Tewas Bertugas, Dua Anggota Polisi Naik Pangkat

Reporter

Rabu, 17 Oktober 2012 12:06 WIB

Polisi berjaga di sekitar lokasi penyergapan terduga teroris di kawasan Jalan Danau Poso, Denpasar, Bali, Senin (19/3) dinihari. ANTARA/Brahmantya Murti

TEMPO.CO, Jakarta - Markas Besar Polisi Republik Indonesia memberikan penghargaan terhadap dua anggota Kepolisian Resor Poso, Sulawesi Tengah, Brigadir Sudirman dan Brigadir Satu Andi Sapa. Penghargaan ini diberikan oleh Kepala Polri, Jenderal Timur Pradopo.

"Penghargaannya berupa kenaikan pangkat," kata Kepala Bagian Penerangan Umum, Komisaris Besar Agus Rianto, dalam jumpa pers di kantornya, Rabu, 17 Oktober 2012.

Berdasarkan surat keputusan Kapolri nomor Kep/621/X/2012 tanggal 16 Oktober 2012, Brigadir Sudirman dinaikan pangkatnya menjadi Brigadir Kepala Anumerta. Sedangkan Brigadir Satu Andi Sapa dinaikan pangkat menjadi Brigadir Anumerta.

Dua anggota kepolisian itu ditemukan tewas, Selasa, 16 Oktober 2012 dan hilang sejak 8 Oktober 2012. Kepala Unit Intelijen Kepolisian Sektor Poso Pesisir Brigadir Sudirman dan anggota tim buru sergap Kepolisian Resor Poso Brigadir Satu Andi Sapa berencana memburu teroris di Desa Tamanjeka, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah.

Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Brigadir Jenderal Boy Rafli Amar, kedua polisi itu ditemukan terkubur dalam satu lubang. Mereka terluka di bagian leher diduga karena senjata tajam. Tempat kejadian perkara di Dusun Tamanjeka, Desa Masani, di hutan atau kebun luar perkampungan.

Mereka hilang saat sedang melakukan penyidikan terkait dengan teror bom yang kembali merebak di Poso maupun di Solo. Boy mengatakan keduanya diduga diculik oleh Jamaah Ansharut Tauhid.

INDRA WIJAYA


Terpopuler:
Penyebab Novi Lepas Baju di Mobil Versi Psikiater

Dua Polisi yang Hilang di Poso Ditemukan Tewas

Kapolri Tutupi Kasus Korupsi yang Disidik Polisi

Ke Pademangan Timur, Jokowi Minta Kali Dibersihkan

Pagi Ini, Jokowi Nempel SBY di Kemayoran

Berita terkait

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

20 jam lalu

Soal Alat Sadap IMSI Catcher di Indonesia, Ini Kata Bos Polus Tech

Bos Polus Tech mengakui kesulitan untuk mengawasi penggunaan alat sadap oleh pembeli.

Baca Selengkapnya

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

21 jam lalu

TPNPB-OPM Tanggapi Rencana TNI-Polri Kerahkan Pasukan Tambahan di Intan Jaya

Menurut Sebby Sambom, penambahan pasukan itu tak memengaruhi sikap TPNPB-OPM.

Baca Selengkapnya

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

1 hari lalu

Cara Kerja Teknologi Pengintai Asal Israel yang Masuk Indonesia: Palsukan Situs Berita

Sejumlah perusahaan asal Israel diduga menjual teknologi pengintaian atau spyware ke Indonesia. Terungkap dalam investigasi gabungan Tempo dkk

Baca Selengkapnya

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

2 hari lalu

Syarat Penerimaan Polri Lengkap 2024 dan Cara Daftarnya

Berikut ini syarat penerimaan SIPSS, Taruna Akpol, Bintara, dan Tamtama Polri 2024 serta tata cara pendaftarannya yang perlu diketahui.

Baca Selengkapnya

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

2 hari lalu

Amnesty Desak DPR dan Pemerintah Buat Aturan Ketat Impor Spyware

Amnesty mendesak DPR dan pemerintah membuat peraturan ketat terhadap spyware yang sangat invasif dan dipakai untuk melanggar HAM

Baca Selengkapnya

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

2 hari lalu

Investigasi Tempo dan Amnesty International: Produk Spyware Israel Dijual ke Indonesia

Investigasi Amnesty International dan Tempo menemukan produk spyware dan pengawasan Israel yang sangat invasif diimpor dan disebarkan di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

2 hari lalu

Soal Kematian Brigadir RAT, Kompolnas Ungkap Sejumlah Kejanggalan

Kompolnas menilai masih ada sejumlah kejanggalan dalam kasus kematian Brigadir RAT.

Baca Selengkapnya

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

3 hari lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

3 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

3 hari lalu

Korlantas Ungkap Banyak Lembaga Negara Buat Pelat Dinas Tapi Tak Tercatat di Database Polri

Korlantas Polri mengungkap, terdapat banyak lembaga negara yang membuat pelat kendaraan dinas dan STNK khusus sendiri.

Baca Selengkapnya