TEMPO.CO , Jakarta:Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan bertemu Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton Selasa pekan depan. "Rencananya pada hari Selasa, 4 September," kata juru bicara kepresidenan, Julian Aldrin Pasha, di Gedung Bina Graha, Komplek Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 31 Agustus 2012.
Julian enggan membeberkan detail agenda pertemuan SBY-Hillary. Kendati begitu, ia memastikan pertemuan akan membahas kerja sama bilateral dalam rangka peningkatan kerja sama kedua negara. "Sambil mempererat hubungan kerja sama yang terjalin selama ini," ujar dia.
Sebelum bertemu Presiden Yudhoyono, Hillary Clinton dijadwalkan bertemu Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa di kantor Kementerian Luar Negeri, Jakarta, Senin 3 Agustus 2012 malam. (Baca: Senin, Hillary Clinton Datang ke Jakarta)
Direktur Informasi dan Media Kementerian Luar Negeri, Priatna, menyatakan kedua menteri tersebut akan membicarakan kemitraan strategis RI-Amerika Serikat serta isu-isu lain yang menjadi perhatian bersama. (Baca: Agenda Hillary Clinton Selama di Indonesia)
PRIHANDOKO
Berita Terpopuler
Indonesia Media Watch Laporkan TV One ke KPI
Diadukan ke KPI, Karni Ilyas Merasa Tak Bersalah
Berdebat 9 Jam, Yaeni Akhirnya Ditahan
Mabes: Teror Solo Tak Berkaitan dengan Pilkada
Pramono: Anak-anak dan SBY Sama-Sama Lelah
Sutan Bathoegana Dicecar KPK Soal Korupsi Listrik
Demokrat Emoh Pilih Caleg Artis Lagi
Polisi Ditembak, Perbatasan Solo Dijaga Ketat
Tanpa Diduga, 4 Polisi Saksi Simulator SIM Muncul
TNI AL Luncurkan Kapal Siluman Trimaran
Berita terkait
Kementerian Luar Negeri dan Mer-C Saling Kontak soal Kondisi WNI di Gaza
16 jam lalu
Kementerian Luar Negeri melakukan kontak setiap hari dengan para relawan Mer-C untuk memonitor kondisi mereka
Baca SelengkapnyaKementerian Luar Negeri Rusia Mengutuk Upaya Pembunuhan Perdana Menteri Slovakia dan Doakan Lekas Sembuh
2 hari lalu
Kementerian Luar Negeri Rusia dengan keras mengutuk serangan pada perdana menteri Slovakia dan mendoakan agar Robert Fico lekas bugar
Baca SelengkapnyaKementerian Luar Negeri Pastikan Indonesia akan Selalu Berpihak pada Palestina
2 hari lalu
Kementerian Luar Negeri kembali menegaskan dukungan pemerintah dan rakyat Indonesia terhadap Palestina.
Baca SelengkapnyaKementerian Luar Negeri Amerika Serikat Minta Kongres Evaluasi Bantuan Senjata Rp16 T ke Israel
2 hari lalu
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat menyerahkan paket bantuan senjata untuk Israel senilai USD1 miliar (Rp16 triliun)
Baca SelengkapnyaSri Mulyani Bertemu SBY, Jusuf Kalla dan Menteri Kabinet Indonesia Bersatu, Ini yang Dibahas
3 hari lalu
Sri Mulyani mengungkapkan pertemuannya dengan SBY membahas berbagai hal
Baca SelengkapnyaIndonesia-Kazakhstan Segera Rampungkan Perjanjian Kerja Sama Promosi dan Perlindungan Investasi
5 hari lalu
Pemerintah Indonesia dan Kazakhstan merencanakan kelanjutan proses negoisasi terkait promosi dan investasi pada Juni 2024.
Baca SelengkapnyaIndonesia Mengutuk Pembakaran Kantor UNRWA di Yerusalem oleh Warga Israel
7 hari lalu
Kementerian Luar Negeri RI mengatakan aksi pembakaran markas besar UNRWA di Yerusalem oleh warga ekstremis merupakan tanggung jawab Israel.
Baca SelengkapnyaKementerian Luar Negeri Komentari Maraknya Gelombang Unjuk Rasa Pro-Palestina
8 hari lalu
Kementerian Luar Negeri menilai gelombang unjuk rasa pro-Palestina di sejumlah negara adalah bentuk kekecewaan mahasiswa pada negara atas perang Gaza
Baca SelengkapnyaDemokrat Klaim Ide Presidential Club Sudah Ada Sejak era SBY
9 hari lalu
Demokrat menyatakan ide pembentukan presidential club sebetulnya sudah tercetus sejak 2014.
Baca SelengkapnyaKementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah
9 hari lalu
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.
Baca Selengkapnya