Duet Wiranto-Salahuddin Deklarasikan Pencalonan

Reporter

Editor

Selasa, 11 Mei 2004 13:05 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta:Duet Wiranto dan Salahuddin Wahid secara resmi mendeklarasikan diri sebagai calon presiden dan wakil presiden Partai Golkar, Selasa (11/5). Pendeklarasian keduanya berlangsung di ruang pertemuan Birawa, Kompleks Bidakara Jakarta. Tepat pukul 12.30 WIB, keduanya Wiranto-Salahuddin berdiri berdampingi dan mengangkat kedua tangannya dan mengukuhkan dirinya sebagai pasangan capres dan cawapres dari Partai Golkar. Sebelumnya keduanya sempat menyampaikan pidato. Dalam pidatonya, Wiranto antara lain memaparkan lima akidah utama penyelamatan bangsa yang akan dilaksanakan pasangan ini jika terpilih menjadi presiden dan wakil presiden Republik Indonesia.Lima akidah utama penyelamatan bangsa ini antara lain melaksanakan penegakan hukum, mewujudkan pemerintah yang baik, melaksanakan pembangunan ekonomi, memperbaiki sistem pendidikan nasional, dan melakukan rekonsiliasi nasional. Sementara Gus Solah menyampaikan komitmennya untuk melakukan pemberantasan korupsi. Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan pernyataaan pengunduran dirinya sebagai Ketua PBNU dan Wakil Ketua Komnas HAM. Pengunduran dirinya ini, menurut Gus Solah, merupakan penghormatan dirinya terhadap organisasi Nahdlatul Ulama yang netral dalam kegiatan politik praktis.Hadir dalam acara ini Ketua Dewan Suro Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdurrahman Wahid, Ketua DPP PKB Alwi Shihab, Ketua Golkar Akbar Tandjung dan sejumlah pengurus DPP Golkar. Dimas - Tempo News Room

Berita terkait

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

20 jam lalu

Airlangga Sebut Golkar akan Usung Emil Dardak Dampingi Khofifah di Pilgub Jatim

Khofifah mengatakan mengaku nyaman dan produktif bekerja sama dengan Emil Dardak, yang menjadi wakil gubernur mendampingi dia.

Baca Selengkapnya

Berakhirnya Kerusuhan Mei 1998, Lengsernya Soeharto Lahirnya Reformasi

2 hari lalu

Berakhirnya Kerusuhan Mei 1998, Lengsernya Soeharto Lahirnya Reformasi

Pada Kamis, 21 Mei 1998, Soeharto mengumumkan pengunduran dirinya dari kursi kepresidenan, menjadi tanda mulainya era reformasi.

Baca Selengkapnya

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

3 hari lalu

26 Tahun Tragedi Trisakti, Bagaimana Perkembangan Pengusutan Pelanggaran HAM Berat Ini?

Genap 26 tahun Tragedi Trisakti, bagaimana perkembangan pengusutan pelanggaran HAM berat ini? KontraS sebut justru kemunduran di era Jokowi

Baca Selengkapnya

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

12 hari lalu

Warga Panama Selenggarakan Pemilihan Umum

Warga Panama pada Minggu, 5 Mei 2024, berbondong-bondong memberikan hak suaranya dalam pemilihan umum untuk memilih presiden

Baca Selengkapnya

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

13 hari lalu

Dubes RI Resmikan Pesantren Pertama NU di Jepang

Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang Heri Akhmadi meresmikan pesantren pertama Nahdlatul Ulama (NU)

Baca Selengkapnya

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

20 hari lalu

Gibran Hadiri Halalbihalal Golkar Solo

"Ya semuanya teman, halalbihalal yo ditekani kabeh (ya didatangi semua)," ujar Gibran.

Baca Selengkapnya

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

30 hari lalu

Momen Idul Fitri Keluarga Jokowi ke Medan: Buat Amankan Peluang Bobby Nasution?

Setelah hari pertama Idul Fitri di Jakarta, Jokowi terbang ke Medan untuk merayakan hari ke-2 Lebaran. Buat amankan tiket Bobby Nasution ke Pilgub?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

39 hari lalu

Pengamat Sebut Pilkada 2024 Jadi Batu Loncatan Golkar untuk Pemilu 2029

Ujang pun menyampaikan bahwa para tokoh itu memiliki modal yang cukup untuk dikatakan sebagai calon unggulan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

39 hari lalu

Airlangga Klaim Didukung Seluruh DPD untuk Jadi Ketum Golkar Lagi

Menurut Airlangga, dukungan dari ormas merupakan salah satu kunci agar dirinya dapat kembali terpilih untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar.

Baca Selengkapnya

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

40 hari lalu

Airlangga Bicara Peluang Aklamasi Pemilihan Ketua Umum di Munas Golkar

Airlangga menyatakan dukungan itu merupakan amanah yang harus dijaga.

Baca Selengkapnya