimia berbahaya industri di delapan titik area industri sepanjang Sungai Citarum.

"Hingga sekarang belum ada komitmen dari para calon. Padahal, 81 persen warga Jawa Barat menyatakan ingin Citarum bersih kembali. Itu adalah aspirasi dan harus segera direalisasikan," kata Ashov.

Dalam aksinya, aktivis Greenpeace menyindir calon pemimpin Jawa Barat dengan mengenakan pakaian dan topeng yang menyerupai kelima calon. Lantas mereka memeragakan adegan tutup mulut, tutup mata, tutup telinga dan tutup muka.

"Itu mengilustrasikan ketidakpedulian mereka pada pencemaran limbah industri di aliran sungai Citarum," tambah Ashov.

Aktivis Greenpeace juga mengilustrasikan kondisi Citarum dengan membentangkan kain berwarna biru muda yang kemudian ditimpa dengan kain warna-warni seperti hitam, merah, kuning, hijau. Kain berwarna tersebut melambangkan bahan-bahan beracun berbahaya seperti Merkuri, Kromium Heksavalen, Alkylphenol dan Diethyl Phthalate yang bisa merusak ekosistem air dan kesehatan.

"Limbah warna-warni itu memang mencerminkan kondisi fisik Citarum sebenarnya yang telah tercemar limbah ratusan pabrik di Jawa barat," kata Rahma Shofiana, Juru Kampanye Media Greenpeace. Menurut Rahma, 20 persen industri tekstil Indonesia itu berada di Jawa barat dan limbahnya telah mencemari sungai Citarum.

Greenpeace dan Walhi Jabar mendesak pemerintah Indonesia di semua level untuk berkomitmen terhadap ‘nol pembuangan’ bahan-bahan kimia berbahaya di sungai Citarum "Untuk mewujudkan hal tersebut diperlukan komitmen dari para pemimpin untuk mendorong industri produksi bersih dan bebas toksik," tambah Ashov.

Ketua komunitas Elingan, Deni Riswandini, mengatakan permasalahan pencemaran limbah industri tak kunjung selesai karena adanya pembiaran dari pemerintah. "Ini biasanya terjadi karena pemerintah atau para calon itu sendiri terlibat kontrak politik dengan pengusaha industri yang mencemari aliran sungai. Tentunya kami tidak akan memilih calon gubernur dan wakil gubernur yang melakukan kontrak politik tersebut," kata Deni.

RISANTI

Berita terkait

Masuk Bursa Pilgub Jabar, Mohammad Idris: Tunggu SK Saja, Enggak Usah Gimik Politik

1 hari lalu

Masuk Bursa Pilgub Jabar, Mohammad Idris: Tunggu SK Saja, Enggak Usah Gimik Politik

Masuk bursa kandidat calon Gubernur Jawa Barat 2024, Wali Kota Depok Mohammad Idris enggan berandai-andai dan membuat gimik politik.

Baca Selengkapnya

PAN Sebut Desy Ratnasari dan Bima Arya Maju di Pilkada Jawa Barat

8 hari lalu

PAN Sebut Desy Ratnasari dan Bima Arya Maju di Pilkada Jawa Barat

Ketum PAN Zulkifli Hasan atau Zulhas menyebut nama Desy Ratnasari dan Bima Arya maju di Pilkada Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

24 hari lalu

Respons Bima Arya soal Maju Pilgub Jabar 2024, Singgung Nama Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi

Mantan Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto menyatakan dirinya siap maju di Pilkada 2024 setelah mendapat arahan dari Ketum PAN, tapi...

Baca Selengkapnya

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

36 hari lalu

Rencanakan Usung Calon Gubernur Jabar, PKB Utamakan Konsolidasi dengan Koalisi Perubahan

Ketu DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda berpeluang diusung maju di Pilkada Jawa Barat. Sudah dibicarakan dengan Koalisi Perubahan.

Baca Selengkapnya

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

36 hari lalu

Maju Mundur Ridwan Kamil ke Pilgub DKI Jakarta atau Pilkada Jawa Barat, Tarik Ulur Golkar dan Gerindra

Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil didukung Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto maju di Pilgub DKI Jakarta. Maju mundur RK di Pilkada Jakarta?

Baca Selengkapnya

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

36 hari lalu

Airlangga: Ridwan Kamil Didukung Golkar dan Gerindra di Pilkada Jawa Barat

Airlangga Hartarto mengatakan, Ridwan Kamil telah mendapat surat tugas untuk maju di Pilkada Jawa Barat dari Partai Golkar dan Gerindra.

Baca Selengkapnya

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

41 hari lalu

Golkar Sebut Survei Ridwan Kamil di Jawa Barat di Atas Angka 50 Persen

Ridwan Kamil mendapat penugasan tunggal untuk Pilkada Jabar 2024 dari Partai Golkar. Peluang kemenangan Ridwan cukup besar.

Baca Selengkapnya

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

12 Maret 2024

8 Nama Masuk Bursa Pilgub Jabar 2024, Ada Artis, Timses Capres hingga Pensiunan Polisi

Sejumlah nama muncul dan dikaitkan untuk maju di Pilgub Jabar 2024. Ada timses Capres, mantan napi hingga pensiunan polisi.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

17 Juli 2020

Bawaslu Dapati Ribuan Orang Meninggal Dukung Calon Independen

Bawaslu Jawa Barat menemukan 90.882 pendukung bakal pasangan calon jalur independen di Pilkada 2020 tidak memenuhi syarat.

Baca Selengkapnya

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

8 November 2018

Calon Terkuat Wagub DKI? Ini Kegiatan Ahmad Syaikhu Pasca Pilkada

Sejak ditetapkan sebagai Calon Wagub Jawa Barat mendampingi Sudrajat di Pilkada Jawa Barat 2018, Ahmad Syaikhu langsung melepas jabatan Ketua DPW PKS.

Baca Selengkapnya